CH. 118

941 189 44
                                    


Double up

     Dengan bersimpu dagu dan duduk bersila, phantom dengan serius mendengarkan semua yang Zehan rencanakan. Bahkan Ludwig pun terkejut akan semua yang Zehan sampaikan.

    "Jadi kakakku? " Tanya Ludwig kesal.

    "Ya begitulah. " Jawab Zehan.

    "Ah! Sial! Wanita itu benar-benar gila! Aku ingin sekali membunuhnya. " Geram Ludwig tak tertahankan.

    "Tapi seperti yang Zehan katakan, kita belum bisa membunuhnya. Zehan masih memerlukan 3 nyawa untuk membuat blessing kutukan terbalik agar pindah ke tubuhnya. Itu semua demi melindungi Clevin. " Kata Phantom.

    Ludwig kini berbaring kembali setelah menampilkan raut kesalnya itu. "Oh ya, bukankah ini seperti terjadi di masa lalu? "

    "Maksudnya? " Phantom mulai berpikir.

    "Bukankah, dulu 500 tahun yang lalu hal ini pernah terjadi, saat Penerus salah satu kerajaan mencuri peri milik pendiri Kekaisaran, Duke Hesar membuat kutukan terbalik, saat peri yang direbut tewas maka perebut peri tersebut juga tewas. Apa kau melakukan hal yang sama Zehan? " Tanya Ludwig yang seolah cuek tetapi mengkhawatirkan Zehan.

Zehan tersenyum. Ludwig tipe orang yang berambisi karena suatu hal dan bosan karena suatu hal juga tak di sangka akan peduli padanya. Dari awal Ludwig tak ada niat untuk melukai Zehan. Itu sudah jelas saat mereka bertemu untuk membunuh Ratu terdahulu.

Ludwig hanya menyembunyikan sisi dirinya dengan terlihat kejam. Alasan Ludwig mendekati Ashley karena Ludwig yang mengetahui pasti jika Doppelganger itu merebut kehidupan Ashley dan menyembunyikan Ashley yang asli di suatu tempat.

Cukup lama, Ludwig mendekati dan mencari tahu, itulah sebabnya di kehidupan pertama sebelum Clev memutar waktu untuk regresi, Ludwig begitu gila mendekati Ashley dan terlihat seperti mencoba merebut Ashley dari Clevin Athea.

Jika di kehidupan sebelumnya Zehan tewas karena tidak mengetahui apapun, Zehan kali ini berbeda, karena posisi nya bertukar dengan Adelio. Ini mungkin sebagai penebusan dosa Clev karena membunuh Zehan yang asli di masa lalu setelah mengetahui niat asli di balik semuanya.

Clev percaya jika adiknya yang asli dapat menangani ini semua. Dan itu benar. Tetapi ada suatu hal yang tidak di ketahui oleh Clevin Athea. Jika adiknya adalah reinkarnasi ke-3 karena jiwa nya bukan milik Adelio sebelumnya melainkan orang yang bertransmigrasi dari dunia lain. Itulah Zehan saat ini.

     "Aku juga tidak tahu. Tapi sepertinya memang begitu. " Ucap Zehan.

Phantom kini menghela nafas. "Jadi kau itu beneran Putra dari Claire putri Ezra? " Tanya Phantom sembari menyentil kening Zehan.

    "Ack! Sakit! Bisakah kau tidak melakukan tindakan kekerasan terhadap anak kecil. " Zehan kesal karena Phantom selalu bertingkah seenaknya.

    "18 tahun bukan anak kecil lagi. Dan siapa sangka jika kau memang cucu Ezra. " Kata phantom kembali.

    "Ezra? Siapa itu? " Tanya Ludwig bangun dan kini ikut duduk bersila.

    "Kalian tidak tahu? " Phantom berbalik Tanya. "Ah benar, mana mungkin mereka tahu hal itu. Karena keberadaan Ezra sebagai disaster telah di hapus dari sejarah. "

Phantom membuka topengnya yang membuat wajah aslinya terlihat. Dengan sangat lembut phantom mengeluarkan sebuah sihir kecil seperti bayangan yang membentuk bunga krisan. Phantom tersenyum.

    "Wajahmu...., tunggu aku seperti pernah melihat sebelumnya. " Kata Zehan. Matanya membulat penuh dengan wajah keterkejutan.

    "Ah, sungguh luar biasa kau bisa mengenaliku. " Ucap Phantom sembari tersenyum.

Fate Of 100 Live : The Evil Character's Brother [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang