My Cold boyfriend [TAMAT]✔️ Belum direvisi

My Cold Boyfriend 46

Setelah Alea mengetahui Angga sudah mempunyai pacar. Alea memutuskan untuk menghindar sejauh mungkin dari Angga dia tidak mau nanti nya dia dituduh sebagai penggangu hubungan Angga dan pacar nya itu.

Sebelum menjauh dari kehidupan Angga, Alea memberikan jawaban pada Angga untuk pertanyaan nya di Villa kemarin.

Kebetulan sekali pagi ini Alea tak sengaja berpapasan dengan Angga di koridor sekolahnya.

"Ya. Mau kemana," tanya Angga saat mereka berpapasan.

Alea berhenti Angga pun menatap nya dengan tatapan bahagia.

"nGga sebelumnya Alea minta maaf.  Alea nga bisa kembali sama Angga," bukan nya menjawab pertanyaan Angga. Alea malah mengucapkan sebuah pernyataan yang sangat membuat Angga terkejut.

"maksud kamu apa, Ya"

"itu jawaban Alea untuk pertanyaan Angga kemarin"

"jadi kamu nolak aku"

"semoga kamu bahagia yah nGga," ucap Alea sebelum pergi meninggalkan Angga yang masih setia berdiri di koridor itu.

"bahagia ku ada dikamu Ya. Mana mungkin aku bahagia tanpa kamu," teriak Angga pada Alea yang sudah berjalan menjauhinya itu.

Mendengar itu hati Alea mendadak perih, air matanya turun dengan deras ia sempat menghentikan jalannya beberapa detik, namun detik betikutnya kaki Alea kembali berjalan menjauhi Angga.

Laki laki itu pun tersenyum dengan kecut setelah melihat Alea kembali meninggalkan nya untuk kedua kalinya.

~🐨~

Alea baru saja sampai di mansionnya, ia pulang menggunakan taksi. Saat ia masuk ke mansionnya terlihat keluarganya sudah berkumpul menunggu kedatangannya.

"Assalamualaikum."

"Waalaikumsalam."

"kamu dari mana aja sayang. mama sama yang lain khawatir banget sama kamu"

"maaf Mah Pah."

"sini nak duduk deket Oma"

Alea pun duduk di samping Oma Ranti. Di depan Alea sudah ada kedua orang tuanya dan Keran yang duduk di samping Bram.

"sekarang kamu cerita kamu dari mana dan kenapa pulang nya larut malam trus mata kamu kenapa sembab," Renata langsung memberikan banyak pertanyaan pada putri semata wayang nya itu.

Sebab tidak biasanya Alea pulang sampai larut malam seperti ini dan Alea tak pernah berpenampilan seberantakan ini. Itu semua membuat keluarga nya kebingungan.

"Alea minta maaf, udah bikin kalian semua khawatir. Tadi Alea dari rumah temen, tapi Alea nga kenapa napa ko"

"lain kali kalo kamu mau main sama temen temen kamu kasih kabar ke orang rumah, jadi kami nga khawatir"

"iya Mah, maaf"

"iya nga papa sayang"

"em...Mah Pah. Alea mau pindah sekolah," ucap Alea tiba tiba, membuat kedua orang tuanya dan Oma nya kaget, tapi tidak untuk Keran dia terlihat biasa saja.

Suasana ruang keluarga pun berubah menjadi bingung, bingung karna Alea yang tiba tiba ingin pindah sekolah.

"loh kenapa sayang, kamu ada masalah di sekolah"

"engga Mah, Alea.."

Belum sempat Alea mengucapkan alasan kenapa ia ingin pindah papa nya langsung memotong ucapan nya, "memangnya kamu mau pindah kemana nak"