Vongola's Lost Princess [OC x Hibari Kyoya] A KHR Fanfic [COMPLETED]

Chapter 1: The Beginning of the Wheel

Juri yang sedang duduk di meja ruangan OSIS yang sedang mengingat masa lalunya yang kelam hanya terdiam menatap langit-langit, setibanya ada wanita berambut coklat panjang yang menepuk pundaknya, ia pun sedikit kaget lalu menoleh. 

Gadis itu adalah Hari Natari, teman baiknya juga wakil ketua OSIS.

"Kenapa kau murung seperti itu?" 

Juri yang merasa kaget lalu menatap gadis itu dan tersenyum dan berdiri melangkah ke jendela yang terbuka, udara pun dengan lembut masuk saat ia melihat siswa dan siswi Namimori yang datang dari gerbang, ia pun menatap Hibari Kyoya yang sedang melakukan inspeksi sebagai Komite Ketertiban sekolah. 

"Oh, tidak apa-apa. Aku mendengar telepon barusan dari kakek Timeteo bahwa Reborn akan datang untuk mengajar Tsuna sebagai mafia. Aku tidak sabar melihat itu terjadi." ia menoleh menatap gadis tersebut.

"Ah, oh begitu. Itu mungkin akan menjadi hal yang menarik." Hari yang menjawabnya dengan sopan itu pun menoleh dan berjalan kearah gadis berambut pirang itu. 

Hari menanyakan apakah ia telah menyampaikan perasaannya kepada Hibari, mendengar hal itu, Juri pun kabur dan lari keluar ruangan meninggalkan Hari sendirian yang tertawa sambil menutupi bibirnya dengan sopan. 

~Juri POV~

Hari selalu saja menanyakan kelanjutan dari masalah cintanya dengan Hibari. Aku berlari dan terjatuh, aku menatap siapa yang menabrakku. Pipiku pun memerah. Apa yang harus kulakukan? 

"Herbivora, siapa yang menyuruhmu untuk berlari di lorong?" pria yang bernama Hibari langsung sikap dan siagap. "Kamikorosu." Hibari mengeluarkan tonfanya dan seketika mau memukulku, yang perlahan aku sigap untuk menghindari. 

"Jangan salah paham dulu, Hibari. Aku hanya tidak sengaja. Jadi apa masalahmu?" Aku berdiri dan menatapnya. 

Hibari pun tidak menghiraukan balasanku dan mulai berjalan melewatiku. Aku menghela nafas dalam-dalam. Dia selalu saja seperti itu. Aku berjalan dan tidak menoleh kebelakang. 

~End of POV~

Hari yang membosankan tanpa ada kemajuan untuk mengatakan sesuatu kepada ketua ketertiban komite sekolah yang membuat Juri merasa sedih dan menghela nafasnya. Setibanya pulang dan makan bersama, ia pun tidur. Tanpa terasa, pagi itu Reborn, sang Bayi Arcobaleno telah menaruh surat di pos mail rumah Sawada di pagi yang buta itu. 

Juri yang bangun dan merasa tidak sabar, sesuatu pasti akan terjadi hari ini. Takdir yang akan membuat semuanya berputar. Disaat dia menatap keluar jendela, Yamamoto yang sekelas dengan Tsuna berlari di pagi yang buta itu. 

Aktivitas seperti biasa, sesampainya di siang hari, Reborn mendatangi Juri yang sedang berleha-leha di ruang OSIS. "Ciaossu." balas bayi itu.

"Halo Reborn. Ini pertama kalinya kita ketemu. Kau sudah bertemu dengan Tsuna kan?"

Reborn mengganguk dan mengatakan bahwa dia tertarik dengannya. Juri juga tersenyum dan tidak sabar untuk melihat bagaimana dia akan menjadi seorang bos dan menemukan para Guardian generasi yang ke-10.