58

2.2K 227 65
                                    

"HYAAAAA MOON GANGTAE!!! DASAR BAJINGAN!!! KEPARAT!!! AKU TAHU KAU CEMBURU TAPI APA HARUS MENGACUHKANKU BEGINI?!?

KAU TIDAK INGAT TADI PAGI MENGGERAYANGI TUBUHKU SESUKAMU DI KAMAR MANDI?!? KENAPA SEKA...."

Gangtae seketika mendelik.

Ia berbalik dan langsung menggeret istrinya pergi, menjauh dari semua orang yang terperangah menyaksikan 'drama mereka' terutama 2 penata rias merangkap tukang gibah.

Keduanya saling pandang dan tersadar bahwa tak ada yang menang taruhan!

🦋🦋🦋

Moon Young menatap suaminya dengan tenang seolah teriakannya tadi adalah hal lumrah.

Ya tentu saja, itu sangat lumrah bagi otaknya yang miring.

Di depannya, Gangtae melotot geram. Ia malu setengah mati menghadapi kelakuan istrinya yang selalu bar-bar.

"Kenapa kau berteriak-teriak seperti itu?"

"SALAHMU! Kenapa mengacuhkanku?!? Lihat! Sekarang kau memperhatikankukan?" Moon Young bersandar ke dinding dengan siku terlipat santai.

"Dasar gila! Kau tidak bisa bersikap normal sebentar saja hah?"

"GILA HUH? KAU MAU MATI?!? AKU TIDAK BISA DAN TIDAK MAU BERSIKAP NORMAL! KAU MAU APA?MARAH???" Moon Young menjawab lantang, sengaja untuk menantang.

Gangtae ingin marah tapi tak jadi saat melihat perut istrinya yang mulai membuncit. Ada Baby Moon mereka di sana.

Pria itu mendesah, ia berbalik dan memilih untuk memukul dinding di seberang hingga Moon Young tersentak kaget.

Ia tak menyangka suaminya semarah ini. Didekatinya Gangtae yang sibuk mengatur emosi.

Dipegangnya tangan pria itu dengan cemas.

"Kau tidak apa-apa? Pasti sakit ya?" tanyanya polos seraya meniup-niup tangan suaminya.

Melihat perhatian Moon Young, perlahan Gangtae mulai luluh, ia ingin melupakan kecemburuannya namun pertanyaannya soal hutang Moon Young pada Hyun Woo masih belum terjawab.

"Hutang itu! Katakan padaku apa maksudnya dan aku akan melupakan semuanya! Aku akan berhenti marah!" Gangtae menatap serius.

Ia berjanji pada dirinya sendiri untuk berhenti cemburu dan marah asal istrinya mau jujur.

Ia berjanji pada dirinya sendiri untuk berhenti cemburu dan marah asal istrinya mau jujur

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Moon Young terdiam.

Ia bingung haruskah menjawabnya sekarang juga.

Tidakkah suaminya akan bertambah marah mengetahui jika hutang itu adalah sebuah ciuman?

"Bukankah kau kaya? Kenapa tidak langsung membayarnya saja? Kenapa kalian harus bertemu lagi untuk membahasnya?"

"Hmm... aku tidak berhutang uang," jawab Moon Young dengan agak ragu.

It is Okay to not be Okay 'Season 2'Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang