Kalo besok aku ngga UP maybe alasannya karena ini:)
Huhuuuu berharap ini ngga lama hiks. Soalnya nih tangan gatel pengen nulis next chapter mulu. Mana belum buat stok chapter lagi 😔😣
Btw aku mau chapter kali ini di penuhi dengan komentar. Komentar apapun itu, kalo bisa tembus 15 komentar!
Yuk bisa yuk. Bisa lah yakali ngga, ya ngga? Wkwkwk. Gampang lah 15 komentar lebih😀
Wgwgwg kembali UP malam lagi☺️
21 : 42 wibKemarin UP sekitar jam 11 an g sih? Aku lupa-lupa ingat wkwkwk
•••
"Happy birthday mamahhh!!!"
Suara bahagia terdengar di sebuah taman mini belakang rumah dari keluarga Arrasya dan Fazza. Tepat di hari ini, 8 Januari Mama Reni berulang tahun ke 38 tahun. Perayaan ulang tahunnya tidak begitu meriah, hanya sekedar berkumpul dengan keluarga kecil, menantu dan besan.
Taman mini di belakang rumah telah di ubah menjadi tempat pesta unik dan aesthetic. Semua di rancang langsung oleh Ey, Chelia, Arrasya juga Fazza. Ke empatnya bekerja sama untuk mendekor berharap ulang tahun sang Mama kali ini begitu sangat bermakna dan tentunya membuat ia bahagia.
Kue tar penuh dengan lumuran cokelat telah tersedia di atas meja dengan adanya pisau dan piring kecil di sampingnya. Lagu selamat ulang tahun telah mereka nyanyikan dengan begitu meriah dan semangatnya. Acara yang di mulai malam membuat lampu tumbler dan lampu taman di setiap sudut dan pinggir taman begitu sangat indah di lihat.
Fazza dan Arrasya malam ini mengenakan pakaian yang serasi, yakni pakaian serba hitam. Fazza yang mengenakan dress hitam polos dan Arrasya yang mengenakan kaos hitam lengan pendek dengan celana panjang putih. Begitu sangat terlihat simpel, sebab ini atas permintaan Arrasya. Cowo itu tidak menginginkan pakaian yang ribet dan nantinya akan membuat Fazza dan calon anaknya tersiksa dengan pakaian ribet. Lain dengan Arrasya dan Fazza, Ey dan Chelia mengenakan pakaian yang sebenarnya juga serba hitam namun bercampur pink.
"Happy Bhirthday mah" Ucap Ey mencium pipi sang Mama.
"Thank you Rey"
"Mah, happy birthday ya. Semoga panjang umur, sehat selalu" Kini bergantian Arrasya yang mengucapakan kata selamat. Dengan senang hati Reni memeluk anak bungsunya itu dan menciumnya sekilas. "Thank you kesayangan mamah" Jawabnya.
Chelia berjalan maju mendekat ke arah calon mertuanya, jangan lupa bahwa Chelia dan Rey belum menikah. "Happy Bhirthday Tante, semoga panjang umur, sehat selalu dan semoga awet muda eheh" Tuturnya mencium tangan Reni. Reni tersenyum simpul melihat kehadiran dan ucapan tulus Chelia. "Terima kasih Chelia."
"Happy Bhirthday mah. Semoga panjang umur, sehat selalu, makin cantik, makin muda, makin keren eheh" Kini bergantian dengan Fazza. Wanita itu memeluk dan mencium tangan Mama mertuanya. "Masha Allah terima kasih banyak Fazza" Jawab Mama Reni.
KAMU SEDANG MEMBACA
POSESSIVE BAD BOY (END)
Teen FictionNikah dini karena perjodohan memang lah sudah biasa, tapi ini adalah kisah dua remaja yang melakukan pernikahan hanya karena di ambil first kiss? Bagaimana mungkin, sedangkan keduanya tidak saling mencintai. Akankah keduanya bisa menjalankan kehidu...