【story profile】
Starring: -CHENLIX- Dom! Chenle Sub¡ Felix
Genre: school life, its sweet i swear :>
Description: Chenle wants to make his grade better so the teacher decided to choose Felix to tutor him
"hai Senja
entah ini kali keberapa
kita berpapasankau menyapa ramah diriku
di penghujung harimenikmati suatu keindah
di salah satu tempat dari
sekian banyaknya belahan bumiaku suka caramu dalam
menyapa lembut bersama anginaku suka caramu membawa
sebuah kesunyianaku suka caramu dalam
membawaku pada sebuah ketenanganaku suka semua caramu
dalam hal memikat diri inientah
sayangnya kau hanya datang sesaat"cr for poems. Salsabil
"terima kasih, Felix, kamu boleh duduk sekarang" Mr. Bang tersenyum. seisi kelas bertepuk tangan untuk lelaki manis itu, yang duduk di belakang ruangan. ternyata kata katanya secantik wajahnya. wajar saja menjadi idaman satu sekolah.
"dan yang terakhir, Chenle! tolong maju ke depan kelas." Mr. Bang berkata. Chenle bangkit dan berjalan dengan gugup, karena ia sungguh tak menyiapkan apapun untuk ujian lisan hari itu.
"silakan, anak sultan" guru tersenyum. menantikan kalimat indah yang akan keluar dari anak murid yang satu itu.
"uhm, topiknya apa tadi? aku ingin memastikan" Chenle mulai berkeringat.
hari itu Jum'at yang kelabu. sungguh suasana yang pas untuk memulai kuotes kuotes anak senja. tapi tidak untuk Chenle, mana ngerti dia soal bersilat kata.
"kamu harus menulis puisi berdasarkan pengalaman cinta dan perasaan kamu." Mr. Bang tersenyum masih berpikiran positif pada anak murid nya. Chenle mengangguk lalu menarik napas dalam-dalam.
"ugghh.. baiklah. beli buku isinya tebal, habis itu beli paku. ini serius bukan gombal, mau ngga jadi pacarku" Chenle akhirnya berhasil mengeluarkan kata kata indah.
"terima kasih, silakan duduk sekarang" Mr. Bang tersenyum untuk ke-100 kali hari ini. Chenle nampak cukup puas dengan otaknya yang cukup bisa bekerja dalam masa sempit seperti ini. padahal biasanya lemod minta ampun kaya wifi indigo.
"Oke, saya telah menilai puisi kalian. apakah kalian ingin mendengar nilainya?" Mr. Bang bertanya setelah beberapa menit hening.
seisi kelas mengangguk dan bersorak, karena mereka semua bangga dengan puisi mereka yang dibuat pada menit terakhir. tidak seperti teman sekelas itu, Felix memulai membuat puisi 3 hari sebelum ditugaskan.
"Jongho, 87. Beomgyu, 85. Felix, 100. dan Chenle, 54." Kata Mr. Bang. Chenle nampak menunjukkan muka protes.
"kenapa 54? aku melakukannya cukup baik dan kubuat indah singkat padat dan-" dia hendak mengeluh tapi Chan menghentikannya.
"puisi itu harus mengungkapkan orang yang kamu cintai dan pikiranmu tentang mereka. perasaan tidak sesederhana membeli buku dan paku, Chenle..."
"oh, ayolah aku sudah gagal di 5 ujian praktek tidak bisakah aku menaikkan nilai jeblog itu?" tanya Chenle, benar-benar tidak ingin gagal lagi. ia tak mau dikurung di rumah selama liburan musim panas mengerjakan tugas remed. tak peduli semewah apa rumah yang ia miliki.
KAMU SEDANG MEMBACA
❪ 愛 ❫ CUPCAKE • harem felix ✔
Fanfic🎠 ꒰ all idol x felix ꒱ ━━━ ❝ pengen macarin felix deh ❞ ❝ antriannya masih panjang bro ❞ ••• [ desc.] kompilasi manusia segala macam spesies yang sama sama bucin dengan pria cantik ber freckles itu. duduk manis dan siapakan popcorn kalian. ➜ bxb ;...