81. Galaxy

8 5 0
                                    

Wei long berkelahi dengan tiga orang.

Sementara satu orang berdiri di sebelah ana.
Memegangi tangan ana.

Ana membaca pikirannya.
Orang-orang ini dari pemukiman.

"Kakek akan membatalkan rencana mengambil proyek pembangunan kawasan industri baru"Ucap ana pada pria itu.

"Gue nggak percaya"ujarnya mendelik marah.

"Setidaknya loe harus pikirin anak loe yang sekolah di world school.. Seorang murid beasiswa yang menculik temannya..apa menurut loe akan ada sekolah yang mau menerima kalau dia di keluarkan dari world school"ucap ana.

Pria itu kaget..
Tampak berpikir.

"Pergilah..Gue nggak akan melaporkan anak loe"ucap ana.

Pria itu melepaskan pegangannya.
"Kita pergi dari sini"Ucapnya pada teman-temannya yang sudah kewalahan karena di pukuli wei long.

Mereka melajukan motornya dengan kencang meninggalkan ana.

Wei long menyentuh bahu ana..
"Loe nggak apa-apa kan?"Tanyanya.

Ana bisa melihat kekhawatiran dari wajah wei long.

"Ya, loe datang tepat waktu"Ana tersenyum.

Bunyi ponsel..

Wei long memeriksanya.

Sial lagi-lagi mereka bikin ulah batin wei long menaruh ponselnya kembali ke sakunya.
Wei long menaiki motornya.

"Ayo naik"perintahnya pada ana.

Ana menurut..

Mereka tiba di depan rumah lian.

Wei long langsung melajukan motornya lagi setelah mengantar ana.

Ana melihat wei long sampai motornya hilang dari pandangan.

Ana masuk ke dalam rumah.
Langsung naik ke kamar lian..

Mengganti seragamnya dengan kaos putih dan jeans.

Ana berteleport.




Rumah ana.

Lian sedang menyiram tanaman..

Ana melihat dari jauh..

Ibu dan ayahnya duduk memperhatikan lian.

Semua baik-baik saja.

Penyamaran lian tidak terbongkar.

Ana berteleport lagi.





Sebuah pabrik terbengkalai.

Lima orang berjaga di depan sebuah pabrik..

Di dalam pabrik dua orang terikat dengan tangan ke atas.

"Katakan, siapa galaksi sebenarnya dan mungkin gue pertimbangkan melepaskan kalian berdua"Pria itu berkata sambil memainkan belati dengan gambar elang pada pegangannya.

"Bunuh saja kami.."Ucap salah satu pria yang terikat.

"Galaksi lebih berharga dari pada nyawa kami"Ucap temannya.

"Apa menurut loe, galaksi akan datang menyelamatkan kalian"Pria yang memakai jaket hitam bergambar elang tertawa..
"Apa orang lemah seperti kalian layak untuk dia selamatkan"

"Galaksi pasti datang menolong kami"pria yang terikat berkata yakin.

"Galaksi itu orang baik..Pembela kebenaran bukan pecundang macam loe"makinya.

My Imagination Love 3Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang