Mei Li terbangun kemarin-kemarin didatangi oleh si Checker Face dan mereka berbincang dan ia sedih tidak bisa membantu menjadi bagian timnya Fon. Perempuan berambut coklat itu menghela nafas karena kecewa berat. Dia tidak pergi kesekolah hari ini walaupun pertarungan perwakilan akan diadakan dua hari lagi. Dia ingin menemui Fon. Cintanya seperti tidak terbalas tetapi Mei Li terus berusaha. Sore itu, dia menemukan Fon yang berdiri diatas sebuah gedung pencakar langit.
"Fon..." ucap Mei Li.
"Hello, Mei. Senang melihatmu lagi." ucap Fon tersenyum.
"Aku merindukanmu, Fon." ucap Mei Li duduk.
"Aku sudah bilang padamu kan? Carilah pria yang sebaya denganmu." ucap Fon
"Tidak. Tidak. Aku lebih baik menjadi single selamanya. Kalau perlu perawan tua kalau kau tidak mau denganku. Aku kurang apa?" tanya Mei Li.
"Jangan berkata seperti itu Mei. Tidak baik untuk perempuan muda sepertimu. Lagian, aku juga terlalu tua untukmu. Aku ingin kau bahagia." ucap Fon duduk di pangkuan Mei Li.
"Kau ingin aku bahagia? Aku tidak bisa bahagia. Dimataku sejak hari itu, aku selalu memikirkanmu Fon." ucap Mei Li
Mereka terdiam. Mungkin di dunia ini, Fon tidak bisa menerimanya mungkin di dunia paralel lain. Lalu Fon bertanya apakah Mei bisa ikut tim perwakilan dia. Perempuan itu menggelengkan kepala tanda dia tidak bisa berpartisipasi. Fon mengira dia marah karena perasaannya belum terbalas tetapi sebenarnya dia dan Juri diancam oleh Checker Face agar tidak bisa berpartisipasi kalau Fon tahu apa reaksinya?
"Mei. Setelah pertarungan ini selesai, aku akan memberikan jawabanku tentang perasaanmu. Tidak baik kalau aku terus membuatmu seperti ini. Tunggu saja." ucap Fon.
"Baiklah. Jawaban apapun aku terima kok asal itu tulus dari hatimu." ucap Mei Li.
Mei akhirnya bisa mendapatkan kepastian tentang perasaan yang ia simpan untuk pria Arcobaleno tersebut. Dia tidak mengharapkan banyak, cuman malas diberi harapan palsu karena dia terlalu baik. Malam itu, dia melihat angin berhembus dan lampu-lampu yang bersinar malam hari dan kota yang sibuk.
Disisi lain, Tsuna diculik oleh Belphegor dan dikasih sebagai seserahan ke Xanxus. Seperti biasa, Xanxus tidak menyukai Tsuna sedikit pun dan melihat isi ruangan hotel yang disewa Varia. Tsuna ingin muntah. Levi telanjang cuman nutupin bawahnya pake baskom sedangkan Lussuria lagi fitness, apalagi Squalo yang tidur di sofa dengan tidak senonohnya. Tsuna dan Dino yang baru saja menerobos kamar suite Varia langsung ingin menjedotkan kepalanya di dinding karena melihat pemandangan yang tidak dilihat oleh kalangan manusia yang masih waras.
Balik lagi ke Mei Li dan Fon. Keduanya menghabiskan waktu bersama walaupun cuman untuk malam ini. Bolos sekolah hari ini ternyata tidak sia-sia pikir Mei Li. Lagian, guru kelas juga kagak nyariin bilang aja tugas OSIS. Dia ingin berterimakasih pada nee-san yang membuatnya berada di OSIS sekarang. Tiba-tiba seseorang yang menyebut dirinya Wonomichi datang ia bilang dia adalah bawahan Checker Face untuk memberitahukan pada seluruh Arcobaleno dan menyerahkan jam tangan Arcobaleno, jam tangan ketua/bos, dan anggota perwakilan dan juga menjelaskan peraturan dari pertarungan perwakilan ini.
"Kau, Mei Li, aku harap kau tidak mengikuti pertarungan ini." ucap Wonomichi
"Ya, aku tahu. Aku tidak ikut. Aku sedang ada masalah privasi dan kau menganggu." ucap Mei Li kesal.
Disini akhirnya Fon mulai curiga. Kok Mei Li diancam. Kok dia sudah tahu kalau ada Pertarungan Arcobaleno yang akan diwakili oleh anggotanya. Mei Li melihat Wonomichi dengan tatapan menjijikan dia menuliskan semua aturan pertarungan diseluruh tubuhnya sampai dia half naked. Majikan sama bawahan sama saja. Setelah itu, karena sudah larut malam Fon mengantarkan Mei Li kembali kerumah dengan selamat sampai tujuan. Fon bingung dia mau menunjuk siapa untuk menjadi salah satu timnya.

KAMU SEDANG MEMBACA
Vongola's Lost Princess [OC x Hibari Kyoya] A KHR Fanfic [COMPLETED]
FanfictionCerita yang difokuskan setelah Juri Sawada dilepaskan dari segel Zero Point Breakthough oleh Vongola Nono, Timeteo dan perjalanan cintanya dengan Kyoya Hibari. Pairing: Juri (OC) X Hibari Kyoya Freasha (OC) x Giotto Mei Li (OC) x Fon Hari Natari x...