'not her'

1.3K 165 27
                                    

"Apa dad sudah pergi?"

"Hm",jawab Araster acuh tanpa melirik kearah Gafrieel yang kini berdiri disampingnya.

Keduanya serempak membalikkan badan saat suara teriakan Aren menggelegar memenuhi seisi ruangan,pria itu berlari mendekat kearah TV berukuran 600inci yang menempel ditembok tidak jauh dari meja game milik Araster.

"Dimana remot tv nya?!",tanya Aren heboh sembari melemparkan semua bantal sofa kesembarang arah,membuat Gafrieel yang melihat tingkahnya mendengus malas.

"TV menyala"

"Berita terkini datang dari pulau Sisilia..."

"Dasar bodoh", sindir gafrieel dengan tatapan sinis,sementara Aren memilih fokus pada layar telivisi yang kini menampilkan sebuah berita.

"Direktur CIA beserta para anggotanya yang juga bekerjasama dengan FBI berhasil meringkus dalang dibalik transaksi ilegal yang berlangsung dicasino kemarin malam pukul 22 lewat 40menit. Pria berusia 72 tahun bernama Courtney Simmons atau lebih kerap dipanggil Tuan Hans,kini ditetapkan sebagai tersangka setelah berhasil diringkus oleh CIA pukul 3 dini hari, dikediamannya yaitu dikota Ragusa,pulau Sisilia. Berdasarkan penyelidikan yang telah dilakukan,Hans bekerjasama dengan pria bernama Wei Hong yang sudah menjadi buronan diberbagai negara sejak 7 tahun silam,Keduanya terjalin dalam suatu organisasi yang dikenal dengan nama Al Capone".

"Masih ingat dengan taruhan kita bukan?",ujar Araster dengan senyum mengejek.

Aren mengacak rambutnya yang sudah terlihat acak-acakan sejak ia datang,lalu beralih pada Araster yang kini semakin mengembangkan senyumnya,"Aishhh,pilih saja mobil mana yang kau mau",ucapnya malas lalu kembali mengalihkan pandangan pada layar televisi.

"Bukankah menurut kalian, Grandpa sudah terlalu tua untuk ikut andil dalam organisasi besar seperti Capone?",tanya Gafrieel dengan tatapan lurus kedepan.

"Kurasa Grandpa akan menghabiskan sisa hidupnya didalam penjara setelah FBI berhasil mengulik apa saja tindak kejahatan yang telah dia dalangi bersama Dimitri", sahut Valeenz yang baru saja datang dengan sebatang rokok ditangan kirinya.

"Sangat disayangkan putra kebanggaannya telah gugur ditanganku,bahkan sebelum sempat memberikan perlawanan,aku tidak yakin dia bisa memberikan perlawanan pada Negara seorang diri",ujar Aric menambahi,memilih berbaring disofa tunggal yang berhadapan langsung dengan kursi game milik Araster.

"Ganti Chanel",ujar Araster malas.

"Diduga dalang dibalik transaksi ilegal yang telah memperjual belikan Air Mata Matahari milik Rusia adalah pria berkewarganegaraan Italia,yaitu Courtney Simmons. Berdasarkan informasi yang diperoleh FBI dan CIA,Air Mata Matahari yang awalnya berada ditangan Wei Hong, telah dicuri dan mengakibatkan pengeboman sebuah Casino terbesar kedua dikota Macau beberapa hari lalu,yang sempat menggemparkan warga sekitar. setelah dilakukan penyelidikan lebih lanjut, beberapa fakta pun terkuak,dan diketahui bahwa casino tersebut merupakan properti pribadi milik pria bernama Wei Hong,berkewarganegaraan Italia dengan nama asli Dimitri Branklyn".

"Courtney Simmons dan Dimitri Branklyn,keduanya diduga tergabung dalam sindikat Al Capone yang merupakan kelompok kriminal yang terlibat aktif dalam penyelundupan minuman keras dan senjata,narkoba,prostitusi,pencucian uang, perdagangan manusia,suap menyuap dan juga dalang dibalik banyaknya kasus pembunuhan para petinggi negara diitalia dan beberapa negara lainnya".

"Sampai saat ini CIA dan juga FBI masih melakukan pencarian terhadap Dimitri Branklyn yang diduga melarikan diri saat pengeboman terjadi,sementara Courtney Simmons kini dibawa menuju penjara dengan pengamanan tingkat tinggi Sassari dipulau sardinia".

Bratva's MafiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang