2. KEMBALI

4.9K 593 175
                                    

Hai again guys..

Aku minta dukungan kalian lewat vote dan komen ya, boleh kan? Itu sangat berarti buat aku 😊

Kalau yang masih malu buat komen gpp, tapi kalau sama aku gak usah malu-malu ya 🤗

Happy reading ya 🤗

.
.
.

"Kamu pergi tanpa ucap, tanpa pamit, tanpa aba-aba.
Aku terluka tanpa persiapan."
- Billi

🤍

"Brilian ayo cepat, kita harus ke rumah kakek dan nenek. Banyak yang harus bunda siapkan untuk acara besok," panggil bunda yang terlihat sudah menunggu di mobil bersama ayah.

"Iya." Jawaban singkat khas Billi.

Billi dan keluarga menghabiskan waktu beberapa hari di rumah tentenya tempat di mana kakek dan neneknya tinggal, walaupun jaraknya hanya berbeda kompleks perumahan saja namun keluarga mereka memilih untuk tinggal beberapa hari sambil menikmati waktu keluarga.

Sementara di depan rumah Billi terlihat ada sebuah keluarga yang baru pindah. Perempuan cantik dengan topi dan tas berwarna pink berdiri di depan rumah Billi sambil memanggil namanya. Karena tidak ada juga jawaban dia pun segera beranjak pergi.

Keesokan harinya Billi berangkat sekolah dengan seragam putih abu-abu dari rumah kakek dan neneknya.

Sekumpulan anak perempuan sedang sibuk bergosip ada juga anak laki-laki yang sesekali ikut menyambung:

"Eh katanya ada murid pindahan tapi dia pintar dan sangat cantik."

"Iya katanya juga bakalan masuk ke kelas kita."

"Sudah jelas dia di kelas kita, anaknya kan katanya pintar."

"Ada yang bilang wajahnya mirip kayak artis-artis korea gitu. Betapa beruntungnya kite-kite ya," sambung siswa laki-laki, "itung-itung nyegerin mata ya gak sih."

Billi yang mendengar teman-teman perempuannya yang sedang bergosip langsung mengambil earphone dan melanjutkan bacaannya. Masih ada waktu 15 menit sebelum jam pertama dimulai, dan bergosip adalah pemandangan yang paling dibenci olehnya.

"Katanya kelas ini semuanya anak-anak pintar tapi hobinya gosip," gumamnya.

Memang tidak bisa dipungkiri mau seberapa pintarnya kita, bergosip dengan teman-teman kelas adalah bagian terindah dari masa-masa sekolah. Tapi itu tidak bagi seorang anak ansos seperti Billi.

Bel pertanda jam pertama dimulai pun berbunyi. Terlihat Bu Ratna guru Matematika sekaligus wali kelas 11 BINSUS (tempat anak-anak pintar seangkatan) datang bersama seorang perempuan cantik dengan tas berwarna pink dipunggungnya. Diikuti dengan tatapan seperti sedang melihat makanan lezat oleh para siswa laki-laki dan tatapan kagum disertai iri dari sorot mata para siswa perempuan.

"Anak-anak saat ini kita kedatangan murid pindahan dan dia akan memperkenalkan dirinya." Suara Bu Ratna segera menyadarkan mereka dari kekaguman terhadap seorang perempuan cantik yang berdiri bersebelahan dengan Bu Ratna.

"Halo semua. Perkenalkan nama saya Yamamoto Clara tapi panggil saja Clara. Mohon bantuannya," ucap gadis cantik itu sambil membungkukkan badannya.

 Mohon bantuannya," ucap gadis cantik itu sambil membungkukkan badannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
BECOME BEAUTY (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang