Aduh Maaf🙏🏻 yah lama baru next
Masih ada nga nih yg nungguin cerita ini
Aku beneran nanya loh??*****
"nGga, Angga" teriak Mitta saat dia keluar kelas untuk pergi ke toilet dan tak sengaja bertemu dengan Angga.
"apaan sih teriak teriak"
"akhirnya lo ketemu juga"
"lo di suruh bokap lo tuh temuin dia di ruang kepsek"
"hah ngapain? Ayah gua kesini?"
"iya dari tadi kita semua nyariin lo tau, lo kemana sih"
"yaudah gua ke ruang kepsek dulu," Angga pergi meninggalkan Mitta dengan terburu buru.
Suasana koridor memang sepi karna jam pelajaran sedang berlangsung membuat Angga leluasa untuk berlari tanpa di iringi tatapan tataan aneh dari murid lain.
Sesampai nya Angga didepan pintu ruangan kepala sekolah dia langsung mengetuk nya.
Tanpa menunggu lama pintu pun terbuka oleh Ayah nya langsung yaitu Pak Praf Adijaya.
"bagus yah kelakuan kamu sekarang"
"Ayah ko ada disini"
"masuk kamu," ucap Praf tegas.
"duduk," mendengar nada bicara Ayah nya seperti sedang ingin memakan nya hidup hidup itupun hanya bisa meneguk air liurnya dengan kasar.
Angga duduk di kursi yang berhadapan langsung dengan ayah nya dan kepala sekolah.
"jelaskan sama saya apa ini," tanya Praf pada anak nya itu, beliau memperlihatkan beberapa surat.
"yah Angga bisa jelasi..."
"silahkan jelaskan kenapa surat ini tidak pernah saya terima," potong ayah nya dengan cepat.
Seperti nya Pak Praf sudah sangat marah pada Angga. "ayo jelaskan"
"Angga nga mau Ayah tau soal ini"
"kamu ini anak saya kan," bentak Praf.
"iya Yah"
"kenapa kamu menyembunyikan ini, hah"
"Angga nga mau Ayah Bunda bandingin Angga sama bang Arya"
Praf terdiam.
Jadi selama ini Angga merasa seperti itu, padahal kedua orang tua nya tidak pernah sama sekali membandingkan nya dengan siapapun termasuk dengan kakak nya itu.
"tolong berikan alasan kenapa kamu membolos" tanya Praf mulai tenang.
"Angga nga suka di suruh suruh," jawab Angga sambil menatap tajam pada kepala sekolah.
"pasti ni kepsek yang bocorin kalo gua sering bolos," geram Angga dalam hati nya.
"siapa yang suruh suruh kamu"
"ya semua guru termasuk bapak ini," jawab Angga menunjuk kepala sekolah dihadapan nya itu dengan dagu nya, waw tidak sopan sekali dia.
"mereka nyuruh Angga ngerjain tugas terus Yah kan Angga nga suka ya Angga bolos aja," ucap nya dengan tenang.
"astaga Angga. Ya memang seperti itu tugas kamu, kamu itu seorang pelajar ya tentu selalu diberi tugas"
"tapi..."
"nga usah tapi tapi alasan kamu itu tidak masuk akal, kamu ayah hukum"
"tapi Yah kepala sekolah aja nga hukum Angga," dia kembali menatap Pak Heru dengan tajam.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Cold boyfriend [TAMAT]✔️ Belum direvisi
Teen Fiction[Wajib Follow sebelum membaca:))] Ini cerita tentang seorang gadis cantik yang memiliki perasaan pada laki laki yang telah baik menolongnya dari penculik sewaktu gadis itu kecil. Memiliki perasaan pada seseorang memang tak salah tapi perasaan gadis...