🎠 ꒰ all idol x felix ꒱ ━━━
❝ pengen macarin felix deh ❞
❝ antriannya masih panjang bro ❞
•••
[ desc.] kompilasi manusia segala macam spesies yang sama sama bucin dengan pria cantik ber freckles itu. duduk manis dan siapakan popcorn kalian.
➜ bxb ;...
Genre: slice of life, romance, sweet, WARN! cheesy 1000++
Description: Felix is a florist and there's one customer who buys flowers every day addressing to his house
Lee Felix memulai hari dengan senyuman seperti biasanya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ya, dia adalah seorang florist. Pemilik toko bunga yang kesehariannya diisi dengan mengurus bunga-bunga indah.
Tidak semua orang ahli dalam hal tersebut namun lihatlah Felix dengan pandai memotong gulma dan merawat berbagai jenis tanaman yang beda jenis dan karakteristik.
Maka jangan heran kalau sifatnya selembut dan secantik bunga-bunga yang ia rawat. Bahkan peri bunga sekalipun akan minder dihadapkan manusia yang satu ini.
Felix menyukai pekerjaannya. Berkebun adalah passion dan dia suka melihat sepasang kekasih mengungkapkan rasa cinta mereka dengan bunga yang menawan tersebut.
Dalam hati Felix sendiri hanya bisa membayangkan hari datangnya seseorang akan memberikan bunga untuk dia.
· • —– ٠ ✤ ٠ —– • ·
"Lee Florist disini apa ada yang bisa kami bantu?"
Felix menerima panggilan dari telepon toko. Orang bisa memesan buket atau karangan bunga pada toko Felix.
Nanti, Felix akan menyiapkan sampai waktu yang ditentukan kemudian orang yang memesan bisa mengambil langsung di toko Felix.
Jika sibuk atau ingin membuat kejutan pun, toko Felix menyediakan jasa untuk mengantar bunga pada orang yang dituju sang pemesan. Felix bahkan bisa membuatkan surat untuk orang yang diminta.
"Bisa tolong pesan setangkai mawar peach untuk alamat jalan Stanford no. 9?"
"Tentu bisa tuan, tapi apa tidak salah alamat?"
"Aku tidak salah. Aku memang akan mengirimkan bunga itu ke sana"
"Tapi itu alamat toko kami tuan..." kata Felix mengoreksi.
"Aku memang mengirimkan kesana. Tolong siapkan bunganya ya, sudah kukirim uangnya lewat transfer. Sampai jumpa."
Pemesan tak dikenal tersebut menutup telepon secara sepihak meninggalkan Felix dengan penuh tanda tanya. Orang ini aneh, dia memesan bunga ke Felix untuk dikirim ke Felix sendiri?
Hmm... sus.
Saat di cek ternyata memang sudah ada kiriman uang untuk pesanan mawar peach. Felix-pun akhirnya mengambil setangkai mawar peach lalu ditaruh di sebuah vas kosong.
