"Gue brengsek banget Der! Gue hamilin tante pacar gue sendiri.. Anjing"Ujar Lucas frustasi sambil menarik rambutnya sendiri.
Hendery yang saat itu tengah meminum kopinya langsung terbatuk mendengar omongan Lucas.
"Seriusan lu?!"tanyanya tak percaya tapi mendapat anggukan dari Lucas.
"Jadi maksudnya tante Wendy itu tantenya Asya gitu?!"
"Iyaa!!"
"Njir! Kok bisa hamil sih?! Lo gak pake pengaman apa?! Murah kali! Gila lo!"
"Dia bilang jangan pake itu.. Ah tau ah. Gue pusing! Mana Asya ngilang.. Gue takut dia kenapa-napa.. Brengsek banget Gue"
"Iyasih. Lu emang brengsek"
Mendengar ucapan Hendery, Lucas sontak mendongak dan menatap teman bangsatnya itu sinis.
"Ini semua karena Lo setan!"
"Lah kok nyalahin gue? Yang mau kan elo sendiri.. Siapa suruh gak main aman. Ketahuan kan Lo!"
"Mending ketahuan sekarang deh! Di banding nanti-nanti. Makin sakit hati ntar!"
"Iyain.. Trus itu gimana? Tante Wendy kan hamil anak Lo. Apa gak takut di amuk sama suaminya? Denger-denger dari Mami gula Gue, suaminya serem! Trus backingannya juga gak kira-kira"Ucap Hendery.
"Lo gausah nakut-nakutin Gue dong setan!"
"Lah siapa yang nakut-nakutin sih.. Gue seriusan kali! Lo tau showroom mobil gede itu? Punya lakinya! Menurut Lu.. Masih orang biasa tuh dia?!😐"Ucap Hendery lagi.
"Anjing.."Lucas semakin mengusak rambutnya frustasi. Keluarga Asya saja belum merestui hubungan mereka mana sekarang dia buat masalah gede begini yang libatin Tante sama ponakan. Persentase untuk balikan sama Asya udah pupus.
"Bersyukur deh Mami gula gue udah janda. Jadi bebas~santuy kata orang mah"
"Lah trus pacar Lo?"
"Udah putus.. Mami gula Gue yah pacar Gue sekarang"
Enak banget dah hidupnya Hendery. Lucas can't relate.
"Jadi Lo mau gimana nih Cas?"tanya Hendery lagi.
"Gak tau.. Tapi yang pasti Gue mau minta maaf lagi sama Asya"
"Kagak bakalan di maafin deh! Gue kalau jadi Asya males banget maafin lo. Udah hamilin tan--Iya iya sorry!"
"Ah gaguna curhat ama Lo! Gak elo gak Jeno sama semua!"
"Si anjing! Yaudah balik sono lu!!"
Lucas mengambil jaket denimnya kemudian memukulkannya sekali ke Hendery sebelum akhirnya laki-laki itu keluar dari apartment tempat Hendery tinggal. Gaya banget anak itu sekarang. Tinggalnya udah di apartment.
Sepanjang jalan pulang Lucas banyak berpikir. Sampai motornya akhirnya berhenti di lampu merah. Lucas menunggu dengan bosan.
"Om mau beli tissue gak?"
Lucas langsung berdecak mendengar dirinya di panggil Om oleh anak pedangan asongan di jalan.
"Maaf dek. Saya gak butuh tissue"
"Kalau kue mau? Ini yang buat Mama saya sendiri jadi di jamin bersih dan enak"
"Enggak"
Setelahnya anak tadi menjajakan jajanannya ke para pengendara lain tapi hampir mirip dengan Lucas mereka juga menolak untuk membeli. Sampai akhirnya Lucas melihat dari kaca spion motornya ada seseorang baik hati yang membeli semua jualan anak tadi sampai habis.
KAMU SEDANG MEMBACA
[GS] MAMA GULA✔
FanfictionMark, Jeno, dan Lucas tiga orang mahasiswa rantau yang jadi sugar babynya Mama Gula. Gimana mereka bertiga nutupin pekerjaan itu dari pacar mereka masing-masing?