Kaluna or Kiana [ END ]

21. Mencari Petunjuk

------------------ Happy Reading ------------------

Kaluna menatap kosong jalanan depan nya yang ramai itu. Ia tak minat sama sekali untuk melakukan aktivitas apapun. Ia cukup di buat bingung oleh ucapan Kaluna yang asli yang ia dapat dari mimpi itu. Sampai saat ini ia belum juga mendapatkan satu petunjuk pun.

Tangannya merogoh sakunya mengambil handphonenya. Menelpon seseorang. Ya, Kaluna menelpon Ghani, orang kepercayaan Kaluna Adiba Loovi yang asli. Tanpa butuh banyak waktu, telpon itu langsung tersambung.

" Halo, kenapa Kal?"

" Gue perlu bantuan lo."

" Penting banget?"

" Banget."

" Hmm oke deh, lo bisa ke apartemen gue kalo lo ada waktu. Langsung kabari gue aja."

" Oke, thanks."

" Santai aja."

TUT~

Panggilan itu langsung dimatikan oleh Kaluna.
" Semoga lo bisa bantuin gue, Ghan," batin Kaluna penuh harap. Ia berencana untuk menceritakan semuanya ini pada Ghani. Karena Ghani adalah sahabat lama Kaluna yang sudah Kaluna kenal jauh sebelum ia mengenal Difa. Oleh sebab itulah Kaluna sangat mempercayai Ghani.

***

Sore ini Kaluna sudah siap untuk pergi ke apartemen Ghani. Menceritakan semua yang terjadi sekaligus meminta tolong pada Ghani agar mau membantunya.

Sesampainya di apartemen milik keluarga Ghani itu, ternyata sudah ada Ghani yang menunggu di depan pintu kamar apartemennya.

" Hai. Mau ngobrol dimana?" Tanya Ghani.

" Yang mau gue ceritain penting dan sangat privasi. Gue gak mau ada yang denger," jawab Kaluna.

Ghani mengangguk.
" Yaudah kalo gitu kita ke ruangan pribadi gue aja."

Ghani pun mulai berjalan dan Kaluna mengikuti dari belakang.

" Jadi, apa yang mau lo bicarain? Serius banget kek nya," tanya Ghani.

Kaluna mengehela nafasnya.
" To the point aja. Gue mau nyeritain semuanya ke lo."

Ghani mengerutkan keningnya.
" Semuanya? Maksud lo?" Tanyanya heran.

" Sebenarnya, gue bukan Kaluna Adiba Loovi yang asli. Setelah Kaluna mengalami jatuh dari tangga waktu itu, raga nya di tempati gue. Gue Kiana Sky Diandra. Gue juga gak tau kenapa semuanya jadi kek gini. Kejadian dia waktu jatuh dari tangga bertepatan dengan kecelakaan gue. Gue mohon jangan kasih tau ke siapa pun ya," ujar Kaluna.

Ghani menganga terkejut sekaligus tak percaya.
" Lo bukan Kaluna yang asli? Lalu dimana Kaluna? Kenapa lo gak balik ke tubuh lo aja?"

" Gue gak tau dimana Kaluna. Beberapa hari yang lalu gue mimpi ketemu Kaluna, dan dia minta tolong ke gue untuk bantuin masalahnya," ujar Kaluna.

Ghani terdiam sejenak.
" Pantes aja gue ngerasa ada yang beda sama lo akhir-akhir ini. Ternyata lo emang bukan Kaluna yang asli," ujar Ghani sambil terkekeh kecil.

" Jadi gimana, lo mau kan bantuin gue?" Tanya Kaluna.

Ghani mengangguk.
" Pasti. Kaluna itu sahabat gue. Gue bakalan bantuin," jawab Ghani. Seketika Kaluna langsung tersenyum.

" Jadi, apa yang harus gue lakuin?" Tanya Ghani.

" Selidiki Nawa. Menurut petunjuk yang gue dapet dari mimpi gue semalem, Nawa itu punya banyak rahasia yang belum terungkap," ujar Kaluna.