JIWA DAN RAGA

36. ANNIVERSARY PERNIKAHAN

Vote dulu yuk sebelum baca 💖

Coment yang banyak di setiap paragraf yaa, karena coment kamu semangat buat mums💖

RAGA PRAMUDHITA

JIWA BIRDELLA

[ 𝔧𝔦𝔴𝔞 𝔡𝔞𝔫 𝔯𝔞𝔤𝔞 ]

Raga membuka perlahan matanya yang terpejam. Cahaya matahari yang masuk melalui celah jendela kamarnya sangat menyilaukan matanya. Tangan kanannya ia gunakan untuk menutup matanya. Lelaki itu bangun dari tidurnya dan duduk. Melihat jam sudah pukul sebelas pagi membuat Raga mengerutkan keningnya bingung. Apa jam segini Jiwa masih tidur? Tidak biasanya.

Jiwa selalu bangun pagi jam tujuh dan menyiapkan sarapan di dapur tapi pagi ini tidak tercium aroma masakan apapun. Raga menyeka selimut tebalnya dan buru-buru keluar kamarnya untuk mencari Jiwa.

Raga ke dapur namun tidak ada tanda-tanda Jiwa disana. Beranjak ke ruang tv juga tidak ada.

"Ji, lo dimana?" Teriak Raga.

Raga melangkah ke kamar Jiwa. Namun hasilnya tetap sama, Jiwa tidak ada.

Raga menjambak rambutnya prustasi sambil mengumpat pelan. Dimana Jiwa sebenarnya? Raga benar-benar panik.

"Jiwa?" Panggil Raga.

Namun hening. Jiwa tidak ada.

"Jiwa lo kemana sih?" Gumam Raga khawatir.

Mendengar rintihan pelan di dalam kamar mandi membuat Raga menoleh cepat dan berlari kearah kamar mandi. Raga terkejut bukan main saat melihat Jiwa sudah tergeletak lemah tidak berdaya di dalam kamar mandi. Bibirnya pucat pasi dengan matanya terpejam serta tangan gadis itu memegangi perut besarnya.

"Lo kenapa, Ji?!" Raga menepuk pelan pipi Jiwa berusaha membangunkan gadis itu.

Raga panik bukan main.