Brian memberanikan diri bertanya pada seorang perawat yang datang padanya untuk mengganti cairan infusnya yang hampir habis.
"Suster Emily, aku ingin tahu di mana Theresa berada sekarang." Rasanya, lidahnya sudah tidak asing lagi untuk melafalkan nama gadis itu.
Perawat Emily lantas memberinya tatapan yang sukar diartikan. "Emm... maaf, Brian, tapi Theresa sempat berpesan padaku untuk tidak memberitahukan di mana ia berada saat ini kepadamu," katanya penuh penyesalan.
Apa?
Brian tidak percaya dengan apa yang baru saja didengarnya.
"Kenapa? Apa alasannya?" tanya Brian, tidak habis pikir.
Perawat Emily menggaruk tengkuknya yang tidak gatal. "Entahlah, aku tidak tahu," katanya lagi. "Aku yakin, dia mempunyai alasan mengapa dia tidak ingin memberitahukannya padamu."
Tanpa sadar, Brian mengembuskan napas dengan sentakan keras. Sungguh, Brian tidak mengerti akan pemikiran gadis itu. Kenapa ia tidak boleh tahu? Kenapa Theresa seolah tidak ingin Brian datang untuk mengetahui bagaimana kondisinya sekarang?
Semua hal ini membuat kepalanya terasa berdenyut keras hingga ia harus memejamkan matanya perlahan.
Lalu, perawat muda itu pergi, meninggalkan Brian dalam suasana hatinya yang kembali memburuk.
KAMU SEDANG MEMBACA
Stay with Me ✔
Short Story#54 in Short Story (11-11-17) Brian Rowen terpaksa dibawa ke rumah sakit akibat patah tulang yang dialaminya. Kaki kanannya patah karena sebuah kecurangan yang dilakukan oleh lawannya dalam kompetisi sepak bola di sekolah, dan ia terpaksa harus menj...
