HALO! VOTE KOMEN JANGAN LUPA YA!!
JGN CUMA KOMEN NEXT DONGG BEBSS. TANPA DISURUH PASTI AKU LANJUTIN KOKK😄. AKU MALAH LEBIH SENENG DAN DIHARGAI KALO KALIAN KOMEN SOAL PART INI HEHE😁
SEMOGA SUKA YA!!💗❤️😌
————
Masih di hari yang sama tapi latar tempatnya berbeda. Kali ini kita akan menghampiri si mantan duda dan istrinya. Yang tengah enak-enak berduaan di rumah mereka.
Ini adalah setelah Satya bertanya soal papanya mau dibawakan es krim atau tidak. Selang beberapa menit saja.
"Yang, barusan Satya nanya mau dibawain es krim apa engga. Mas tanya balik, es krimnya lebih manis dari kamu atau biasa aja. Eh, katanya lebih manis dari kamu. Yaudah mas jawab dia bohong. Karena cuma kamu yang paling manis di dunia." ujar Yudis menceritakan dengan lengkap berikut dengan senyum genitnya. Laki-laki itu juga mengedipkan sebelah mata setelah menaik-turunkan kedua alis berbarengan.
"Alay deh, suami jelek aku satu ini." balas Shesa, menjulurkan lidahnya.
"Ganteng banget padahal." respon Yudistira yang tidak terima karena ejekan wanita seksinya itu.
Shesa tertawa. "Aku mau ke bawah bentar, ada ojek yang dateng anterin pesenan aku."
"Hati-hati, my love." Muah. Yudis melayangkan sebuah kecupan jauh. Dibalas acungan jempol oleh istrinya yang paling cantik sedunia.
Ditinggal Shesa sendirian di kamar, laki-laki itu hanya bangun dan tidur di sofa secara berurutan. Melakukannya berulang-ulang seperti manusia tanpa kerjaan. Memang agak kurang pria tua satu ini.
Tak harus lama menunggu, istrinya kembali. Shesa membawa bungkusan plastik berwarna hitam yang entah isinya apa. Wanita muda itu langsung melenggang masuk ke kamar mandi.
Yudis menatap heran tingkah istrinya. Mata laki-laki itu menatap fokus pintu kamar mandi yang segaris lurus dengan posisinya. Hingga pintu itu terbuka menampilkan Shesa dengan senyum manis.
Perempuan itu menghampirinya. Ada sesuatu yang disembunyikan Shesa di balik punggung wanita muda itu.
"Aku punya sesuatu buat mas Yudis."
"Punya apa?" tanya Yudis. Tangan laki-laki itu merayap ke punggung istrinya untuk mencari tangan Shesa yang disembunyikan di sana.
Perempuan itu masih menahan senyum. Perlahan tangannya bergerak ke depan. Membawa sesuatu memanjang kecil yang dari tadi disembunyikan. Shesa menunjukkannya di depan mata sang suami.
"Dua garis?" respon Yudis saat melihat apa yang dipamerkan istrinya. Shesa mengangguk-angguk.
"Sayang hamil?!" pekik laki-laki itu. Berseru kaget tanpa dibuat-buat. Matanya melotot menatap Shesa. Mulutnya menganga. Sementara kedua tangannya menggenggam lengan bawah sang istri dan mengguncang-guncangnya. Mencari keseriusan.
"Iya, mass." jawab Shesa. Kali ini senyumnya tak ragu-ragu mengembang.
"Beneran?! Berarti sekarang di sini udah ada calon anak kita dong?" Yudistira menunjuk perut istrinya yang masih tampak rata.
Sang istri mengangguk-angguk.
Raut bahagia terpancar jelas dari laki-laki itu. Yudis langsung memeluk Shesa yang ada di depannya dengan posisi kepala berada di perut perempuan muda itu. Digesek-gesekkan menyapa buah hati yang baru diketahui keberadaannya.
"Akhirnya mas tau. Kalo bibit mas masih unggul. Mas sempet ngira ga bisa hamilin kamu. Ternyata sekarang kamu malah hamil anak kita. Mas bersyukur banget, yang." Agak jarang melihat bapak Yudis dalam mode mengharu biru seperti ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Boyfriend's Dad
Romance⚠️ CHEATIN'STORY 🚫 MATURE CONTENT ⚠️ SEGERA TINGGALKAN LAPAK INI JIKA ANDA PHOBIA : 1. PERSELINGKUHAN 2. AGEGAP RELATIONSHIP (HUBUNGAN BERBEDA USIA) 3. KONTEN DEWASA Sinopsis : Ditawari menjadi selingkuhan seseorang? Sudah biasa dan banyak lakon p...