School Day with Ultra's

Day 59: Rencana Pesta

Yang santai dulu sebelum tragedi lagi :)

Kayaknya banyak banget tragedi hari ini. Mungkin karena itu satu-satunya ide di kepalaku :v

Seperti biasa, sebagian karakter disini bukan original milikku. Silahkan baca di author nya langsung kalau mau.

Happy Reading~

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Sore hari di Sekolah Ultra, tepatnya di kelas A-3 dimana sekarang ini 80 sedang mengajarkan soal seni tari ke para murid. Beberapa menit berlalu, bel pulang sekolah pun berbunyi yang menandakan kalau waktu jam pelajaran sudah berakhir.

80: "karena sudah waktunya pulang, silahkan kalian rapih kan tas kalian"

Semua murid langsung buru-buru merapihkan barang-barang bawaan mereka. Ya barang bawaan seperti biasa lah, kayak buku tempat pensil dan alat-alat tulis lainnya. Kalau yang bawa senjata atau semacamnya itu mah beda kelas. Namun sebelum semua murid diperbolehkan untuk pulang, 80 memberikan sebuah pengumuman untuk kegiatan besok.

80: "Sebelum itu, saya ingin mengumumkan sesuatu terlebih dahulu."

Semua murid kelihatan kecewa karena gak bisa langsung pulang.

Lillian: "pengumuman apa Pak?"

80: "Soal pesta sekolah."

Murid-murid loading sebentar sebelum akhirnya mereka langsung berteriak secara bersamaan.

Orb: "Bentar!! Ini sejak kapan kok ada pesta di sekolah yang basic nya mirip kek sekolah di real life kehidupan yang nulis?!"

Dyna: "Ho'oh! Gak pernah tuh gw denger dari Kameli kalau sekolah dia ngadain pesta! Paling-paling cuma pentas seni doang!"

Tiga: "Lu berdua bisa gak kalau ngomong jangan tembus tembok?!"

80: "Dengarkan dulu! Pesta ini diadakan untuk mengambil nilai praktek seni tari kalian juga."

Semakin kencang lah teriakan para murid saat mengetahui kalau bakal ada pengambilan nilai praktek dengan embel-embel pesta sekolah.

Taiga: "Pak! Ini sebenarnya pesta sekolah apa pengambilan nilai praktek sih? Kalau cuma nilai praktek mah, tinggal suruh nari kecak aja!"

Loa: "Iya! Kenapa harus pakai pesta segala?"

80: "awalnya ingin begitu, tapi Pak Kepala Sekolah ingin mengadakan kegiatan untuk merayakan hari ulang tahun sekolah"

Victory: "rasanya belum juga setahun, udah ngerayain ulang tahun aja" -_-

Nexus: "gini nih kalau Author nya gabut, tiba-tiba otaknya ngasih ide aneh" -_-

Calliope: "Nex-chan, jangan bilang seperti itu" ^^'

80: "intinya, hanya itu pengumuman kali ini. Silahkan kalian boleh pulang. Dan ingat, semua murid akan dinilai dari gerakan kalian dalam tari Waltz."

All murid: "Baik Pak!!"

Semua murid akhirnya keluar kelas dan pulang ke rumah atau asrama masing-masing.

.
.
.
.

Sore menjelang malam di asrama putra, hampir waktunya makan malam. Tapi gak ada yang pergi ke dapur buat masak. Kenapa begitu? Karena semua penghuninya lagi sibuk mikir soal pesta sekolah yang diadakan sekolah. Udah kayak gitu mereka harus menghadapi tugas praktek mapel seni yang lumayan susah.