Day 20: Penguntit di Sekolah

116 15 335
                                    

Seharusnya kalau kalian baca di kolom komentar pasti udah tau. Tapi ya sudahlah, intinya ceritanya bakal seperti yang di judul.

Seperti biasa, sebagian karakter disini bukan original milikku. Silahkan baca di author nya langsung kalau mau.

Happy Reading~

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Pagi hari di asrama putri, seperti biasa beberapa Ultrawoman sudah bangun dan beberapa dari mereka sudah menyiapkan sarapan untuk penghuni lain yang lagi siap-siap ke buat berangkat sekolah.

Seperti contohnya Labyrinth yang sedang bersiap-siap dengan seragam sekolah nya. Namun saat dia sedang memakai seragam, Labyrinth gak sengaja melihat sebuah benda yang berkilau di langit-langit kamarnya. Karena penasaran, Labyrinth pun mengambil benda yang menempel di langit-langit kamar.

Labyrinth: "hm? Benda apa ini- Heh?!"

Ternyata benda itu adalah sebuah kamera CCTV kecil yang entah milik siapa, tapi sepertinya kamera itu sudah lama terpasang di kamarnya. Seketika Labyrinth langsung turun ke bawah dengan wajah panik. Ultrawoman yang melihat hanya menatap Labyrinth dengan bingung.

Flame: "Laby-nee, kenapa Laby-nee kelihatan panik? Apa ada sesuatu yang terjadi?"

Labyrinth: "Kalian... Kalian periksa kamar masing-masing!"

Liana: "Eh? Kenapa tiba-tiba?"

Ledsa: "Nambah kerjaan aja lu!"

Labyrinth: "Aku mengatakan ini untuk keamanan bersama!!"

Aoife: "Baiklah, kalau begitu coba ceritakan apa yang terjadi?"

Labyrinth: "Tadi... Saat aku ada di kamar sedang berganti pakaian... Aku melihat benda ini!"

Labyrinth menunjukkan kamera CCTV kecil yang dia temukan di kamarnya. Seketika wajah para Ultrawoman langsung berubah jadi panik, apa lagi mereka yang memang sekamar dengan Labyrinth. Jelas semua gerak-gerik mereka dikamar sudah terekam dalam kamera CCTV kecil itu.

Kazoku: "Heh?! Kenapa aku tidak sadar kalau ada kamera di dalam kamar?!"

Kazan: "aku juga tidak"

Labyrinth: "Aku juga menyadari ini tanpa sengaja. Yang pasti, kita harus memeriksa setiap kamar terlebih dahulu. Untuk memastikan apa benda ini juga ada di kamar yang lain."

Semua Ultrawoman mengangguk dan langsung menuju ke kamar masing-masing. Gak peduli nanti akan terlambat atau tidak, yang penting mereka merasa aman dulu selama di asrama. Karena bagaimana pun, asrama itu sudah seperti rumah kedua untuk para Ultrawoman ini.

Setelah beberapa jam para Ultrawoman ini mencari, hasilnya mereka mendapatkan beberapa kamera yang terpasang di tiga kamar yang lainnya. Satu di kamar milik Grigio dan teman sekamarnya, satu di kamar Garnet, dan satu lagi mereka temukan di kamar mandi. Walau gak jelas juga itu kamar mandi fungsinya buat apa untuk ras Ultra. :v

Seketika raut wajah para Ultrawoman ini menatap jijik ke kamera yang mereka temukan. Entah siapa yang sudah memasang kamera yang ada di asrama, tapi keberadaan nya berhasil membuat semua penghuni asrama saat itu terkejut dan merasa tidak aman.

Loa: *menghela nafas* "Aku tidak percaya, akan ada yang menguntit sampai seperti ini..."

Alessia: "Tapi caranya sungguh menjijikkan. Jika saja Labyrinth-san gak sadar akan kamera ini, kita tidak akan tau kalau ada kamera lain terpasang di asrama."

School Day with Ultra'sTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang