Haii..
Terimakasih sudah mau mampir baca cerita ini..
Maaf banget jarang buat up, karena disibukkin sekolah 🙏
Oke, selamat membaca ya, semoga sukaaa..
-
-
------------------- Happy Reading ------------------
Seorang gadis cantik dengan seragam putih abu-abu dan rok di bawah lutut itu tampak sedang melamun di salah satu bangku di rooftop sekolahnya. Ya, dia adalah Kaluna. Indera penciumannya tiba-tiba mencium bau asap rokok yang berada tak jauh darinya. Ia menoleh ke samping dan melihat seorang lelaki yang tengah menghisap rokok dengan santai sambil memejamkan matanya.
Kaluna merengut kesal. Ia berjalan mendekati lelaki itu dan duduk di sebelahnya. Lelaki itu sontak menoleh ke arah Kaluna.
" Bisa gak sih lo kalo ngerokok jangan disini?" Tanya Kaluna tidak suka.
Lelaki itu menghentikan aktivitasnya. Ia membuang puntung rokok itu ke sembarang arah. Lalu tersenyum miring menatap gadis di hadapannya itu.
" Terus, mau lo apa? Gue harus ngerokok di dalam kelas, gitu?" Tanya balik lelaki itu. Lelaki itu adalah Darren.
Kaluna membulatkan matanya.
" Gak gitu juga! Kalo di sekolah itu jangan ngerokok, lo masih pelajar. Apalagi ngerokok di lingkungan sekolah kek gini. Gue jadi ikutan kena asapnya kan gara-gara lo!"Darren justru terkekeh mendengar ucapan Kaluna.
" Kenapa gak boleh ngerokok? Hidup gue terlalu pusing. Dengan gue ngerokok kek gini, seenggaknya beban pikiran gue jadi lebih berkurang."" Heleh, sok-sokan kek banyak pikiran. Hidup lo aja dah sempurna gitu," ujar Kaluna.
" Sempurna? Apa maksud lo? Lo gak tau apa-apa tentang hidup gue," sinis Darren.
" Ya memang gak tau dan gak akan mau tau! Lagian masalah lo itu bukan urusan gue," ujar Kaluna.
" Tapi menurut gue, hidup lo udah sempurna. Punya orang tua lengkap yang sayang sama lo, harta yang gak akan habis tujuh turunan, punya pacar yang baik dan perhatian sama lo, lo juga punya sahabat. Kurang apa lagi sih?" Lanjut Kaluna.
Darren terdiam.
" Hidup gue mungkin udah sempurna. Tapi gak dengan hati gue. Gue memang udah punya Nawa, tapi entah kenapa hati gue selalu ngerasa kesepian. Ngerasa gak semangat buat jalanin hidup."Kaluna berdecih.
" Itu sih lo nya aja yang serakah. Pengennya hidup lo itu selalu mulus dan paling sempurna. Udahlah, jalani aja hidup lo seadanya."" Gue emang serakah, Kal. Disaat gue udah dapet semuanya, gue justru pengen lo," ujar Darren yang membuat Kaluna terkejut.
" Entah gue yang baru sadar, atau gue yang selama ini selalu menolak kenyataan. Tapi yang pasti, gue pengen lo balik seperti dulu," lanjut Darren.
" Kenapa? Bukannya ini yang lo mau selama ini? Lo kan yang pengen gue pergi dari kehidupannya lo?" Tanya balik Kaluna.
Darren menunduk.
" Tapi setelah lo menjauh dari gue, gue ngerasa ada yang hilang dari kehidupan gue. Dan sekarang gue sadar, ternyata lo yang menghilang dari hidup gue."Mata Kaluna berkaca-kaca mendengar ucapan Darren yang dengan gampang nya dia berbicara seperti itu seolah tak terjadi apa-apa.
" Brengsek lo, DARREN! Lo pikir semua perbuatan lo selama ini ke gue bisa gue lupain gitu aja? ENGGAK BAKAL BISA!" Teriak Kaluna." Bukannya dari dulu lo yang selalu pengen gue jauhin lo? Lo yang selalu minta gue buat pergi dari kehidupan lo, lo yang bilang kalo gue itu pengganggu kehidupan lo. Itu semua lo yang mau, dan gue udah ngelakuin itu semua! Lo gak bisa egois gini! BRENGSEK LO EMANG!" Lanjutnya. Ia bangkit dari duduknya lalu berlari meninggalkan Darren.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kaluna or Kiana [ END ]
Fiksi Remaja[ BUDAYAKAN FOLLOW SEBELUM MEMBACA ] [ JUDUL AWAL : KALUNA TRANSMIGRASI] Transmigrasi series #1 Highest rank : #2 in fiksi [04/02/2023 ] ~ Kiana Sky Diandra. Gadis cantik yang bar-bar dan freak yang tersesat di raga seorang gadis bernama Kaluna. Set...