chapter 74

6K 544 41
                                    

Typo bertebaran⚠️

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Typo bertebaran⚠️

"Ada yang bertingkah sebagai korban dan membuat semua merasa kasihan padahal dia yang menyakiti paling sadis. Ada yang bertingkah sebagai penyelamat padahal dia adalah penyebab utama dari bencana"
_

________________________________

"Glen?" Alex terdiam mematung melihat seseorang yang sudah lama tak ia lihat

"Terkejut paman?"

"Bagaimana mungkin...kau masih hidup?" Alex terkejut saat melihat, keponakan kecilnya yang ia kira tewas saat kejadian dimana adiknya yaitu ibu dari Glen dibunuh dan juga penembakan Aryuga kecil.

"Tentu saja aku masih hidup paman, apa kau berharap aku mati? oh pastinya begitu..karena kau kan yang menyuruh orang orang itu untuk membunuhku, ibu, kakak dan juga Ryu kan" Ucap Glen tersenyum namun senyuman itu tidak sampai mata dan tersirat kebencian didalamnya

"Apakah kau tahu betapa marah dan terlukanya diriku? seberapa besar rasa sakit yang aku rasakan ketika orang yang kucintai direnggut dariku olehmu?" Kepala Glen tertunduk, tangannya mengepal kuat.

"Apa maksudmu?" Tanya Alex bingung, dirinya sungguh tidak mengerti dengan apa yang Glen bicarakan, dirinya yang merencanakan semua itu? jangan bercanda

"Sudahlah paman lebih baik kau mengaku saja, aku sudah tau semuanya. Dia sudah memberitahuku semua kebusukanmu" tunjuknya pada...(bentar lupa) Algan yang menatap keduanya dengan senyuman tipis tersungging di bibirnya.

"Itu benar Glen, dia yang merenggut orang-orang tersayangmu" Timpal Algan dengan senyuman licik yang masih tersungging dibibirnya

"Omong kosong apa yang kau katakan Algan! dan Glen orang itu telah menipumu! paman tidak mungkin mencelakai keluarga paman sendiri!" Sanggah Alex

"Tidak mau mengaku heh~ KALAU BEGITU KENAPA KAU TIDAK MENCARIKU DAN MALAH BERSIKAP BIASA SAJA SEOLAH TIDAK PEDULI! JIKA BUKAN KAU PELAKUNYA PASTI KAU AKAN MENCARIKU SIALAN! KENAPA KAU LANGSUNG BERANGGAPAN JIKA AKU SUDAH MATI" teriak Glen murka

"KARENA PAMAN MELIHAT MAYATMU YANG TERBAKAR TIDAK JAUH DARI TEMPAT KECELAKAAN IBU DAN KAKAKMU! mayat anak laki-laki yang mirip denganmu karena itu paman mengira jika kau sudah tiada. Jika paman tau kau masih hidup maka paman akan mencarimu dan membawamu kembali" Tatapan Alex menyendu. Jika saja dari awal dia tidak langsung berspekulasi jika mayat yang dia lihat adalah keponakan kecilnya maka sekarang Glen sudah hidup bersama keluarganya.

"Paman tau rasa sakit dan frustasimu karena paman juga mengalaminya! Apakah kau pikir paman tidak sedih kehilangan ibumu, kakakmu dan dirimu apalagi melihat putra paman yang sekarat saat itu? apakah paman tidak sedih dan frustasi melihat putra kecil paman harus berjuang antara hidup dan mati setelah insiden itu? paman merasakan hal yang sama sepertimu, percayalah bukan paman yang melakukannya." Ucap Alex berusaha meyakinkan Glen

ARYUGA [BL] ✓ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang