Seokjin dan Taehyung memutuskan memasak untuk makan siang. Mereka masak di temani jungkook dan Namjoon yang duduk di pantry memperhatikan mereka dengan sekaleng soda di tangan mereka.
"Selama pacaran sama jisoo gak pernah gue liat dia masak kaya mereka sekarang" ujar Namjoon
"Lu gimana sih, gimana mau masak makan aja masih harus di suapin. Manja banget emang dan bodoh nya gue nurut aja apa kata tuh cewek" ujar Jungkook terkekeh mengingat kebodohan nya.
"Kira kira seokjin suka gak ya sama gue?" Ujar Namjoon.
"Suka" balas jungkook
"Ngasal banget lo anjing" sarkas Namjoon yang terkejut dengan jawaban jungkook
"Gue serius. Udah lama dia suka sama lo, cuman dia pendam karena lo udah ada cewek. Taehyung juga sama ke gue" ujar jungkook
Namjoon terdiam mendengar perkataan Jungkook. Kemudian dia menatap lekat Seokjin yang terlihat sedang sibuk dengan masakan nya.
Kini mereka sedang makan bersama di gazebo belakang Mansion Jeon. Mereka makan dalam keheningan, lebih tepatnya mereka masih canggung. Apalagi Namjoon dan seokjin.
Setelah 15 menit, akhirnya mereka menyelesaikan acara makan mereka. Taehyung dan Seokjin langsung membereskan semua nya dan kembali membawa piring kotor itu ke dapur.
"Berasa udah kaya suami istri aja gue.." ujar Namjoon dengan senyum tipis nya.
"Kalo gue sih.. Taehyung emang calon istri gue" Ujar Jungkook santai.
"Kalo gitu, gue juga harus bisa dapetin Seokjin"
"Brengsek banget lo jadi cowok. Katanya gak bakalan ke goda sama cewek manapun karena cuman cinta sama Jisoo. Sekarang malah beda lagi" ujar Jungkook terkekeh sinis.
"Gue gak merasa brengsek kalo cewek yang gue selingkuhin modelan jalang kaya gitu"
"Kalo gitu kita sama. Dan jangan ngatain gue brengsek kalo lo sendiri gak terima di katain brengsek"
"Iya sorry. Pagi tadi kan gue belum tau apa apa"
Tak lama kemudian, terlihat Seokjin dan Taehyung berjalan menghampiri mereka dengan 2 piring buah dan 4 minuman yang mereka bawa.
"Wah.. Makasih" ujar jungkook senang dan mencoba buah yang Taehyung bawa tadi.
"Hm.. Maafin Kita berdua karena gak tau kejadian waktu itu" ujar Namjoon dengan perasaan tak enak nya.
"It's okey. Kita juga minta maaf, karena kehadiran kita pertemanan dan hubungan kalian sama cewek kalian jadi berantakan" ujar Seokjin.
"Iya, kak seokjin bener. Sorry, kita gak bermaksud. Kedatangan kita kesini cuman buat balas perbuatan Yoongi sama kedua temen kalian itu. Tapi malah berimbas sama hubungan kalian sama pacar kalian juga. Sorry" ujar Taehyung
"No. Justru aku ber terima kasih sama kamu.. sama kalian. Karena udah nunjukin siapa mereka sebenernya" Ujar Jungkook dan menggenggam tangan Taehyung.
"Mungkin kalian emang di kirim Tuhan buat nyadarin kita dari kebodohan kita ini lewat kejadian yang menimpa Victoria." Ujar Namjoon terkekeh pelan.
"Jadi.. apa yang bakal kalian lakuin sekarang untuk membalas mereka?" Ujar Namjoon menatap Seokjin.
Seokjin yang di tatap seperti itu pun langsung menunduk dan kembali mengambil buah di piring untuk di makannya. Namjoon tersenyum gemas melihat tingkah seokjin.
"Belum tau kak. Kita juga masih mikirin gimana cara nya, yang penting sekarang kita udah tau siapa orang yang udah bikin kakak sama mom dan dad ninggalin kita" Ujar Taehyung.
Namjoon tersenyum tipis ketika Taehyung memanggilnya dengan embel embel kak. Tapi tidak dengan Seokjin. Justru dia malah terlihat menatap heran ke arah sang adik.
"Berarti Mansion Kim yang sekarang di tempati Jennie dan Jisoo itu.. Mansion Orang tua kalian?" Ujar Jungkook dengan tangan nya yang masih menggenggam erat tangan Taehyung.
"Iya. Karena keserakahan mereka.. mom dan dad sampai di bunuh" ujar Taehyung dengan tatapan tajam nya dan matanya yang memerah menahan air mata nya agar tidak jatuh.
"Its okey, jangan sedih.. kita bakal bantu kalian buat bales mereka dan mengambil kembali hak kalian" Ujar Jungkook sembari terus mengelus pelan tangan Taehyung dan sebelah tangan nya mengusap pipi Taehyung yang basah karena air mata.
Taehyung mencebikkan bibir nya ke bawah sembari menatap Jungkook dengan hidung merah dan mata sembabnya. Tanpa permisi Taehyung beranjak duduk di pangkuan Jungkook dan memeluk jungkook erat.
Jungkook? Tentu saja dia terkejut sekaligus senang. Apa ini artinya Taehyung sudah bisa menerima nya? Anggap saja iya.
"Adek..turun! Sini peluk kakak aja..dia masih cowok orang gak boleh gitu.." ujar Seokjin
"Gak papa kak, sekarang Taehyung cewek gue kok. Dan gue sama Jennie udah gak ada apa apa lagi" Ujar Jungkook dengan senyum tipis nya.
"Ya itu kan dari pihak lo nya, kalo dari pihak si cewek nya kan lo masih cowok nya dia. Kalo adek gue di katain Pelakor gimana? Gak terima gue. Mending kalian beresin dulu masalah kalian sama pacar kalian masing masing. Setelah itu lo boleh deket sama adek gue" ujar Seokjin
"Gue juga boleh deket sama lo berarti?" Ujar Namjoon menatap Seokjin
"Li--Liat nanti" balas Seokjin gugup.
Namjoon terkekeh lucu melihat ke gugupan Seokjin.
*****
"Ada apaan sih, ngapain lo nyuruh kita semua kumpul disini?" Ujar Namjoon saat dirinya dan Jungkook baru saja sampai Mansion Kim.
Disana juga sudah ada Teman mereka yang lain nya.
"ish.. kamu kok ketus gitu.. bukan nya kamu selalu pengen ketemu aku yah? Kamu gak kangen sama aku?" Ujar Jisoo manja yang kini sudah duduk di samping Namjoon dan memeluk Namjoon. Tapi Namjoon hanya diam dan tak membalas nya.
"Besok kan libur.. jadi gue mau ngajakin kalian party.. kita minum minum sepuasnya. Sekalian temenin gue sama kakak gue.. Orang tua kita pergi perjalanan bisnis soalnya" Ujar Jennie yang kini sudah duduk di samping Jungkook yang terlihat sibuk sendiri dengan ponsel nya.
"Gue gak bisa. Bokap nyokap gue ada di Mansion dan mereka gak suka kalo gue mabuk mabukan" ujar Jungkook.
"Ck. Kita kan nginep jeon. Jadi orang tua lo gak bakalan tau kalo lo minum" ujar Hoseok
"Oke. Tapi ajak Seokjin" ujar Namjoon
"Loh sayang? Kenapa harus ajak dia? Dia kan kampungan mana pernah dia party" ujar Jisoo meremehkan.
"Kalo gitu gue gak bisa"
"ish iya iya, nanti aku ajak dia. Itu pun kalo dia mau" ujar nya kesal.
"Kalo gitu aku ambil ponsel dulu buat hubungin dia"
Jisoo beranjak dari duduk nya dan berlalu menuju kamar nya. Semuanya sibuk sendiri dengan ponsel masing masing..
Mingyu yang melihat keadaan seakan mendukung nya pun dengan pelan beranjak dari duduk nya dan berlalu menyusul Jisoo. Tanpa dia sadari, Namjoon menyadari kepergian nya dan menatap Mingyu dengan seringai tipis nya.
"Gue ikutin permainan kalian"
Kira kira mereka enak nya di apain yah?
Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
REVENGE ( Kookv Gs )
HorrorKumpulan Revenge Story Kookv gs. This is just fanfiction, don't hate me! This is short story! Selamat Membaca💜