Tepat pukul 9malam Baekhyun mengantar johyuk ke incheon karna keberangkatan johyuk menuju jepang pada pukul 10malam. selama perjalanan Baekhyun terus merangkul lengan johyuk dan menyenderkan kepalanya dilengan itu membuat johyuk tak dapat menahan diri untuk tdk mengelus lembut kepala sang adik. bagi johyuk meninggalkan Baekhyun itu sangat berat ingin rasanya johyuk membawa Baekhyun saat ini juga namun ia tdk ingin egois memindahkan sekolah Baekhyun ke jepang karna akan membuat anak itu kesulitan apalagi dijepang johyuk pun disibukkan dengan pekerjaan rutinitasnya juga tidak ada waktu menemani Baekhyun jika ia tinggal dijepang nanti.-Baekhyun- "hyung aku menyayangimu". Baekhyun memeluk pinggang johyuk kini mereka sedang duduk disebuah bangku selagi menunggu waktu keberangkatan johyuk yg masih jam 10 nanti.
-Johyuk- "ya tumben sekali adik ku berkata seperti itu? Apa karna merasa sedih akan hyung tinggal kejepang eoh?". johyuk menangkup kedua pipi gembil Baekhyun lalu berbicara dengan candaan agar tdk membuat sang adik bersedih.
-Baekhyun- "eumm ne". Baekhyun mengangguk² dalam tangkupan kedua tangan johyuk.
-johyuk- "aigohh manisnya jangan sedih. hyung berusaha meluangkan waktu untuk mu". saat johyuk berbicara seperti itu Baekhyun melepaskan kedua tangan johyuk dari pipinya lalu Baekhyun membenamkan wajahnya di dada bidang johyuk, pak lee yg melihat itu dari kejauhan tersenyum gemas karna interaksi keduanya.
-Baekhyun- "Hyung..".
-johyuk- "eumm ne..".
-Baekhyun- "maafkan aku jika aku selalu menyusahkan hyung baekki janji baekki akan menjadi lebih dewasa lagi dan tdk akan menyusahkan hyung lagi".
-Johyuk- "Baekhyun kau tidak perlu meminta maaf bahkan kau tidak menyusahkan ku. sekarang berjanjilah satu hal pada hyung". Baekhyun pun mulai menengadah menatap johyuk dengan mata yg berkaca².
-Baekhyun- "berjanji untuk apa hyung?".
-johyuk- "berjanjilah kau tidak akan pergi meninggalkan ku kau harus menungguku hingga aku kembali dan bersabarlah hyung akan membahagiakan dirimu.
-Baekhyun- "hyung". mata Baekhyun semakin panas seolah air mata itu sudah tdk ingin berlama² dimata Baekhyun dan akhirnya pun menetes membanjiri pipinya. Baekhyun merasa bersalah ia tdk mungkin berjanji akan hal itu sedangkan dirinya ingin pergi dari keluarga yg sudah mau menampungnya untuk hidup.
-Pak lee- "tuan muda sudah saatnya anda masuk sekarang". pak lee pun datang memberi tahu kpd johyuk jika ia harus segera masuk kedalam pesawat.
-johyuk- "ahh ne pak lee chankaman". saat berbicara seperti itu dengan pak lee mata johyuk beralih pada mata Baekhyun yg kini sudah dibanjiri oleh air mata. "ayolah adik manis berjanji pada hyung kau harus bersabar menunggu ku kembali hyung berjanji akan membawa mu bersama hyung jika urusan hyung sudah selsai".
-Baekhyun- "a..aku. ba..baiklah hyung". Baekhyun tersenyum palsu apa yg dia ucapkan hanya jawaban kebohongan hatinya sakit saat ia merasa jika dirinya tdk dapat menepati janji. Baekhyun memeluk johyuk seerat mungkin sebelum pada akhirnya pelukan itu harus terlepas karna johyuk harus segera pergi.
-Johyuk- "baiklah kau sudah berjanji jd jangan berusaha pergi dari ku arra sampai jumpa adik manis hyung harus segera pergi bersabarlah hyung akan segera membahagiakan adik manis hyung. sampai jumpa malaikat kecil ku". johyuk menatap perut Baekhyun lalu mengusak² rambut Baekhyun dan beralih membawa kopernya berdadah² ria kepada sang adik. Baekhyun pun membalasnya dengan mata yg sembab dan senyum yg manis dimata johyuk.
-pak lee- "tuan muda kajja kita pulang sekarang".
-Baekhyun- "ne pak lee". dirasa punggung sang hyung sudah tdk terlihat dari pandangannya, Baekhyun segera membalikkan badan dan mengikuti arah jalan pak lee menuju mobil untuk segera pulang karna malam sudah sangat larut.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Cruelty of Love
Random[COMPLETE] ^^ Maaf sebelumnya, karna saya menulis berbeda dengan cara penulisan Author lainnya, jika merasa bingung atau tidak mengerti daripada meninggalkan komentar buruk lebih baik tinggalkan saja cerita ini.. Trimakasih 😊 Judul : The Cruelty of...