[114 - kerja bakti]

1.6K 404 11
                                    

Seoyeon, menghentikan gerakan tangannya menyapu dedaunan di tempatnya berdiri ketika mendengar suara tawa yang berasal dari bawah tangga menuju lantai dua sekolahnya.

Hari ini hari Jumat di akhir bulan, hari dimana sekolahnya rutin mengadakan kerja bakti bulanan yang diikuti oleh semua warga sekolah.

Dan kebetulan, Seoyeon kebagian tugas untuk menyapu dedaunan kering yang berada di halaman dekat tangga menuju lantai dua.

Ia menunggu beberapa saat, tapi tak lagi terdengar suara tawa yang ia dengar.

"Bodo amat lah!" katanya kemudian sembari melanjutkan pekerjaannya.

Sialnya begitu ia selesai berkata demikian, suara lain kembali terdengar.

Namun kali ini bukan suara tawa. Melainkan suara tangisan lirih dari arah sana.

Seoyeon kembali menghentikan gerakan tangannya.

Ia memandang heran dan penasaran ke arah sumber suara. Ingin memeriksa, karena siapa tahu saja itu adalah salah satu murid yang membutuhkan bantuannya, tapi takut. Tak ingin memeriksa, tapi ia sungguh-sungguh penasaran.

Ini memang masih siang, dan banyak orang di sekelilingnya. Tak ada alasan Seoyeon untuk takut sebenarnya. Tapi ia merasa ada suatu hal aneh yang membuatnya merasa ragu dan takut.

Pertama, kenapa semua orang acuh dan bersikap seolah tak mendengar apapun. Layaknya hanya dia yang mendengar suara itu.

Kedua, kenapa suaranya berubah dari tawa menjadi tangisan.

Ketiga, kenapa suara itu selalu berhenti terdengar ketika Seoyeon menghentikan pergerakannya.

dan keempat, ia tahu tentang mitos makhluk astral penjilat darah haid wanita yang katanya bersarang di sana.

shudder; k-idols ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang