TCOL 19💕

1.4K 108 0
                                    



🌈❤





-Baekhyun- "hikssss kyungso ya eomma dan appa baekki pasti akan selamat bukan? Hiksss baekki takut hiksss".

-kyungso- "kau tenanglah aku yakin eomma dan appa mu akan selamat atau mereka memang tidak menaiki penerbangan itu kau sabar lah dulu, hyung mu pasti akan memberi kabar baik untuk mu". kyungso saat ini sedang memeluk Baekhyun erat dan menenangkan nya memberikan kekuatan pada sahabat nya itu. sebelum nya kyungso sedang berada di rmhnya bahkan ia masih tertidur pulas. kalau saja Baekhyun tidak menghubungi nya dipagi ini kyungso masih akan tetap tertidur pulas karna ini hari liburnya tetapi kyungso memutuskan untuk bangkit dan bergegas membersihkan diri lalu menuju rmh Baekhyun karna Baekhyun meminta nya datang untuk menemaninya disaat seperti ini karna kedua hyung nya sedang menuju bandara dan menunggu kabar kelanjutan dari kecelakaan pesawat itu. semua berharap eomma dan appa mereka selamat paling tidak kenyataan nya eomma dan appa park memang tdk menaiki pesawat dipagi hari atau di penerbangan pertama itu.

~9.00 AM KST

-kyungso- "sunbae apa ada berita terbaru dari kecelakaan pesawat itu?".

-Bogum- "ne tim evakuasi baru saja menemukan 3 jasad korban tidak selamat dan belum diketahui identitas nya tetapi semua berjenis kelamin laki² dan seorang turis.

-kyungso- "hah ya tuhan ku harap orgtua Baekhyun masih berada di London".

-Bogum- "heummm aku pun berharap seperti itu bagaimana keadaan Baekhyun sekarang apa ia masih menangis eoh?".

-kyungso- "tidak sunbae ia sedang tertidur karna lelah menangis ahh ia maafkan aku, karna membuat mu menjemput ku pagi tadi untuk sampai ke rmh ini karna hanya kau yg tau rmh Baekhyun".

-Bogum- "ah tak apa kyungso ya bahkan aku berterima kasih pada mu karna jika kau tdk menelfonku aku tdk akan tau permasalahan ini. ah ia apa Baekhyun sudah menyentuh sarapannya?".

-kyungso- "hmmm belum sunbae bahkan ia tdk minum sedikit pun perasaan nya sungguh hancur dan aku mengerti itu bahkan jika aku ada diposisinya aku pun akan melakukan hal yg sama dengannya".tampak raut wajah lesu di wajah kyungso karna memikirkan sahabat nya.







●●

-Chanyeol- "kenapa proses evakuasi lama sekali eoh? Apa yg salah dengan team evakuasi? Arghhhh dan kenapa anak buah mu tidak ada yg memberi kabar satupun dari London".

-pak lee- "sabar lah tuan Muda mereka sedang melacak dimana keberadaan tuan Park dan kita saat ini cukup berdoa agar tuan Park dan nyonya Park selamat".

-johyuk- "pak lee bagaimana ini bagaimana jika appa salah satu korban itu". johyuk mulai terisak membayangkan jika sang appa adalah salah satu korban pesawat jatuh itu.

-Chanyeol- "yak kau bodoh mengapa kau memikirkan hal buruk itu seharusnya kau berpikiran positif disaat seperti ini jaga ucapan mu arghhhh kalau seperti ini akan memakan waktu lama untuk proses pencarian. sial Turun kan anak buah appa yg lain untuk mencari informasi".

-pak lee- "baik tuan muda". pak lee pun menuruti perintah Chanyeol.

-johyuk- "eomma appa jebal ku harap kalian benar² masih berada di London hikss".

-Chanyeol- "Ck disaat seperti ini kau masih sempat mendoakan ahjuma jalang itu eoh".

-johyuk- "hyung jaga ucapan mu arra". johyuk menatap Chanyeol tdk suka.

-Chanyeol- "jika sampai sesuatu terjadi yg buruk pada Appa aku org pertama yg akan menyalahkan ahjuma jalang itu dan si anak bodohnya". Chanyeol pergi meninggalkan johyuk dan pak lee.











The Cruelty of Love Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang