83. Wedding Day

2.2K 127 16
                                    

Semua keperluan pesta sudah disiapkan EO terkenal...karena uang bukan masalah.
Hari ini Namjoon dan Jimin menikah.

Sebuah pesta mewah telah digelar. Dihadiri oleh banyak pengusaha dan pejabat negara.

Banyak kolega Nyonya Kim bingung dengan adanya Jimin.
Selama ini mereka hanya tau Tae anak semata wayang mereka.

Mereka terpukau dengan Jimin yang tampil bak malaikat berdiri disamping Namjoon pengusaha sukses yang mereka lama tau. Tapi Jimin...bagai turun dari langit. Banyak mata dan kamera mengabadikan wajah manis itu.

"Namjoon..kau sungguh beruntung... Double untung... Selain mendapatkan malaikat kau juga menjadi menantu keluarga Kim." Begitu banyak ucapan serupa dari para tamu.

Acara berlangsung lancar. Pemandangan kedua tertuju pada Kookie. Mereka mengagumi wajah Kookie yang sangat menawan berdiri di samping Tae. Kookie yang tersenyum lebar karena banyak makanan yang ingin ia habiskan.
Tae tak melepaskan sedikitpun tangannya dipinggang Kookie.

"Dad....Jiminie lelah berdiri dan salaman terus... Mau sama Kookie..."

"Baby..ini hari bahagia kita..masa Jiminie rewel.... Nanti Eomma sedih... Bertahan ya sayang. Sehabis ini dad akan gendong Jiminie kekamar ya? Bertahan ya baby... My wife..."

"Hihihi..dadddd... Iyah...Jiminie bertahan."

Sudah lewat 2 jam dari waktu tidur Jiminie. Kookie pun sudah pulang ke rumah bersama Chen. Sementara Tae masih bersama tamu-tamu penting.

"Daddyy...mata Jiminie perih... uhuuk..."

"Baby ngantuk ya sayang?" Jiminie mengangguk.

"Eomma....Jimin memgantuk sudah lewat 2 jam lebih dari jam tidurnya. Bagaimana? Apa pulang saja bersama Ruel dan aku tetap disini bersama Tae dan menemani tamu?"

"Oh tidak pulang saja bersama Jiminie. Eomma dan Tae yang akan menemani Tamu."

"Terimaksih Eomma. Baby... baby..." Namjoon mencari Jimin yang ternyata tertidur di kursi. Sebagian tamu tersenyum geli melihat kelakuan manis Jimin. Namjoon langsung membopong Jimin kemobil dan menuju rumah.

"Baby... Jangan cepat dewasa... Dad mau baby manja dan seperti bayi selalu..." guman Namjoon sambil memeluk Jimin.

Perlahan Namjoon menidurkan Jimin. Setelah mengganti bajunya dan menyeka badannya. Terdengar suara pintu diketok dari luar.. "Masuk!"

"Hey..Namjoon...aku juga baru pulang... Bagaimana Jimin? Hihihihi...baby sudah lewat jam tidur ga bisa menahan matanya. Kookie sudah pulang dari 2 jam yang lalu. Selamat ya bro! Sekarang kita bersaudara... hahha!"

"Iya...ga sangka... Jimin bisa diadopsi eomma Kim. Lepas dari eomma gw yang kejam sama Jimin. Besok gw ijin bulan madu ya... Seminggu gw ke Bali. Titip kantor."

"Tenang ajah... Wah kalo Kookie tau rencana lo ke Bali bisa rewel nih minta ikut!"

"Ikut ajah, kaya kita di Amerika dulu..."

"Ga bisa... Kan kerjaan lo gw harus atur dulu... Jangan kasih ide nyusul ya...nanti Kookie rewel mau ikut!"

"Iyaaa... Tapi gw ga keberatan kalo kalian nyusul. Beda kamar kan? Heheheh..."

"Iya gw tau..ya udah. Selamat malam pertama...Hehehhe.."

"Jangan mgeledek deh..ga lihat tuh udah meringkuk kaya itik bulet gitu mana bisa dibangunin.. hahaha.."

"Save buat besok lah... Ya udah gw kekamar nanti Kookie takut bangun gada orang... Bye..selamat yaa...sekali lagi..."

"Ya thanks Tae..kakak ipar!"

🔞Naughty Sugar Baby🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang