🎠 ꒰ all idol x felix ꒱ ━━━
❝ pengen macarin felix deh ❞
❝ antriannya masih panjang bro ❞
•••
[ desc.] kompilasi manusia segala macam spesies yang sama sama bucin dengan pria cantik ber freckles itu. duduk manis dan siapakan popcorn kalian.
➜ bxb ;...
Genre: daily life, little crush, tease boi, gyu is my dom shut up :))
Description: felix can't control his heart race because of jeongin's friend.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
why is he like this?! its unfair!!!!
"Kamu. Harus. Tangguh. Lee. Felix. "
Felix menatap tajam bayangan dirinya di cermin. ia mengusap wajah dengan air keran wastafel untuk kesekian kalinya. ini semua gara gara bocah yang Jeongin bawa ke rumah hari itu.
Choi Beomgyu namanya.
makan malam sudah selesai sejak sepuluh menit yang lalu. Beomgyu duduk di depan Felix. bocah itu tak ada berhentinya tertawa ganteng di depan wajah Felix.
sialan Jeongin, kenapa adiknya itu selalu berteman dengan cowok tampan?!
lebih sial lagi hari ini ia harus berbagi kasur dengan Beomgyu karena kasur di kamarnya lebih besar daripada yang ada di kamar Jeongin.
ya, bocah tampan sialan itu akan menginap karena ditinggal kerja oleh kedua orang tuanya.
"pengaruh bocah itu sungguh luar biasa..." Felix bergumam, mengusap wajahnya hingga kering dengan handuk.
"dia hanya menatapku tadi kenapa wajahku terbakar?!" Felix mengusap wajahnya semakin kasar sekarang. Felix berhenti hanya karena merasa wajahnya mulai terasa perih. ia meringis kesakitan.
"akkk!! aku bingung!" seru Felix melempar handuk ke keranjang cucian kotor dengan marah.
"hebat sekali. sekarang aku terlihat seperti tomat." Felix cemberut menatap diri di cermin. ia tepuk tepuk pipinya memeriksa wajah. pipi, hidung, dan dahinya merah karena usapan handuk membuatnya keliatan seperti demam atau semacamnya.
"yah, setidaknya Beomgyu tidak akan melihatnya saat aku tersipu sekarang" Felix mendesah kecil.
"KAK! WOII! cepetan keluar gue mau mandi!!" suara sang adik menggelegar diiringi gedoran pintu yang tergesa. Felix segera kembali ke dunia nyata karena adik setannya tersebut.
"ah iya... maaf dek, sebentar lagi..." teriak Felix segera merapikan sikat gigi dan produk skin care yang lain. terakhir Felix melumuri bibirnya dengan lip balm madu kesukaannya.
"lama ya? maaf dek..." ucap Felix sambil melangkah keluar dari kamar mandi. ia memberi jalan bagi Jeongin untuk masuk.
"nggak papa. omong2 kakak udah ditungguin si Gyu, tuh" jawab Jeongin menepuk kepala kakaknya membuat Felix mendengus sebal dengan kebiasaan adiknya itu. mentang-mentang sekarang lebih tinggi, suka sekali Jeongin menepuk kepala kakaknya.
'berbicara tentang menyebalkan...' pikir Felix sambil berjalan menuju kamarnya sendiri.
'aku ingin tahu kenapa bocah menyebalkan itu menungguku ...'
