HEALING TIME

7.8K 237 0
                                    

Absen dulu dong pake emot☝️☝️

Happy Reading
✨️✨️✨️

*****

Suara ombak yang anehnya terdengar lebih kencang dibanding kemarin membangunkan Athalia dari tidur lelapnya. Tidurnya terasa begitu nyenyak membuat kedua kakinya terasa berat untuk beranjak dari ranjang guna untuk sarapan.

Ia mengusap matanya yang terdapat kotoran di pinggir-pinggir mata sebelum ia mengerjapkan matanya beberapa kali agar pandangannya fokus. Merasakan hembusan napas di permukaan lehernya, Athalia menoleh dan mendapati Darren tertidur dengan memeluknya erat seraya menyerukkan kepala di lehernya.

Athalia mengelus lengan kekar Darren yang melingkar di pinggangnya. Di tengah itu, matanya tak sengaja melirik benda kecil nan cantik yang melingkar di jari manisnya. Seketika senyumnya hadir mengingat kejadian semalam di mana Darren melamarnya dengan ribuan bintang menghiasi langit.

Dulu, Athalia selalu berusaha untuk melupakan laki-laki ini dengan mengingatkan dirinya sendiri bahwa dia membencinya, namun semua itu tidak pernah berhasil. Athalia perlahan akan kembali mengambil sebuah kotak yang dia simpan, kotak yang berisikan foto-foto Darren dan dirinya saat masih bersama dulu.

Dirinya kini tersadar bahwa nyatanya rasa benci itu tidak pernah ada. Itu semua hanya perasaan yang dia rekayasa untuk melindungi dirinya dari rasa sayangnya untuk laki-laki ini.

Wanita itu menatap sayang wajah Darren yang nampak sangat tenang ketika tidur. Ia merapikan rambut yang menghalangi dahi laki-laki itu kemudian mengecup dahi itu pelan.

"Aku dipelet gak sih sama kamu? Masa bisa sesayang ini? Aneh..." gumam Athalia kemudian melanjutkan kecupan kecil itu pada mata, hidung, kedua pipi, dagu, dan terakhir bibirnya.

"Mmhh..." gumam Darren yang terganggu tidurnya karena ulah Athalia.

Athalia tersenyum kecil. "Good morning, sayang..."

"Hmm..." balas Darren.

"Ayo, kita harus sarapan dulu. Aku udah lapar banget ini," ujar Athalia mengelus lengan Darren sembari menggoyangkannya pelan agar dia terbangun.

Alih-Alih langsung terbangun, Darren malah menyerukkan wajahnya semakin dalam ke leher Athalia mencari kenyamanan. Pelukannya pun semakin erat Athalia rasa.

"Kamu mau aku tinggal?" tanya Athalia sedikit mengancam.

Darren yang sebenarnya sudah bangun itu menggeleng singkat. "Ya udah, makanya ayo kita sarapan. Atau kamu mau skip sarapan?" tanya Athalia.

Darren terdiam sejenak sebelum menjawab Athalia. "Kamu duluan aja. Aku nyusul nanti," ujar Darren dengan suara khas orang bangun tidur.

Athalia mengelus rambut laki-laki itu. "Bener?"

Darren mengangguk. "Iya."

Athalia pun memberi kecupan singkat di pipi kekasihnya sebelum bangkit dari ranjang dan pergi menuju kamar mandi untuk menggosok giginya.

"Aku duluan, ya," pamit Athalia sebelum keluar dari kamarnya.

Ia kira ia sudah bangun cukup pagi, nyatanya tidak ketika ia melihat yang lain sudah berada di tempat makan.

HELLO, MR.EX! (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang