MY BASTARD HUSBAND

Chapter 19.3 - MBH

Aku nepati janji kannn???? Hehehe
Terima kasih buat yang udh like, dan comment💗

***

"5 juta dollar?"

"Shit! Penawaran pertamanya saja setinggi itu, sepertinya aku akan menguras rekening James jika ia benar-benar ingin memenangkan perlelangan ini." batin Michael.

"Tapi, kurasa James juga tidak akan jatuh miskin jika aku menawar 100 juta dollar sekalipun." tambahnya dalam hati. 

"5.5 juta dollar." ucap penawar kedua.

Michael belum mengeluarkan suaranya. Ia masih menunggu apakah ada lagi yang ingin menawar.

"7 juta dollar."

Ia memperhatikan sekelilingnya. Semua orang yang mengikuti lelang tersebut sepertinya benar-benar menyukai Brianca, terlihat dari mata mereka yang seolah ingin memakan Brianca hidup-hidup.

Lalu, ia membawa tatapannya kearah Brianca. Wanita itu terlihat sedang begitu gelisah. Michael dapat melihat ada tatapan takut dimata cantik itu. Tapi, Michael juga mau munafik, jika ia berada di posisi pria yang tidak mengetahui jika Brianca adalah istri dari James Alvarado Rodriguez, ia pasti akan melakukan hal yang sama dengan pria lainnya lakukan. Wanita itu begitu cantik dan tubuhnya begitu menggoda. Hanya pria gila yang tidak mau dengannya.

Dan Michael mengenal satu pria gila tersebut. Ia adalah James, suami sah wanita tersebut.

Tapi, Michael rasa, pria gila itu sudah mulai mewaras buktinya ia bahkan tidak mempermasalahkan Michael mengeluarkan uang berapapun demi untuk memenangkan perlelangan tersebut.

Penawaran demi penawaran terus naik. Bahkan, saat ini penawaran tersebut sudah mencapai 14 juta dollar. Sementara, Michael masih memperhatikan sekitar dan belum menyebutkan angka penawarannya.

"Apakah masih ada lagi? Jika tidak ada, maka lelang ini akan jatuh ke ...."

"20 juta dollar." ucap Michael memotong ucapan pembawa acara tersebut. Semua orang menatap Michael dengan kesal, bahkan ada juga yang secara terang-terangan mengumpat karena Michael terlalu tinggi menyebutkan angka penawaran.

Namun, tanpa disangka ada orang yang berani melawan penawaran dari Michael dengan penawaran senilai "25 juta dollar."

"Shit!" umpat Michael.

"35 juta dollar." teriak Michael lagi. Ia sengaja membuat lompatan angka penawaran yang begitu besar dengan harapan tidak akan ada lagi orang yang berani melawan penawarannya.

"Wow! Angka yang begitu fantastis! Apakah ada lagi yang berani menawar?" tanya pembawa acara.

1 menit berlalu, tidak ada yang berani melawan penawaran yang diucapkan Michael.

"Oke, sepertinya tidak ada lagi. Baiklah, kalau begitu perlelangan ini dimenangkan oleh tuan ....."

Dor! Dor! Dor!

Suara tiga tembakan menggema diseluruh ruangan tersebut. Seketika keadaan yang sempat hening karena penawaran yang diucapkan oleh Michael menjadi riuh kembali.

Banyak yang berteriak dengan histeris, bahkan kebanyakan dari mereka sudah berhamburan kebawah meja guna menyelamatkan diri mereka dari tembakan.

Michael dapat melihat jika yang melepaskan tembakan itu adalah James. Ia berdiri di depan pintu masuk bersama dengan Liam, Axel dan juga Daniel beserta anak buahnya yang mungkin berjumlah 15 orang. Walaupun para sahabatnya itu menggunakan kacamata hitam, Michael masih dapat mengenali mereka dengan baik.