Fotosfer 59

15K 519 5
                                    

WhatsApp
My Wife 💕

Sayang...

Iya sayang?Do you miss me?

Diaz tersenyum saat melihat sebuah foto yang dikirim oleh agatha via WA itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Diaz tersenyum saat melihat sebuah foto yang dikirim oleh agatha via WA itu. Ia tidak menyangka jika agatha sempat mengambil sebuah gambar saat diaz terlelap setelah mereka melakukan kegiatan ranjang. Dengan melihat foto itu saja membuat diaz merasa ada yang berontak di bawah sana.

I miss you more babby...

Kamu tau, payudaraku
terasa sakit lagi, aku rasa
aku membutuhkan bantuanmu
untuk memijatnya 😥

Sayang kamu menyiksaku😥

Apa yang salah?

Sungguh aku sangat ingin menghabiskan waktu seharian
ini bersamamu di ranjang

Jika begitu pulanglah
aku akan siap sedia
menunggumu disini

Diaz mengeram jengah. Sungguh ia merasa sangat tersiksa. Apalagi agatha semakin menggodanya. Jika saja ia tidak ada pertemuan bisnis di malaysia yang membuat harus meninggalkan istri cantiknya selama beberapa hari ini, diaz pasti tidak akan tersiksa seperti ini.

Tunggu aku pulang babby
dan aku tidak akan
membiarkanmu keluar dari
kamar kita.

I'm very excited for that.
baiklah, sudah saatnya
putramu untuk meminum susu
nanti akan ku hubungi lagi

Ohh aku juga merindukan
pria kecilku. Sampaikan
rinduku padanya.

Tentu
I love youu 😘😘

I love you more 😘😘


D

iaz menghela nafasnya. Dengan tergesa gesa diaz meneguk sebotol air putih yang ada di meja hingga tandas setengahnya.

Nezio yang baru saja datang mengerutkan keningnya melihat diaz yang terlihat terengah dengan wajah tegangnya.

"Ada apa?" Tanya nezio dengan wajah heran

"Apanya yang ada apa?" Tanya diaz dengan tidak santai

"Kenapa anda seperti baru saja selesai lari maraton di siang bolong seperti ini" oh pria itu. Masih saja menggunakan kata anda pada diaz. Padahal mereka sudah berhubungan sangat sangat baik. Berulang kali diaz mengingatkan jika nezio tak boleh menganggapnya sebagai tuannya, namun sebagai kawan saja. Tetapi memang dasarnya pria itu kaku, dan terbiasa berkata formal. Jadi ketika berbicara dia mencampur campur bahasanya.

2. Fotosfer (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang