.
.
.
Ryan mengetahui Ciera pergi dari istana karena cincinnya yang memberi tahu hal tersebut. Ia di buat campur aduk oleh hal tersebut. Antara kesal dan penasaran, bahkan ketika ia sudah mengatakan semua hal pada wanita itu dia tidak bisa sejenak saja mengatakan padanya apapun. Keadaan di mana wanita itu melewatkan makan malam makin membuat dirinya merasa tak tenang.
Ia begitu khawatir, terkahir kali Ciera pergi, wanita itu jatuh ke danau dan tidak mengingat apapun. Bahkan Dexter tidak ada di istana membuat dirinya makin kesal.
"Yang mulia" Pria yang sudah ia tunggu sejak tadi akhirnya hadir juga.
"Katakan, aku mencarimu selama seharian ini. Ratuku pergi kau tau itu?" Raja berusaha menekan suaranya. Tapi keningnya terlihat mengerut dalam.
"Mohon tenanglah yang mulia, Your Grace ada bersamaku seharian itu"
"Apa?" Ryan mengatur pernafasannya, ia sedikit lebih tenang karena itu.
"Apa yang dia lakukan?"
Dexter terdiam sejenak. Ia sudah berjanji pada Ciera jadi akan ia katakan saja yang raja ingin tau. Selama bekerja bersama Ryan dia selalu mengatakan segala informasi dengan detail sebagai bentuk keprofesian dan agar Ryan merasa puas dan tak ragu.
"Dia yang meminta ku untuk menemani your Grace dan pelayannya Giedre pergi ke bazar"
Ryan menghela nafas lagi.
"Apa yang dia lakukan di sana?"Dexter tersenyum kecil.
"Aku akan jujur dia meminjam uang ku untuk membeli beberapa barang kemudian kembali, dia baik-baik saja. Ada baiknya kau segera menemuinya sekarang"Ryan berkacak pinggang dan terkekeh.
"Serius dia meminjam uang mu?""Bagaimanapun itu kau yang harus menggantinya nanti. Pergilah, kau terlihat begitu khawatir saat tidak melihat ratumu"
Ryan memutar bola mata sambil memberikan pukulan kecil pada Dexter.
Pria itu lantas sesegera mungkin mempercepat langkahnya menuju ke kamar mereka. Sampai didepan pintu Ryan berusaha mengatur nafasnya sejenak kemudian masuk perlahan.
Ia berusaha mencari-cari Ciera dan menemukan wanita itu sedang berdiri membelakanginya di depan ranjang.
"Kau pergi tadi" Ucap Ryan membuat Ciera terkejut melihat pundak wanita itu sempat terangkat kecil.
Dia membalikan tubuhnya sambil meletakkan tangannya di belakang menyembuhkan sesuatu.
"Aku yakin kau pasti sudah tau" Ciera tersenyum kaku.
"Dexter mengatakannya padaku kemana kau pergi dan apa yang kau lakukan pada uang milik Dexter"
"Pria itu mengatakan hal itu? Sialan, bahkan dia mengatakan aku mencari hadiah untuk mu"
"Kau mencari hadiah untuk ku?"
Ciera membulatkan mata sambil mengulum bibir. Ya nampaknya dirinya sendiri yang membocorkan hal tersebut. Ia merasakan begitu malu hanya bisa membuang sedikit pandangan sejenak.
Ryan memiringkan kepalanya sedikit sambil membungkuk.
"Apa kau menyembunyikannya?"
Ciera menggeleng, ia tak tahu lagi harus apa.
"Berikan padaku"
Ryan mendekat untuk meraih benda tersebut tapi Ciera menghindarinya."Baiklah-baiklah"
Mendengar persetujuan Ciera Ryan tak lagi berusaha meraih paksa benda di tangannya.
Dia diam sejenak merasa sedikit ragu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Queen Escape [ Completed ]
FantasyGadis pilihan harus menikah dengan hantu untuk menjaga kalung safir keluarga Evrard. Ciera seorang wanita biasa yang berusaha belajar dengan sungguh-sungguh di bawa oleh seorang pria ke dunia lain untuk di nikahi secara paksa... Kabur? Ia sudah mela...