12 . KERIBUTAN SEBELUM TIDUR

4.7K 222 8
                                    


👑Happy reading👑

Duduk di sofa dan mendapat ocehan dari Rey , itulah yang dialami Chacha saat ini . Rey sudah seperti ibu ibu yang memarahi anaknya , bahkan telinga chacha terasa panas , ia tidak diberi minum satu tetespun . 

'' kamu itu seperti anak kecil ! kamu tahu tidak perasaan ibu saya ?! '' amuk rey .

'' susah payah ibu saya memimpikan acara tadi ! dan kamu dengan leluconnya membodohi semua orang !'' tambahnya .

'' kamu pikir acara tadi tidak mengeluarkan uang ?! '' tekannya . rey duduk di hadapan chacha yang terhalang meja . 

Chacha melepas cincinnya , ia tidak mau memakai cincin itu . chacha meletakkan cincin itu diatas meja membuat rey langsung menatap tajam pada cincin lalu chacha .

'' kenapa kamu lepas ?'' tanya rey .

'' mau dipake mau ngga juga gaada ngaruhnya rey ! '' seru chacha dengan mengesalkan.

'' rey ! rey ! saya itu suami kamu ya !'' beritahunya . 

''ni orang tua marah marah mulu ! darting kayanya '' gumam chacha dalam hati .

''pak rey terhormat ! saya benci anda !'' tegas chacha .

'' bagus ! saya juga benci kamu '' balas rey sembari mengangguk . 

''darimana kamu tadi ?'' tanya rey .

''dari angel '' bohong chacha , untuk apa chacha jujur pada rey ?

''bohong ! saya tau kamu diam danau main gitar , nyanyi nyanyi so' romantis bersama anak laki laki yang brandalan itu ''  ucap rey membuat mata chacha membola .

''kenapa si gila ini tau ?'' batin chacha. 

''udahlah berisik ! gue mau tidur ! mana kamar gue ?'' pinta chacha sembari berdiri.

''kamu? kita , kamu dan saya '' beritahu rey membuat chacha menatap rey cepat.

'' hah ?! '' chacha yang ingin rey memperjelas .

'' disini kamarnya hanya ada satu , jadi mau tidak mau kamu dan saya satu kasur '' beritahu rey .

''kok bisa ?! emang lo udah bangkrut ya ?'' seru chacha kembali duduk .

'' enak saja '' tak terima rey .

'' kayanya emang lo udah miskin , sampe sampe lo gabisa beli apartemen yang dua kamar ''maki chacha dengan puasnya . 

'' jangan asal bicara kamu ! bahkan saya sudah punya rumah '' sombong Rey.

''yaudah mending tinggal di rumah lo aja kalo gitu '' pinta chacha , ia tidak mau satu ruangan dengan Rey.

'' emang kamu mau diam dirumah saya ?'' tanya rey   ''rumah saya besar lho '' beritahunya dengan angkuh 

'' yaterus kalo rumah lo gede kenapa ?!'' nyolot chacha.

'' nanti kamu cape beres beres rumah'' sepertinya rey memiliki sedikit hati nurani .

'' yaelah ! segede apasi ruamah lo ! cuma beres beres doang '' cibir chacha.

rey yang memegang ponsel itu langsung menyalakan layarnya lalu menggeser geser entah mencari apa . 

'' ini rumah saya , kalo kamu mampu buat bersihin rumahnya , hayu sekarang pindah kesana '' ajak rey memperlihatkan layar yang menampilkan rumah mewah dengan tiga lantai .

chacha diam meneguk ludahnya melihat poto dari rey . 

'' mau tidak ?'' tanya rey 

'' ga '' tolak chacha , chacha menolak karena merasa banyak takut takut . pertama , ucapan rey tadi yang membahas masalah bersih bersih , dan itu artinya secara tidak langsung rey memberi tahu bahwa ia tidak akan mempekerjakan asisten rumah tangga . dan kedua , ia takut , ketiga , ia takut juga .

PAK REY TERHORMAT ! (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang