ONESHOOT AREA

Hello Damn, Mr. Freak! (Keyralaws)

Seohyun menghela nafas lagi. Kemudian memberi ruang untuk Irene mengatakan kalimatnya yang sukses membuat kepalanya pusing setengah mati. Untuk kesekian kalinya dalam beberapa hari terakhir, hidup Seohyun adalah tentang Kyuhyun. Cho Kyuhyun si pengusaha yang katanya kaya, populer, dan punya nama besar, ternyata tidak lebih dari lelaki gila yang mengatasnamakan jatuh cinta pada pandangan pertama. Dan sialnya, Seohyun terlibat di dalamnya.

“Sudahlah, bukannya tidak terlalu buruk?” jika dilihat dari situasinya, Seohyun tahu memang tidak buruk. Dia punya nama bagus, karirnya selamat karena Cho Kyuhyun adalah pengusaha yang terlampau kaya, dan Seohyun bisa merasakan rasanya dihormati banyak orang setiap kali dia menginjakkan kaki di perusahaan lelaki menyebalkan itu.

Sayangnya, Kyuhyun yang di elu-elukan itu ternyata lelaki gila. Seandainya lelaki itu adalah lelaki yang dingin, tetapi sangat perhatian, dia mungkin akan ikut jatuh cinta. “Sejujurnya sangat buruk, tapi aku tidak punya pilihan lagi. Setidaknya, aku hanya harus menjalani ini sampai beberapa bulan, kan?”

“Ya, hanya beberapa bulan. Oh, dan belum termasuk resiko besar seperti bagaimana jika akhirnya kau juga jatuh cinta padanya, Joo? Dalam beberapa bulan ke depan, pasti banyak hal yang tidak bisa kita tebak, kan?” ucap Irene yang sukses membuat Seohyun kesal.

Irene kemudian menyodorkan satu kotak bekal pada Seohyun di depannya. “Nah, berikan pada kekasih kayamu itu. Anggap saja ucapan terima kasih untuknya. Meski kau membencinya, kau bukan orang yang lupa berterima kasih 'kan, Joo?”

“Kenapa harus aku?”

“Karena kau kekasihnya, Joo. Dia rela mendanai film itu karena ada kau, tahu. Sudah sana berikan.” setelah mengatakan itu, Irene beranjak dari sofa dan meninggalkan Seohyun sendiri di ruang tamu.

Mungkin Seohyun harus berterima kasih juga pada si Cho Kyuhyun itu karena sudah berhasil membuat hari-harinya luar biasa berantakan.

“Ini semua gara-gara kau, sialan!” Seohyun menatap marah pada foto Kyuhyun yang terpaksa terpanjang sebagai wallpaper ponselnya.

Seandainya Seohyun bisa marah pada lelaki itu saat mereka berbicara, pasti segalanya lebih menyenangkan. Tetapi ini tidak, Seohyun selalu kalah bahkan sebelum mencoba jika sudah di depan lelaki itu.

.....

“Love you like crazy..”

Original Story © Keyralaws

Hello Damn, Mr.Freak!

[;the worst day is after meet him]

.....

“Ok, terima kasih atas kerja keras kalian semua hari ini.” saat sutradara berkata begitu, Seohyun sudah berganti baju menjadi lebih santai dan bersiap duduk di kursi samping kemudi mobilnya, membiarkan Irene menyetir sementara dia ingin tertidur.

Hari itu masih jam lima sore, tapi kesibukan Seohyun sukses membuat tubuhnya seperti wanita paruh baya. Itulah alasan teratas kenapa Seohyun ingin cepat pulang dan berakhir di ranjangnya yang empuk. Sensasi kesukaannya. “Ah, Jae, apa kau melihat Irene?”

Jaehyun yang kebetulan lewat sembari membereskan properti syuting, menoleh pada Seohyun. Melihat gadis itu tampak kebingungan. “Irene, manajermu yang berisik itu?”