BAB 42 NYAMAN BERSAMAMU

3.8K 377 27
                                    

Lanjut ya....

Kalian memang hebat...

Bakalan terus publis jika vote kalian sebagus ini terus....

Mumpung kelas online lagi libur...

Yang nulis bakalan manjain kalian dengan macam- macam kejutan hari ini...

Yuk bisa naik lagi vote sama follownya yuk...

Mari kita lanjut...













Park berlari mendahului jisoo sebelum jisoo masuk kedalam kamarnya.

"Sayang, benar kah ucapan mu tadi?" Tanya park

"Benar" singkat jisoo

"Baik aku akan menunggu mu dan aku akan langsung mandi dan langsung menunggu mu di tempat tidurku" jawab park

"Jangan menunggu ku sayang, pejamkan matamu dan aku akan datang ke mimpi mu malam ini untuk menemani mu tidur" jelas jisoo

"Aku kira beneran kamu akan tidur bersama ku" park menujukan wajah cemberutnya karena kecewa

"Cepat selesaikan rumah kita dan nikahi aku maka aku akan selalu tidur bersamamu setiap malamnya" jawab jisoo sambil membuka pintu kamarnya

"Baik sayang dalam waktu dekat aku akan selesaikan semuanya untuk  mu dan kita akan segera manikah" jelas park

Jisoo masuk ke dalam kamarnya dan mulai mandi serta mengganti bajunya.
Semantara park berjalan menuju kamarnya dan mulai mencuci muka dikamar mandinya.

Park membuka pakaiannya dan mengganti bajunya dengan celana pendek dan juga kaos tanpa lengan kesukaannya.

"Sebaiknya aku langsung tidur agar bisa bertemu dengan kekasih ku di dalam mimpi ku malam ini" ucap park yang telah berbaring di atas kasurnya










Sementara park dan jisoo telah selesai dengan urusan mereka. Lisa dan sedang kerepotan karena arra tidak mau juga tidur.

Lisa sedang menemani arra bermain susun balok dan mengambilnya satu persatu sampai baloknya banyak ruang kosong dan akhirnya jatuh karena tidak bisa menahan beban diatasnya


"Tidur ya sayang, ini sudah malam. Daddy harus kerja besok" ucap lisa yang sedang bermain susun balok bersama arra

"Daddy selalu kalah, liat wajah daddy sudah penuh dengan bedak" jawab arra sambil menahan tawanya

Jennie yang melihat lisa selalu kalah akhirnya menghampiri mereka berdua yang tengah asik bermain malam ini.

"Sayang ini sudah lawat waktu tidur, mommy tinggal ke kamar mommy jika arra tidak mau tidur juga" jennie mulai memberikan peringatan kepada arra

"Satu kali lagi mommy" arra menohon kepada jennie

"Mommy tinggal sekarang, biar arra tidurnya sama daddy dan tidak boleh di temani mommy lagi tidurnya selama satu minggu kalau arra masih nakal seperti ini" peringatan keras di berikan jennie malam ini untuk arra

Jennie memperingati arra karena jam sudah menunjukan jam sepuluh malam dan jam tidur arra sesungguhnya adalah jam sembilan.

Sudah lewat satu jam dari jam arra biasanya tidur. Dan lisa juga harus ke kantor besok karena ada rapat penting di jam sepuluh pagi besok.

"Baik mommy, arra akan sudahi mainnya" arra akhirnya menuruti permintaan jennie

"Sekarang pergi ke kamar mandi bersama daddy dan mulai sikat gigi dan cuci muka arra, mommy tunggu arra di kasur" jelas jennie

JENLISA: Istri untuk DaddyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang