[2] Kelahiran Kembali Permaisuri Surgawi

Bab 350: Menyelamatkannya, Apa Kau Buta?

Jika sebelum hari ini, para penjaga rahasia ini mungkin masih ingin melawan Su Huiqing. Namun, setelah apa yang terjadi sebelumnya, mereka tidak berani mengatakan apapun kepada Su Huiqing. Mereka hanya menundukkan kepala sedikit. "Kami mengerti, Nona."

Ini mengakui kekalahan.

Melihat kelompok penjaga rahasia ini menghormati Su Huiqing, tetua pertama mau tidak mau menyeka keringat dinginnya.

Tetua pertama bertukar pandang dengan tetua lainnya, mengungkapkan tatapan menakutkan di mata mereka!

Saat Ling Jun masuk, dia melihat pemandangan aneh ini. Para penjaga rahasia itu berdiri di kedua sisi dengan patuh seperti anjing kecil. Ling Jun menyipitkan matanya. Tatapannya ke arah Su Huiqing semakin dalam.

Meskipun Keluarga Dugu tidak menyukai Ling Jun, dia tetaplah Ling Jun. Para tetua segera memberinya tempat duduk di samping Su Huiqing.

Ling Jun datang untuk mengungkapkan permintaan maafnya dan bahkan memberi Su Huiqing hadiah dengan tulus.

Para tetua tidak tahu harus berbuat apa dan hanya bisa menoleh untuk melihat Su Huiqing. Namun, Su Huiqing bermain dengan cangkir tehnya dan memiringkan kepalanya untuk memberi tahu Gideon tentang kondisi Gideon Tua. Dia bahkan tidak melihat mereka.

Setelah menangani beberapa masalah, Yu Shijin datang. Dia bahkan tidak melirik saat dia masuk dengan elegan. Tidak ada yang berani menghentikannya.

Akhirnya, Yu Shijin berhenti di depan Ling Jun dan mengetuk meja dengan mata tertunduk. "Ini adalah kursiku."

Ling Jun tercengang dan tidak punya waktu untuk bereaksi. "Bukankah ini Keluarga Dugu?"

Yu Shijin melirik Ling Jun sebelum sedikit memiringkan kepalanya untuk melihat ke arah tetua pertama. Tangan pria itu masih berada di saku celananya, dan suaranya sedikit diturunkan. Dia tampak santai dan anggun. "Katakan padanya posisi siapa ini."

Tidak sulit untuk memilih antara Ling Jun dan Yu Shijin. Tetua pertama memilih Yu Shijin dengan patuh.

Pada akhirnya, Ling Jun tetap menyerah karena tidak berani melawan Yu Shijin. Selain itu, dia ingin meminta maaf kepada Keluarga Dugu dan bertanya pada Su Huiqing siapa yang berada di belakang toko ramuan.

Tapi baru saja dia akan bertanya...

Terjadi perubahan yang tidak terduga.

Kepala pelayan Keluarga Dugu datang dengan wajah pucat. "Nona! Tuan dalam masalah!"

Setelah mendengar ini, semua orang menyadari bahwa Dugu Heng berada dalam kondisi yang buruk. Para penjaga rahasia itu juga tampak muram. "Bukankah kau mengatakan bahwa dia bisa bertahan selama tiga hari?!"

Ling Jun secara naluriah memandang Su Huiqing, dan menyadari bahwa dia sudah menghilang.

•••

Di kamar Dugu Heng...

Dugu Heng, yang sedang berbaring di tempat tidur, tiba-tiba berubah pucat dan ungu. Dia tampak seperti mayat.

Su Huiqing membeku. Matanya yang hitam pekat dipenuhi dengan rasa dingin.

"Tuan!" Tetua pertama dan yang lainnya terkejut. "Apa yang terjadi dengan Tuan?!"

Ling Jun juga mengikuti dari belakang. Dia hanya mendengar tentang situasi Dugu Heng. Sekarang dia melihatnya dengan matanya sendiri, dia terkejut. Dia tidak pernah menyangka Dugu Heng terlihat lebih buruk dari yang dia dengar.

"Oh, ya, Tuan Gideon." Tetua kelima mengenalnya. Dia dengan cepat menatap Gideon dengan ekspresi memohon. "Tuan Gideon, kau adalah teman Nona kami. Tolong bantu periksa Tuan kami!"

Gideon tercengang. Dia berani menyebut dirinya dokter ajaib di depan Su Huiqing?

"Apa katamu? Dia adalah Gideon?!" Anggota Keluarga Dugu lainnya tercengang. Mereka semua tahu bahwa Gideon adalah teman Nona yang baru saja tiba, tetapi mereka tidak pernah menyangka dia akan menjadi dokter ajaib nomor satu yang legendaris, Gideon!

Untuk sesaat, rasa hormat mereka terhadap Su Huiqing semakin dalam. Sekarang, itu terutama karena penyakit Dugu Heng.

"Pembuat ramuan keluarga kami yang paling hebat baru akan bergegas besok pagi." Penjaga rahasia Dugu Heng juga suram.

Mereka ada karena Dugu Heng. Jika terjadi sesuatu pada Dugu Heng, mereka bisa melupakan tentang hidup sejahtera.

Ling Jun memandang orang-orang yang panik di ruangan itu dan sedikit menyipitkan matanya. "Salah satu anak buahku mahir dalam pengobatan dan merupakan keturunan dari sekte dokter ajaib. Jika kalian membutuhkannya, aku akan segera mengurusnya."

Pada saat ini, Ling Jun secara alami akan memberikan wajah pada Su Huiqing. Dia memiringkan kepalanya dan mengirim pesan.

"Sekte Dokter Ajaib?! Terima kasih banyak, Tuan Ling Jun!" Para penjaga rahasia jelas telah mendengar tentang Sekte Dokter Ajaib ini sebelumnya dan sangat gembira. Kondisi Dugu Heng saat ini sedang tidak baik.

Setidaknya, mereka akan bisa menunda sampai besok ketika pembuat ramuan terbaik keluarga utama tiba.

Mereka tidak melihat tetua pertama berdiri dengan tenang di samping tempat tidur. Meski ada kekhawatiran di matanya, itu jauh lebih baik daripada yang lain.

Su Huiqing duduk di samping tempat tidur dan melihat keadaan Dugu Heng saat ini dengan ekspresi muram. Di bawah tatapan kaget Ling Jun dan yang lainnya, Su Huiqing memasukkan jarum perak ke titik akupunktur Dugu Heng.

Situasi Dugu Heng memang tidak baik. Sebelumnya, dia mengalami luka dalam, dan kali ini, pihak lain tidak menahan diri. Tendon dan pembuluh darahnya lumpuh, tulangnya juga hancur. Tubuhnya yang sudah rapuh bisa dengan mudah jatuh ke dalam situasi yang mengerikan.

"Apa yang sedang kau lakukan?" Wajah penjaga rahasia berubah ketika mereka melihat Su Huiqing menusuk Dugu Heng dengan jarum.

"Apa kau terlalu buta untuk melihatku menyelamatkan seseorang?!" Su Huiqing memasukkan jarumnya lagi dan mencibir mereka. Dia tidak peduli dengan kengerian yang ditimbulkan oleh kata-katanya.