Lebih gampang judulnya kek begitu. Oke jadi masih sama seperti yang kemarin, cerita kali ini berpusat ke lomba antar kelas. Gak ada kisah yang berat-berat, atau cinta-cintaan. Ada sih, tipis-tipis tapi.
Seperti biasa, sebagian karakter disini bukan original milikku. Silahkan baca di author nya langsung kalau mau.
Happy Reading~
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.Masih di suasana yang sama yaitu lomba paska UTS, dimana pagi ini karena udah ganti hari jadi disebut nya pagi. Para murid sedang berkumpul di lapangan sekolah yang bisa dibilang lumayan luas. Sebenarnya setelah UTS ini benar-benar dibuat seperti para murid sedang mengadakan festival di sekolah, karena terlihat adanya stand makanan yang berjejer di kantin sekolah.
Tidak hanya ada stand makanan, tapi juga ada stand khusus yang menawarkan permainan berhadiah. Ya mirip lah dengan pasar malam tapi bedanya ini diadakan disekolah. Jadi para murid yang gak ikut dalam perlombaan, bisa beli-beli makanan atau melakukan permainan asal modal pake duit sendiri bukan malak punya murid yang lain. :v
Oke kita ke inti utama cerita ini dibuat, hari ini perlombaan pertama yang akan dimulai adalah lomba cerdas cermat. Dimana para peserta yang terdiri dari satu murid akan menjawab setiap soalan yang di tanyakan oleh para juri. Setiap soal akan bernilai sepuluh points, dan gak ada murid yang boleh mencontek. Itu udah jelas peraturan nya, jadi mari kita lihat persiapan dari para peserta lomba dari masing-masing kelas.
Mulai dari kelas A-3 terlebih dahulu dimana mereka menurunkan sang jago matematika dalam kelas mereka, yaitu pacar dari Ultraman Taiga itu sendiri Ultrawoman Akraina.
Taiga: "Semangat ya, Rai-chan. Aku yakin kau pasti berhasil mendapatkan nilai terbaik!"
Akraina: "iya, Ta-kun. Aku pasti akan berusaha!"
Terlihat keharmonisan antara Taiga dan Akraina yang membuat murid lainnya berasa jadi makhluk astral yang tidak terlihat mata sama sekali.
Orb: "gak didoain ayang nya menang bang?"
Taiga: "Aku gak mau membebani, Rai-chan. Jadi kalah tidak apa, yang penting Rai-chan sudah berjuang semaksimal mungkin."
Akraina: "terima kasih banyak, Ta-kun~"
Seketika aura keharmonisan kembali memenuhi ruang kelas A-3, yang membuat murid lain memilih untuk segera pergi menuju ke ruang khusus yang dipakai untuk lomba cerdas cermat.
Sementara itu di kelas B-3 sendiri, Blu yang menjadi peserta lomba cerdas cermat sedang duduk dengan beberapa Ultra sedang mengipasi dan juga memijat pundak Ultra biru itu.
Blu: "yang kenceng dikit~ letoy amat lu!"
Max: "lama-lama gw suruh Labyrinth yang mijetin nih"
Blu: "Eh!! Auto remuk lah tulang gw! Lagian kalau gw sakit, lu yang gantiin siapa?"
Justice: "yang pinter dikelas ini gak cuma lu, Blu!"
Valgus: "ya, kita bisa minta kak Magnolia. Dia kan juga pintar"
Magnolia: "ahaha... Tapi aku tidak sepintar Blu-san" ^^'
Rosso: "tapi lebih baik dari pada laki-laki cerewet kek dia"
KAMU SEDANG MEMBACA
School Day with Ultra's
RandomUltra juga sekolah? Tentu saja mereka juga punya sekolah, dan disekolah ini gak cuma pengetahuan yang akan diberikan kepada para murid. Tapi juga pengajaran soal sopan santun dan tata krama. Tapi, apa jadinya kalau Ultra dengan tittle Beban Planet...