BAB 86 KEMARAHAN LISA

2.9K 256 0
                                    

Lanjut ya..

Menuju lima bab terakhir di cerita ini..

Kalian memang luar biasa dari awal sampai hari ini masih setia nunggu lanjutannya...

Jangan lupa buat terus vote dan follow supaya yang nulis bisa terus panjangin kebab berikutnya...

Kalau bab yang ini tembus 75 vote yang nulis janji bakalan kasih bonus bab mungkin 5 bab tambahan atau mungkin 10 bab semua tergantung vote kalian ya...

Mari kita lanjutkan...










Jennie mulai binggung dengan perasaan nya sendiri di satu sisi jennie senang kai akhirnya mencintainya tapi di sisi lain jennie sudah mencintai lisa dan ingin lisa yang menjadi pendamping hidupnya.

"Kai, maaf tapi aku sudah punya lisa di kehidupanku. Aku yakin suatu saat pasti akan ada wanita baik yang akan bisa membalas perasaan mu ini.

Tapi untuk ku sekarang lisa dan arra lebih penting dan aku pun sudah membuang jauh perasaan ku kepada mu saat kamu meninggalkan korea dan berkarir di inggris

Aku sudah bahagia bersama lisa dan juga arra jadi aku mohon maaf tidak bisa membalas perasaan ku kepada mu.

Aku berterima kasih kepada mu karena kamu sudah berani menyatakan perasaan mu kepadaku tapi maaf aku lebih memilih lisa dan arra karena aku mencintai dan juga menyayangi mereka" jawab jennie

"Aku tau aku terlambat tapi aku mohon beri aku kesempatan jennie" balas kai

Kai mulai berlutut dan mengeluarkan kotak berisi cincin dan meperlihatkannya kepada jennie.

"Lihat, ini cincin yang aku persiapkan untuk mu. Sebagai tanda kalau aku mencintaimu dan aku serius mau hidup bersamamu jennie. Aku berani menyata kan ini karena aku tidak melihat ada cincin melingkar di jari mu" jelas kai

"Kamu liat ini kai, ini adalah tanda cinta dan kasih sayang lisa dan arra kepada ku. Aku sudah punya mereka sebagai masa depan ku" jawab jennie sambil memperlihatkan kalung pemberian arra waktu itu

"Aku hanya tidak ingin wanita yang aku cintai dan aku sayangi merasakan cinta sendirian hanya karena seorang anak yang kamu sayang tapi ayahnya sendiri tidak mencintaimu" balas kai

"Aku dan lisa saling mencintai dan saling menyayangi. Aku mencintai lisa dan lisa juga mencintaiku. Aku menerima semua kelebihan dan kekurangan lisa dan aku yakin dengan pria pilihan ku sekarang" jawab jennie

"Aku tau siapa calon suami mu jennie. Dia pria yang sangat kaya dan bisa membahagiakan mu dengan uangnya.

Aku hanya ingin kamu buka mata mu dan tanyakan pada hati mu apakah calon suamimu itu mencintaimu atau hanya menjadikan mu baby sister untuk anaknya saja, jennie" jelas kai

"Kamu tidak tau bagaimana lisa mencintaiku kai, lisa punya caranya sendiri dalam mencintaiku dan aku bahagia dengan caranya mencintaiku" jawab jennie dengan penuh keyakinannya

"Aku terima penolakan mu ini jennie. Aku harap calon suamimu bisa membahagiakan mu dan tidak menyakiti mu" ucap kai sambil memeluk jennie dengan erat

Saat kai memeluk jennie tiba- tiba lisa datang dangan membawakan seikat bunga untuk jennie. Lisa terkejut saat kai memeluk jennie di depan matanya sendiri.

"Lepaskan pelukan mu itu" teriak lisa

"Maaf, aku tidak bermaksud apa- apa kepada jennie. Aku hanya ingin mengucapkan selamat karena jennie akan menikah denganmu" jelas kai

"Lalu apa maksudnya kotak merah di tangan mu itu?" Tanya lisa

"Aku ingin melamar jennie karena aku tidak melihat ada cincin melingkar di jarinya" jawab kai

"Dia calon istriku dan kami akan menikah dua hari lagi" tegas lisa

"Dia calon istrimu atau dia kau jadikan sebagai baby sister untuk anakmu?" Tanya kai

"Sudah daddy, jangan terpancing emosi. Mommy tidak ada apa- apa dengan kai" jelas jennie yang menghampiri lisa

"Aku mencintai jennie sejak masih sekolah dulu dan jennie pun sama tapi dia memilih mu sekarang dan memilih menolakku" jelas kai

"Aku mencintai jennie dan aku bisa membahagiakannya. Aku harap kau tau itu" ucap lisa sambil memeluk jennie dari samping

"Aku malah melihatmu tidak mencintai jennie dan hanya memanfaatkan jennie untuk kepentingan anakmu saja.

Semoga kau memang mencintai jennie dan bukan memanfaatkannya untuk menjadi baby sister anak mu saja" balas kai yang langsung pergi meninggalkan lisa dan jennie

"Tenang daddy, jangan emosi. Kai itu hanya masa lalu mommy. Mommy sekarang hanya ingin bersama daddy dan juga arra" jelas jennie

"Daddy kesini membawa bunga lily untuk mommy sabagai tanda terima kasih mommy sudah mangirimkan makan siang ke kantor daddy hari ini.

Maaf kalau selama ini daddy kurang rimantis ke mommy. Tadi park bilang ke daddy kalau daddy harus lebih romantis dan mulai memanjakan mommy agar mommy semakin sayang dengan daddy" jawab lisa sambil memberikan bunga lily yang di bawa nya

"Jadi bunga ini ide oppa park?" Tanya jennie

"Bukan mommy, ini semua ide daddy sebagai tanda daddy sayang dan cinta sama mommy dan tidak memanfaatkan mommy seperti yang orang itu bilang tadi" jawab lisa

"Mommy juga sayang sama daddy" balas jennie sambil kembali memeluk lisa

Arra dan minna juga jisoo datang menghampiri lisa dan jennie yabg sedang saling berpelukan.

"Kamu di sini sayang" ucap minna

"Lisa pulang cepat karena merindukan jennie dan juga arra" jawab lisa

"Bohong grand'ma, daddy hanya merindukan mommy. Buktinya hanya mommy kan yang di peluk arra tidak" jelas arra

"Daddy baru mau memeluk arra tapi arra sedang bermain disana" balas lisa sambil memeluk dan mulai menggendong arra

"Jisoo, park akan pulang agak larut karena masih ada satu rapat di jam lima sore ini. Aku harap kamu tidak marah karena park menggantikan ku rapat hari ini" ucap lisa kepada jisoo

"Tidak masalah lisa yang penting kamu dan jennie jaga kesehatan karena dua hari lagi kalian akan menikah" jawab jisoo

"Sebaiknya kamu menunggu park dirumah lisa, nanti mommy suruh lisa menelpon park dan menjemput kamu dirumah lisa" ucap minna

"Benar jisoo, sebaiknya kita makan malam bersama di rumahku sambil kamu menunggu park pulang" jelas lisa

"Nanti mobil kamu biar john yang membawa pulang ke rumah mu besok paginya saat kamu pulang bersama park malam nanti" jelas minna

"Baik mommy, jisoo akan ikut makan malam bersama di rumah lisa" jawab jisoo

Akhirnya mereka semua pulang ke rumah lisa untuk makan malam bersama disana.





















Udah ya....

Ga jadi libur ko...

Tapi slow publis aja ya...

Karena mau fokus nonton MV Solonya lisa dulu...

Jangan lupa vote dan follow ya....

JENLISA: Istri untuk DaddyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang