"Kau Siap?" Tanya Yessica.
Kyra mengangguk, "Ya."
Sementara itu, "Jadi dia Orang Yang Kita Cari?" Tanya Vino, Pada Feni Yang sudah bertukar Jiwa Dengan Tubuh Yessica.
"Iya, Tapi ada Banyak Rahasia Dari dirinya Yang terhubung denganku." Ucap Feni.
"Rahasia Yang terhubung?"
"Dia Bilang dia mengenal Ibu kandungku, Dan dia mengaku kalau Aku dan dia—Sudah di Jodohkan Sejak kami masih di dalam kandungan."
"Itu berarti, Dia berasal Dari dimensi tempat Orang Tua Kak Feni berasal?"
"Kemungkinan seperti itu." Ucap Feni.
"Lalu bagaimana dengan Yessica yang ada di Tubuh Kak Feni sekarang?" Tanya Vino.
"Jangan Khawatir, Dia akan baik-baik saja." Ucap Feni.
Formasi penghalang sudah terbuka, Dan Semua Orang Bisa melihat apa Yang di lakukan Kyra dan Yessica yang mereka anggap adalah Feni.
"Kenapa Feni menggunakan sebuah pianis? Apa Dia akan menyerang dengan Itu?" Tanya Jinan.
"Entahlah, Tapi Pria itu juga Tidak bergerak, Dan malah Menggunakan teknik Formasi lain." Balas Boby.
"Kau siap?" Ucap Yessica.
"Ya." Balas Kyra.
Yessica Mulai memainkan Intro nada Dasar, Dimana semua Orang terpukau dengan alunannya. Terkecuali dengan Para penguasa Yang memang sudah tau Lagu apa Yang akan di mainkan Oleh Yessica/Feni.
"Lagu ini kan, Lagu Kutukan Milik Yessica. Kenapa Feni Bisa memainkannya?" Ucap Jinan.
"Entahlah, Tapi aku pikir, Ada yang aneh dengan aliran energi dari Tubuh Feni." Ucap Frizly.
"Aliran energi nya, berbeda dengan sebelumnya." Ucap Boby.
"Dengan kata lain, Jiwa yang ada di dalam Tubuh Feni Bukan jiwanya?" Tanya Cindy.
"Seperti nya begitu." Ucap Shanju.
"Jadi begitu." Ucap Aya Tiba-tiba.
"Kau mengetahui sesuatu?" Tanya Jinan menoleh pada Aya.
"Yang Mulia, Saat Ini Jiwa yang berada dalam Tubuh Putri Feni adalah Jiwa Putri Yessica." Ucap Aya.
"Apa? Bukankah itu melanggar peraturan?"
"Saya Pikir kasusnya Hampir sama dengan Pangeran Vino." Ucap Aya.
"Aku mengerti, Jadi dialah Pemilik Tubuh suci terakhir. Tapi apa Tubuh sucinya juga tersegel sama dengan Milik Vino?" Tanya Boby.
Aya menggeleng, "Saya Pikir Tidak yang mulia. Saya Tidak merasakan ada Energi pengunci Pada Tubuh Pria itu. Saya menyimpulkan Kalau Lagu Kutukan Milik Putri Yessica Bisa membangunkan Tubuh suci Pria itu." Jelas Aya.
"Jadi itu alasan mereka bertukar Jiwa." Ucap Boby.
Lirik lagu yang di mainkan Yessica membentuk Gelombang energi transparan Yang Melingkar dengan Bentuk Oval. Formasi Yang di Gunakan Kyra pada Tubuhnya juga sudah siap. Sekarang Formasi tersebut layaknya Rantai Yang mengikat tubuh Kyra.
Sekarang sang pianis hujan~
Sedang melantunkan asmara~
Di tengah kota pun Dia mainkan melodi yang sedih~
Jemari tetesan air~
Menekan window di keyboard-nya~
Concerto yang hanya untukku~
Dengan kata-kata lembut, Diputuskan Sayonara~
Terlalu tiba-tiba~
Di pinggiran sofa, aku Hanya duduk dan terdiam, Menggigit kuku jemariku~
Ku yakin akan ada yang lebih baik untukmu Tatapanmu s'perti melihat anak kecil Terulang kembali takdir masa depanku Yang selalu membuatku takut~
Sekarang sang pianis hujan Mulai bermain dengan pelan Pernah aku dengar Lagu perpisahan dari Shofan~
Air mata deras mengalir Sambil mengusap pipi ini Di dalam dadaku BGM~
Saat kau memunggungiku Dan mulai bersikap dingin Itu tanda menyerah~
Tubuh Kyra bergejolak, energi Gelap dari Lagu kutukan Yessica, Mulai berlawanan dengan Energi Tubuh suci Milik Kyra. Kedua energi tersebut saling bertarung dan berusaha Untuk menyinkronkan satu sama lain. Sebisa mungkin, Kyra menahan Rasa sakit Yang Luar Biasa dari dalam Tubuhnya.
Penonton akan beranggapan kalau Kyra Tidak Bisa melawan Feni dengan tekniknya.
"Apa pria itu baik-baik saja, Dia terlihat kesakitan." Ucap Cindy."Energi Gelap Milik Putri Yessica saling berlawanan dengan energi Suci Tubuhnya. Kedua energi tersebut saling bertarung Dan menyinkronkan Di dalam Tubuhnya. Itulah kenapa, Pria itu akan sangat kesakitan." Jelas Aya.
"Lalu apa Jiwa Feni berada di dalam Tubuh Yessica sekarang?" Tanya Boby.
"Kemungkinan begitu, Yang mulia." Ucap Aya.
Dirimu yang t'lah dewasa Selalu dengan senyuman Hanya meyakinkanku saja~
Walaupun kau bilang bahwa dirimu lah yang salah Cinta seharusnya antara kita berdua Harus bagaimana di saat s'perti ini? Pada pengalaman yang pertama~
Sekarang sang pianis hujan Sedang melantunkan asmara Di tengah kota pun Dia mainkan melodi yang sedih~
Jemari tetesan Air~
Menekan window di keyboard-nya Concerto yang hanya untukku~
Sekarang sang pianis hujan Mulai bermain dengan pelan Pernah aku dengar Lagu perpisahan dari Shofa ~
Air mata deras mengalir Sambil mengusap pipi ini Di dalam dadaku BGM~
Mainkanlah lagu yang lain~
Kyra Tidak Bisa menahan Rasa sakitnya lagi, Dia berteriak Nyaring dengan energi kuat Yang melonjak Kelangit. Ledakan energi tersebut sangat besar, Namun tidak berpengaruh Pada Yessica Yang menggunakan Perisai energi. Setelah Gelombang energi Kejut Yang Luar Biasa itu berakhir, Kyra Terengah-engah Dengan energi yang sudah Terkuras. Dengan sayu menatap Yessica. "Terimakasih, Yang Mulia." Ucapnya, sebelum Tubuhnya Rubuh dan tidak sadarkan diri.
Terjadi keheningan Untuk beberapa detik, Sampai Bunyi riuh dan sorakan dari Para penonton menggema, Untuk Feni Yang Tidak lain adalah Yessica. Tubuh Feni dan Yessica menggelinjang secara bersamaan, Yang berarti keduanya Sudah kembali Pada Jiwa masing-masing.
"Sayang, Kau Baik-baik Saja?" Tanya Vino.
"Aku Baik-baik saja." Ucap Yessica tersenyum.
"Lalu bagaimana dengan dia?" Ucap Vino menoleh Pada Kyra yang rubuh di tengah Arena.
"Dia Juga baik-baik saja, Energinya Akan terkumpul kembali setelah dia bangun. Lalu tentang Tubuh sucinya, Aku memang merasakan sedikit Kekuatan Yang besar." Ucap Yessica.
"Perlakukan Pria Itu dengan Baik." Ucap Jinan pada pengawal.
"Baik Yang Mulia."
Feni Yang sudah kembali lagi ke Tubuhnya, Menghampiri Kyra Yang Tidak sadarkan diri. "Kau Tidak papah?" Tanya Athena.
"Iya, Ada banyak Hal Yang ingin aku tanyakan Padanya." Ucap Feni.
"Kita Bisa melakukan itu nanti." Balas Athena.
"Bawa Dia, Dan rawat dengan Baik." Ucap Feni.
"Baik Putri." Ucap Prajurit.
Tubuh Kyra di Bawa Oleh beberapa Prajurit Untuk Di rawat dengan baik. Sementara itu, Feni menghela nafasnya Sembari mendongak ke langit. 'Aku harus bertemu dengan Ibu lagi, Di Lautan Jiwa'
KAMU SEDANG MEMBACA
YESSICA : Pianis Di Tengah Hujan
FantasyKasta yang berbeda mengharuskan mereka berdua berpisah. Meski kenyataan sangat sulit di tentang. Keduanya Hidup dalam senyuman palsu. Yessica hanya anak dari seorang penjahit, sedangkan Ara adalah seorang pangeran kerajaan. Takdir memang sangat keja...