2. Sah

4K 223 9
                                    

Seperti yang diperintahkan oleh Paul, esoknya rony menemui gadis yang ingin ia ajak kerja sama dalam pernikahan kontrak ini

Seperti biasa pakaian nya selalu tertutup membuat ia tidak mudah untuk dikenali begitu saja

Ia pantas menuju kasir guna memberi tahu bahwa keperluannya dengan Salma sudah direncanakan kemarin oleh Paul dan bosnya Salma

Ternyata temannya Salma pun sudah paham, ida sudah diberitahu oleh bosnya bahwa hari ini akan ada yang mencari Salma karena akan ada keperluan penting

"Salma itu ada yang nyari lo" Salma yang sedang fokus pada ponselnya pun menoleh kebingungan

"Hah, siapa? "

"Nggak tau cowok, katanya ada keperluan penting. Dia udah ngomong juga sama bos"

Ia lantas segera merapikan kembali baju seragamnya dan menghampiri seseorang yang sedang menunggu nya di kursi cafe

Orang yang ia cari kini sudah ada didepan matanya, membelakangi dirinya. Salma lantas menghampiri pria itu

"Ada keperluan apa ya - - hah lo yang kemarin kan" Ucap Salma yang tersentak ketika melihat pria yang ia takuti kemarin itu

"Ssssttt jangan berisik, sini dulu duduk gue ada perlu sama lo" Ucap Rony yang sembari celingak celinguk melihat keadaan sekitar

Salma pun mendudukkan dirinya di kursi, kini mereka bersebrangan. Tapi gelagat Salma tidak bisa ia tutupi, ia masih ketakutan berhadapan dengan pria yang ngga jelas itu

"Lo mau tolongin gue ngga? " Tanya Rony

"Apaan? " Jawabnya dengan ketua

"Gini, sebelumnya kenalin dulu gue Rony aksara parulian. Kalo lo searching nama gue di google lo pasti bisa tau siapa gue sebenarnya, kalo gue jelasin disini takutnya lo nggak percaya. Gue sebenarnya ngga mau basa basi, tapi gimana ya ngomongnya" Ucap rony dengan kaki yang gemeteran dibawah meja sana

"Jangan kelamaan kerjaan gue banyak, klo lo mau minta nomor gue mana sini HP lo"

"Bukan, gue ngga minta nomor lo, eh tapi itu juga termasuk sih, jadi gimana ya" Rony menggaruk tengkuk lehernya yang tidak gatal

Salma pun sudah kesal dibuatnya
"Lo kalo ngga jelas mending gue tinggal deh" Ia pun mencoba berdiri untuk meninggalkan Rony tapi tangannya ditahan

"Oke oke dengerin gue dulu" Salma pun mendudukkan dirinya kembali

"Lo bisa ngga jadi istri pura-pura gue, maksudnya nikah kontrak sama gue"

Perkataan itu membuat Salma tersentak, dia pikir Salma cewe murahan

"Gila lo yaa"

"Gue serius, sumpah gue mau minta tolong sama lo"

"Kenapa harus gue, gue kenal lo aja ngga"

"Justru itu, karena lo ngga kenal gue makanya gue mau minta tolong sama lo"

"Stress lo lama lama, udah ah males gue ngeladenin orang gila kaya lo" Salma pun kembali berdiri dari duduknya dan lagi lagi tangannya ditahan oleh Rony

"Plisss, bukan cuma gue yang dapet keuntungan di hubungan ini. Lo juga kok" Ucap Rony yang memohon

Memang dasarnya Salma itu tipe orang yang ngga enakan, melihat wajah melas pria yanga da di hadapan nya itupun membuat nya mendudukkan dirinya kembali dikursi

"Keuntungan buat gue apa emangnya? "

"Uang, lo bisa minta berapapun kok yang lo mau"

"Nggak tertarik, duit gue udah banyak. Gue kerja juga ngilangin gabut doang"

NIKAH KONTRAKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang