Lanjut lagi ya....
Kalian menggila votenya hari ini....
Kalian udah puas belum nangisnya....
Apa mau lebih lagi....
Baik yang nulis kasih kado spesial buat kalian para penumpang kapal...
Jangan kasih kendor votenya ya...
Mari kita lanjutkan.....
Urusan bisnis lisa di thailand sudah selesai, besok lisa akan pulang kembali ke korea bersama arra juga john.
Arra sudah terlihat mau makan lagi dengan lahap walaupun sekarang arra jauh lebih pendiam dari biasanya. Tidak ada lagi arra yang ceria dan selalu tersenyum.
Arra menjadi sosok yang dingin dan hanya menjawab pertanyaan jika sedang ditanya oleh lisa ataupun john. Untuk menghibur arra lisa membawa arra pergi ke mall siang ini sebelum besok pagi akan pulang kembali ke korea.
"Kita berangkat sekarang ya, arra boleh beli apapun yang arra mau. Anggap saja ini hadiah dari daddy karena arra mau menemani daddy selama di thailand" ucap lisa kepada arra
"Baik, daddy" singkat arra
Lisa berangkat menggunakan mobil hotel dan mulai pergi ke mall untuk menghibur arra sebelum lisa dan arra pulang lagi ke korea. Sesampainya di mall arra mulai memasuki toko mainan dan mulai menilih mainan yang akan di belinya sebagai hadiah dari lisa untuk arra.
"Pilih apapun mainan yang arra mau, nanti daddy yang akan membayar semuanya" ucap lisa
"Arra mau menambah koleksi boneka beruang arra dan juga ingin membeli boneka panda yang lucu" jawab arra
Lisa tersenyum ketika melihat arra mulai antusias memilih mainanya untuk di bawa pulang ke korea nanti. Saat hendak pulang lisa malah melihat kejadian yang sangat mengejutkan dirinya hari ini.
Hari ini untuk pertama kalinya lisa merasakan sakit yang jennie rasakan ketika lisa menyakitinya.
Lisa melihat jennie sedang berjalan bergandengan tangan dengan seorang pria yang tidak lisa kenal sebelumnya. Dan dengan santainya jennie tersenyum seolah bahagia dengan pria tersebut.
"Mommy" ucap lisa
Jennie yang mendengar suara lisa hanya diam dan mulai melihat keberadaan lisa dan arra di depan toko mainan. Lisa mencoba menghampiri jennie dan mulai bicara kepada jennie untuk meminta maaf sekali lagi kepada istrinya tersebut.
"Mommy, mommy sedang apa disini?" Tanya lisa yang menggendong arra
"Jennie, siapa pria yang ada di hadapan kita sekarang?. Kenapa dia memanggil mu dengan sebutan mommy?" Tanya pria yang ada di sebelah jennie
"Kamu bisa tunggu aku di parkiran. Nanti aku menyusul kamu kesana" jawab jennie
"Baiklah, jangan lama-lama ya. Kita sudah di tunggu" jelas pria tersebut
"Siap, tunggu aku di sana ya" balas jennie sambil mencium pipi kanan dan kiri pria tersebut di depan lisa
Lisa terkejut dengan pemandangan yang baru saja di lihatnya saat ini. Jennie berubah dalam waktu dua minggu, seolah menjadi orang asing di depan mata lisa sekarang.
"Mommy, siapa dia?" Tanya lisa
"Dia siapa, pria tadi. Dia sahabatku" jawab jennie
"Kenapa mommy bisa memeluk dan mencium pipinya?" Tanya lisa lagi
"Lalu apa yang kamu lakukan dengan jesica dulu. Bahkan kamu rela menjadi ayah anaknya jika suami nya meninggal.
Jadi salah jika aku berbuat seperti itu juga kepada sahabat ku. Jika kamu sendiri bisa berbuat semau kamu di depan mata ku" jawab jennie
"Daddy minta maaf, waktu itu daddy datang menjemput mommy di malam terakhir sebelum perjanjian daddy dan jisoo berakhir tapi jisoo bilang mommy sudah pergi dari sore dan jisoo tidak membarikan daddy kesempayan untuk memperbaiki hubungan daddy dengan mommy karena mommy sudah pergi" jelas lisa
"Jangan berbohong, kamu tidak pernah datang untuk menjemputku di rumah unnie jisoo" balas jennie
"Mommy, bisa tanya arra. Kapan daddy menjemput mommy, itu tepat setelah sorenya mommy pergi. Daddy dapat tiket menuju korea di pagi hari tapi pesawat delay lama sekali akibat cuaca buruk.
Daddy sampai langsung ke rumah jisoo dan tidak sempat pulang lagi ke rumah karena daddy mau meminta maaf sama mommy atas semua kesalahan daddy" jawab lisa
"Sudah terlambat, aku sudah memulai hidup ku yang baru disini. Segera urus surat perpisahan kita dan jangan pernah meminta ku untuk kembali kepada mu" jelas jennie
"Sampai matipun daddy tidak akan mau mengurus surat itu. Daddy sayang mommy. Jangan tinggalkan daddy, daddy janji akan menjaga mommy dan akan berubah demi mommy" balas arra
"Hanya janji saja yang bisa kamu ucapkan, janji akan berubah tapi tidak ada buktinya malah kamu terus menyakiti aku dan terus membuat aku menangis" jawab jennie
"Daddy hanya manusia biasa yang bisa kapan saja salah. Tapi daddy janji ini kesalahan daddy yang terakhir. Kembali kepada daddy mommy, arra dan daddy sangat merindukan mommy. Ingin di peluk mommy lagi dan juga ingin di manja mommy lagi seperti dulu" balas lisa
"Aku sudah lelah selalu mengalah dan memaafkan kesalahan kamu terus, aku juga manusia biasa yang bisa marah dan juga sakit hati akibat semua perbuatan mu kepada ku.
Kamu tidak memikirkan hati ku yang sakit ketika kamu memeluk kesica di rumah sakit atau saat kamu berjanji akan menjadi ayah dari anak jesica dan june.
Apa kamu berfikir bagaimana perasaan aku kepada kamu. Aku cemburu dan aku marah kamu abaikan. Bahkan ketika aku pulang kamu tidak perduli kepada ku dan malah membiarkan aku pulang bersama unnie ke korea dan kamu malah memilih bersama jesica di paris" jelas jennie sambil mulai menangis
Setelah jennie marah kepada lisa. Tiba- tiba jennie memegang kepalanya karena jennie sangat merasa pusing dan hal yang mengejutkan terjadi lagi di depan mata lisa.
Jennie pingsan dan lisa dengan cepat langsung menangkapnya. Arra yang melihat jennie pingsan langsung memberitahu lisa untuk membawa jennie ke rumah sakit.
"Arra mommy pingsan" jelas lisa
"Kita bawa mommy kerumah sakit daddy, arra takut mommy sakit lagi seperti dulu" jawab arra
Lisa langsung menggendong jennie dan membawanya menuju ke rumah sakit terdekat. Lisa mencoba tenang dan tidak panik agar bisa fokus menyetir.
Sesampainya dirumah sakit jennie langsung di bawa ke ruang gawat darurat agar langsung bisa di tangani oleh dokter disana. Lisa dan arra yang cemas menunggu jennie di luar ruang gawat darurat sambil menunggu dokter yang memeriksa jennie keluar dari ruangan tersebut.
Udah ya....
Jennie kanapa lagi...?????
Lanjut setelah 90 vote...
Yuk bisa yuk.....
Jangan lupa vote dan follow ya...
KAMU SEDANG MEMBACA
JENLISA: Istri untuk Daddy
RomanceKisah seorang anak yang mencari kebahagiaan untuk daddynya yang di tinggal mommynya meninggal karena melahirkannya. seorang anak yang cerdas dan cantik akhirnya menemukan mommy terbaik ketika sedang bermain ditaman dengan supirnya. akan kah daddynya...