CH. 117

886 183 24
                                    

Pernyataan pemberontakan itu tersebar ke semua penjuru Kekaisaran. Terdapat pro dan kontra di dalamnya. Dan kabar paling mengejutkan adalah rumor jika Zehan Athea berada di pihak pangeran ke-2 Ludwig bersama dengan Duke Austin Seymour.

Pasukan Zeros yang tidak pernah muncul ke permukaan secara terang-terangan kini ikut mengambil bagian dalam pemberontakan. Adelio Geoffrey menghilang dengan berhasilnya di temukan tambang batu sihir baru. Kekaisaran di landa kekacauan dengan munculnya berbagai portal lintas mengerikan beraura gelap dan mengerikan.

Itu bukan sebuah portal yang biasa, namun beberapa monster kecil mengerikan dari dalam portal. Ini seperti yang Kekaisaran takutkan yaitu bencana dari reinkarnasi ke-3.

Di dalam sejarah pendiri Kekaisaran, hal ini pernah terjadi 500 tahun yang lalu dan kini bencana itu muncul kembali. Keamanan Kekaisaran semakin di perketat terlebih untuk penjagaan Putra Mahkota Luke yang akan meneruskan tahta kaisar.

Ada hal yang lebih mengherankan. Jika Kekaisaran lebih memilih Putra Mahkota Luke sebagai penerus selanjutnya itu artinya dukungan yang di Terima hanya melalui Duke Seymour dan Kekaisaran tidak mungkin kalah akan pemberontakan yang akan terjadi.

Menurut data yang telah di kumpulkan mata-mata Kekaisaran, pangeran Ludwig hanya memiliki 20 ribu pasukan saja. Ini berbanding jauh dengan pasukan Kekaisaran yang mencapai angka 140 ribu. Luke tidak habis pikir dengan apa yang sebenarnya adiknya inginkan.

Padahal Ludwig selalu bilang jika ia tidak pernah tertarik dengan Kekaisaran tetapi pada akhirnya ia ingin merampas semua tahta miliknya. Begitulah pikir Luke. Walau di sayangkan pemberontak tetap pemberontak. Dan hukuman mati adalah jaminannya.

    "Kenapa kau berubah Ludwig, apakah semua yang ku berikan selama ini masih kurang untukmu? Dalam 10 hari, Kekaisaran akan berperang di Sahara dekat Black Forest. Aku tidak ingin membunuhmu tetapi jika sudah seperti ini, tidak ada jalan untuk kembali. " Gumam Luke tidak sabar.


*****

    Kegusaran juga terjadi di mansion Ledregard dan Athea karena mereka harus memutuskan untuk bergabung bersama Kekaisaran membunuh seluruh pemberontak termasuk Zehan.

     "Sebenarnya apa yang kau rencanakan? " Ucap Clev frustasi memikirkan sang adik yang tiba-tiba saja berprilaku aneh dan menjadi bagian dari pemberontak.

      "Aku tidak tahu, tapi ini tidak dapat di benar kan Clev. Yang bisa kita lakukan adalah menangkap Zehan kembali, dan membujuk Putra Mahkota jika Zehan terpengaruh atau semacamnya. " Kata Ledregard sedikit cemas.

Tak berapa lama, seorang Intel milik Ledregard datang di balik pilar mansion memberi pesan penting pada Carsson.

Pesan itu di sampaikan jelas oleh sang Intel.

    "Tuan, ada berita buruk." Lapor sang Intel.

     "Katakan." Titah Carsson serius.

     "Tuan Phantom. Bergabung kedalam pasukan pemberontakan. "

     "APA?! "  Baik Clev dan Carsson tidak dapat mengerti dengan apa yang terjadi.

Mungkin kah mereka harus ikut memberontak?

Apa yang sebenarnya mereka tidak ketahui?

    "Baiklah, cari informasi selanjutnya. " Kata Carsson mempersilahkan kesatria nya untuk pergi.

Carsson berpikir keras, sebenarnya apa yang di rencanakan oleh orang-orang itu. Jika mengikuti kata hati, Carsson ingin bergabung bersama phantom. Tetapi ia adalah kesatria pelindung Kekaisaran, tidak mungkin ia berkhianat terlebih ia juga harus melindungi Clev.

Fate Of 100 Live : The Evil Character's Brother [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang