Setelah niat buruknya tergagalkan dan malah salah sasaran Clarissa jadi tak bisa melepaskan tatapan matanya dari Jesslyn. Perempuan itu duduk dipinggir kolam renang bersama dengan Asya.
"Rissa! Kok ngeliatin doang sihh.. Ayo sini duduk gabung bareng sama kita!"panggil Asya. Clarissa tersenyum kikuk sebelum akhirnya mengambil duduk disebelah Asya.
"Jeno ganti lagu dong.. Bosen ah dari tadi lagunya Ardhito terus!😓"icap Asya.
Jeno mengangguk dan mulai memetik gitarnya.
"Kayak kenal?🤔"Ujar Asya
"Give me your forever!"
"Give me your forever!"
Jesslyn dan Clarissa berucap bersamaan. Keduanya tak sengaja saling bertatapan sebelum akhirnya Jesslyn mengalihkan wajahnya dan menatap Jeno sambil tersenyum.
I want you to know~
I love you the most🤗
I'll always be there right by your side👫
'Cause baby, you're always in my mind
Just give me your forever (give me your forever)💕
I want you to know~
That you'll be the one😊
And I'll be the guy who'll be on his knees"To say I love you~😊"Ujar Jeno lalu mengusap pelan puncak kepala Jeslyn membuat Clarissa dan Asya saling pandang iri.
"Ahh andai aja Lucas juga pinter main gitar. Gue kan juga pengen di nyanyiin gini juga kayak Jesslyn"ucap Asya.
"Untung Mark gue pinter main gitar"
sahut Clarissa senang."Apanih nyebut-nyebut nama.. Hmm"Sahut Mark yang barusan datang barengan sama Lucas.
"Sayang!! Ayoo nyanyiin Aku lagu juga dong.."
"Jen pinjem.. Kamu mau lagu apa?"
tanya Mark."Hmm.. Terserah kamu deh. Yang penting spesial buat Aku"
"Okeyy"
Jeno memberikan gitarnya untuk Mark sedangkan Asya berpindah untuk duduk di sebelah Lucas.
Picture perfect, you don't need no filter
Gorgeous, make 'em drop dead, you're a killer~Shower you with all my attention
Yeah, these are my only intentions
Stay in the kitchen cookin' up, got your own bread~Clarissa sudah tersenyum lebar dengan wajah konyol disebelah Mark sedangkan Jeno mencibir tingkahnya. Apalagi melihat wajah bodoh Clarissa. Jeno ingin tertawa dalam hati. Belum tau saja dia kelakukan Mark bagaimana.
Clarissa langsung bertepuk tangan ribut ketika Mark menyelesaikan nyanyiannya disusul oleh Asya. Membuat Lucas sedikit panas karena dia tak pandai bermain gitar seperti Jeno dan Mark. Sementara itu ada Jesslyn yang tampak tak nyaman dan sejak tadi bergerak gelisah sambil memegang lehernya.
"Jeno.. Aku.. Aku mau ke kamar duluan. Mau tidur"ujar Jesslyn lalu bangkit berdiri. Jeno mengangguk dan melirik Clarissa lalu memberikan kodenya agar perempuan itu menyusul Jesslyn.
"Jess.. Tungguin Gue!"
Asya melihat keduanya bingung. Tumben sekali Clarissa berduaan sama Jesslyn.
"Kok kalian udah pada mau tidur sih? Baru juga jam sebelas malem.."
ucapnya sambil melirik jam di tangannya."Biarin aja Sya, Kamu disini aja temenin Aku"
"Kamu mending latihan main gitar deh sama Jeno atau Mark. Aku mau pergi susulin Jesslyn sama Rissa. Takutnya kalau ditinggal berdua tuh anak malah berantem ntar"ujar Asya lalu mengikuti Jeslyn dan Clarissa yang sudah masuk lebih dulu.
KAMU SEDANG MEMBACA
[GS] MAMA GULA✔
FanfictionMark, Jeno, dan Lucas tiga orang mahasiswa rantau yang jadi sugar babynya Mama Gula. Gimana mereka bertiga nutupin pekerjaan itu dari pacar mereka masing-masing?