Jealousy (AngelSeororo)

1.2K 127 4
                                    

A/N: FF ini adalah hasil re-write dari FF lama aku I’m Jealous. Pernah di-publish di MCLS, SFW (FB) dan web pribadiku. Maaf untuk banyaknya kekurangan dalam FF ini. Selamat membaca! ^^/

“Pemirsa, seorang anak lelaki yang berasal dari China, Jintuo, memiliki gaya yang mirip dengan Cho Kyuhyun, maknae dari boyband terkenal Super Junior. Orang-orang akan mengira bahwa Jintuo adalah putra dari Cho Kyuhyun jika mereka tidak benar-benar memperhatikan. Berikut kita simak liputannya...”

Setelah tidak sengaja menonton tayangan berita di televisi, Lauren Cho, putri pertama dari Cho Kyuhyun dan Seo Joohyun itu berlari ke kamar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Setelah tidak sengaja menonton tayangan berita di televisi, Lauren Cho, putri pertama dari Cho Kyuhyun dan Seo Joohyun itu berlari ke kamar. Bocah berumur 6 tahun itu merasa kesal saat melihat sang ayah terlihat akrab dengan anak lain selain dirinya. Lauren takut jika anak lelaki bernama Jintuo itu akan merebut Kyuhyun darinya.

“Laurenie! Kau ada dimana sayang?” teriak Kyuhyun yang baru saja masuk kedalam rumah mereka setelah memarkirkan mobil di garasi. Pria itu mencari putri kesayangannya yang biasanya akan langsung muncul setelah mendengar suaranya.

“Oppa, mungkin Lauren sudah tidur. Ini sudah jam 9 malam,” ucap Seohyun yang sudah lebih dulu masuk ke dalam rumah.

“Besok hari libur Hyun. Tidak biasanya dia tidur awal seperti ini. Biasanya dia akan tidur sekitar jam 10 malam,” ucap Kyuhyun sembari menggaruk kepalanya yang sebenarnya tidak gatal.

“Oppa, mandilah dulu! Setelah itu susul aku ke kamar Lauren. Aku akan melihat keadaannya. Aku merasa ada yang tidak beres dengan anak itu.” Seohyun segera beranjak ke kamar Lauren sementara Kyuhyun pergi membersihkan dirinya.

Tok! Tok! Tok!

“Laurenie! Bolehkah eomma masuk?” tanya Seohyun dengan suara lembut. Tidak ada jawaban apapun dari Lauren. Seohyun menempelkan telinganya pada pintu kamar. Sayup-sayup terdengar isakan gadis kecil itu.

“Hiks… Hiks… Hiks…”

Mendengar isakan Lauren yang semakin keras, Seohyun segera masuk ke kamar putrinya. Lauren duduk di pinggir ranjangnya sambil memeluk boneka keroro berukuran jumbo yang khusus dipesan oleh Kyuhyun sebagai hadiah ulang tahun Lauren yang ketiga. Tangan boneka itu memegang sebuah pigura yang berisi foto Kyuhyun, Lauren, dan Seohyun.

“Aigoo! Laurenie! Apa yang membuatmu menangis sayang?” tanya Seohyun cemas sambil menarik Lauren kedalam pelukkannya. Berusaha menenangkan gadis kecil yang terus terisak dalam pelukkannya.

“Ssshhh... Uljima.. Laurenie.. My cute princess,  uljima…”  Seohyun mengambil tissue yang terletak di nakas samping ranjang putrinya. Tangan kanannya menghapus pelan air mata yang terus mengaliri pipi chubby putrinya, sementara tangan kirinya mengusap lembut punggung Lauren.

“Laurenie! Kau tidak apa-apa sayang? Apa kau terluka?” tanya Kyuhyun yang tiba – tiba sudah berada disamping sang istri.

“Appa… Hiks…” Lauren segera memeluk Kyuhyun dengan tangan kecilnya. “Lauren tidak mau kehilangan appa dan eomma.”

“Ssshhh... Tenanglah sayang. Kami akan selalu ada buat Lauren. Putri appa tidak boleh menangis,” ucap Kyuhyun sambil menghapus air mata Lauren yang kembali membanjiri matanya.

“Laurenie, apa yang terjadi padamu? Apa temanmu nakal?” tanya Seohyun kahwatir dengan sikap putrinya malam ini.

“Eomma, Lauren takut. Lauren takut appa tidak sayang lagi sama Lauren.” ucap Lauren dengan suara pelan.

“Kau putri kesayangan appa. Jadi tidak mungkin appa tidak menyayangimu,” jawab Kyuhyun sambil memeluk Lauren lagi. Hatinya sedih dan kahwatir melihat putrinya menangis seperti ini.

“Appa… Lauren takut…,” lirih Lauren sambil memeluk Kyuhyun erat.

“Laurenie, kau kenapa sayang? Apa ada yang mengganggumu?” tanya Seohyun dan mengusap rambut putrinya sayang.

“Jangan takut sayang! Ceritakan pada appa, apa yang membuat putri appa menangis?” bujuk Kyuhyun.

“Lauren takut appa direbut oleh anak lain. Tadi di televisi, ada anak yang dikatakan seperti putra appa, Lauren tidak mau appa diambil oleh anak itu. Kemudian appa tidak menyayangi Lauren lagi,” bisik Lauren sambil tetap memeluk Kyuhyun.

“Mworago?” teriak Seohyun pelan. Wanita itu terkejut mendengar ucapan putrinya. Ia menatap Kyuhyun, "Kau harus menjelaskan soal ini."

“Ssshhh… Lauren, tenang sayang. Walaupun appa dekat dengan anak lain, tetapi sayang dan cinta appa hanya untuk putri appa tercinta. Dan satu lagi, anak yang ada di televisi itu tidak akan mengambil appa darimu karena appa adalah milik eomma dan juga Lauren,” Kyuhyun melepas pelukan Lauren, kemudian mencium pipi putrinya yang dibalas oleh Lauren dengan mengecup bibir Kyuhyun sekilas dan senyuman manis.

“Eomma juga mau dicium,” pinta Seohyun dengan wajah yang dibuat sesedih mungkin.

“Eomma juga mau dicium? Appa akan memberikan ciuman gratis untuk eomma,” jawab Kyuhyun disertai senyuman jahilnya.

“OPPA!!!! Kau benar-benar menyebalkan!” teriak Seohyun.

“Appa, ayo kita cium eomma!” ajak Lauren sambil mengedipkan satu matanya.

Cuppp…

Kyuhyun mencium bibir Seohyun dan Lauren mencium pipi Seohyun secara bersamaan.

“Saranghae eomma!” seru Kyuhyun dan Lauren bersamaan.

“Nado saranghae,” balas Seohyun memeluk suami dan putrinya.

“Berjanjilah pada appa, kalau kau tidak akan menangis lagi jika melihat appa dekat dengan anak lain. Karena sayang dan cinta appa hanya untuk Lauren.”

“Arraseo appa!” Lauren memeluk erat Kyuhyun dan Seohyun,  “Saranghae appa, eomma!”

“Saranghaeyo uri  Laurenie!” ucap Kyuhyun dan Seohyun.

***

Rasa sayang orang tua pada anaknya tak akan pernah hilang. Sedekat dan seakrab apapun oran tua kita dengan anak lain, namun kasih sayang orang tua pada anaknya tak akan pernah tergantikan.

END

ONESHOOT AREATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang