Fate Of 100 Live : The Evil Character's Brother [END]

CH. 121 Skenario di mulai

      Di lapang rumput Sahara yang begitu luas, dua pasukan berbeda jumlah tengah bersiap menerima perintah dari sang Ketua masing-masing. Di pihak Kekaisaran ada Putra Mahkota Luke, Ashley, Ledregard, Clevin Athea, dua bersaudara Ellagunt, Viscount Rashkan dan para bangsawan petinggi lainnya.

    Sedangkan di pihak pemberontakan di pimpin oleh Pangeran Ke-2 Ludwig, Zehan Athea, Phantom, Duke Austin Seymour dan Pasukan Zeros.

Wilayah utama Floyd seperti yang selalu terjadi, mereka akan menutup wilayah dan fokus pada Dukedom sendiri itu sudah berlaku sejak 500 tahun yang lalu dan tidak ada yang dapat mengganggu gugat gak wilayah utara tersebut.

Di bawah matahari yang cerah, burung elang terbang mengitari Sahara menunjukkan kepekatan sebuah bencana yang sebentar lagi akan berkecamuk. Panji-panji dari kedua belah pasukan berkibar dengan hembusan angin kencang seolah tahu ini baru saja akan di mulai.

Pasukan Elite Kekaisaran, Ordo kesatria suci Celestiante, semua berkumpul dengan jumlah fantastis. Mereka bahkan mengirimkan 100 ribu pasukan berkuda di bagian depan. 50 ribu pasukan pemanah di bagian kedua dan pasukan berpedang jarak dekat yang menjaga keamanan Putra Mahkota Luke.

Mereka memilih tempat ini karena Sahara ini dekat dengan Lembah kematian, dimana Sahara paling luas yang di miliki wilayah Kekaisaran.
Persenjataan lengkap dari pihak Kekaisaran sedikit membuat pasukan dari pangeran ke-2 Ludwig gusar. Pasalnya mereka hanya memiliki 50 ribu pasukan saja saat ini.

      "Apa kau yakin tengah ini Zehan? " Tanya Ludwig.

      "Aman, aku dapat mengendalikan semuanya. Selama aku tidak marah atau emosi tubuhku dapat mengendalikan kekuatan kegelapan ini. " Ucap Zehan percaya diri.

     "Baiklah, haruskah kita mulai? " Tanya Phantom.

Tak berapa lama, ada seorang kesatria wanita yang datang dari arah belakang mendekati Zehan. Perempuan itu adalah Crystin.

     "Kau sudah datang? Syukurlah kau mau bergabung. " Kata Zehan senang akan hadirnya sosok tersebut.

     "Tentu saja, aku sudah tidak sabar, sangat melelahkan selama ini hanya bertukar surat dengan mu. Sekarang kita bertemu lagi. Dan aku akan segera menunjukkan kemampuanku dalam menghancurkan Kekaisaran. " Kata Crystin bersemangat.

     "Ohh... Keren keren, tolong bantu kami dengan kemampuan healer mu ya. Aku tahu kau mempelajari ini diam-diam. "

Zehah sangat senang dengan ini, anggota terisi dengan sempurna. Luke memiliki perisai sayap perak, Crystin memiliki kemampuan healer untuk cakupan luas, Duke Austin Seymour siapa yang tidak kenal kemampuan berpedang dan kepemimpinan nya yang tak kalah dari Ledregard, Phantom, ia dapat melihat semuanya dengan jelas melalui kemampuan matanya. Dan Zehan.... Tentu saja, sihir dan pasukan nya paling mengerikan.

Tujuan Zehan yakni mengambil seluruh wilayah Kekaisaran untuk masuk dalam cakupan kekuatan miliknya agar demon break yang terjadi dapat di kembalikan ulang. Bukankah ini sempurna?

Tapi menjadi hal merepotkan karena Clevin Athea dan Ledregard menjadi musuh Zehan sesungguhnya. Crystin telah menerima informasi akurat dari Dokter pribadi Ledregard yang menangani kasus di kediaman Athea. Dan ini menjadi berita buruk di luar kendali Zehan.

     "Zehan.... " Crystin dengan santai memeluk zehan dari belakang.

Tentu saja, Zehan merasa sedikit malu dengan wajahnya yang memerah.

Ludwig melihat ke arah perempuan tersebut dan seolah bertanya lewat mimik wajahnya saat ini.

     "Siapa? "