\02\

22K 1.2K 61
                                        

(Sudah revisi)

Happy reading, 💜
•••

Saat ini Hana masih makan ditemani oleh Jungkook, Ahjussi tampannya.

"Pelan-pelan saja, tidak akan saya ambil."

"Hana lapar sekali."

Jungkook terkekeh melihat gadisnya, makan dengan lahap dan tidak memperhatikan hal lainnya. Tidak seperti wanita yang sering ia temui, mereka akan makan dengan hati-hati dengan jumlah yang sedikit. Terkadang Jungkook heran, apa mereka kenyang jika makan seperti itu?

Ahh pertanyaan itu tak penting baginya. Melihat gadisnya makan dengan lahap saja sudah bisa membuat dirinya bahagia.

"Wuahh.. Kenyangnya.." Gumam hana sambil menepuk pelan perutnya, masakan Jungkook memang terbaik! Walau dirinya juga pintar dalam bidang memasak, tetapi akan beda jika orang tampan seperti Jungkook yang membuat.

"Ya sudah, mau istirahat lagi?" Tanya Jungkook.

"Bentar, Hana ingin menghilangkan rasa kenyangnya."

"Sudah larut malam, besok kau ada jam kuliah, 'kan?"

"Besok masuk siang."

"Jangan terlambat, kau mahasiswa baru lahir."

"Sudah lima bulan, jadi bukan mahasiswa baru lagi." Protes Hana tidak terima.

Kemudian hening menyapa keduanya, tak ada yang memulai percakapan lagi. "Kau— masih marah perihal siang tadi?" Tanya Jungkook ketika teringat gadisnya yang marah dan merajuk padanya.

"Masih." Jawab Hana santai.

"Ya sudah, maafkan saya, ya."

"Iyakan saja." Gumam Hana.

"Hana, saya serius."

"Ahjussi kenapa, 'sih?"

"Eum.. Itu—" Jungkook tak tau harus mengatakan apa.

"Ahjussi dengan wanita cantik tadi saja! Tidak usah mengejar Hana lagi! Apa tidak lelah?!"

"Saya tidak mau."

"Bohong sekali! Mana ada pria yang menolak wanita cantik seperti itu."

"Hah.. Ibu saya yang menyuruh wanita itu datang ke kantor, saya juga tidak tahu apa-apa"

"Ah.. terserah Ahjussi saja."

"Kau cemburu?" Goda Jungkook.

"Hah? Cemburu? Tidak mungkin. Malah akan lebih bagus jika Ahjussi dekat dengan wanita lain. Agar tidak menganggu Hana terus."

Jungkook terdiam.

Keadaan hening, membuat Hana salah tingkah sendiri mengingat kata-katanya. Apa ia keterlaluan? Begitu pikirnya. "Ah-ahjussi, kenapa diam?!"

"Saya sayang dan cintanya hanya pada kau saja." Ucap Jungkook, menatap lurus pada hazel indah gadis kecilnya.

"A-apaan 'sih.." Gumam Hana yang tiba-tiba menjadi salah tingkah, membuang muka berusaha tidak menatap pria didepannya.

"Ayo. Tidur lagi." Ajak Jungkook.

Hana mengangguk, mengikuti Jungkook menuju kamar pria itu, "Ahjussi tidur di sofa saja! Jangan dekat-dekat Hana terus!" Hana menunjuk sofa panjang di kamar Jungkook.

"Tidak! Sini." Jungkook menarik pelan gadisnya ke ranjang di ikuti dirinya dan membungkus tubuh keduanya dengan selimut, memeluk gadisnya erat.

"Ahjus—"

OM JEON [M] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang