Evil 34

5.6K 690 8
                                    

👑👑👑

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

👑👑👑

Irishela dan pemilik toko bunga menatapku bingung. Kalau aku jadi mereka, aku juga akan melakukan hal yang sama. Maksudku, aku tadi bilang kalau aku ingin menemui temanku. Dan, aku terlihat jelas sedang menyapa Irishela. Selain itu, pembeli yang datang ke toko ini kan hanya adiknya Klennox itu saja. Jadi, sudah jelas kalau 'teman' yang aku maksud adalah Irishela. Teman apanya, bertemu saja baru kali ini. Haha..... apa aku terlihat seperti orang aneh, ya?

Aku tahu kalau aku memang harus waspada pada orang di sekitarku setelah semua peristiwa pengkhianatan di masa lalu. Tapi, Irishela terlihat tidak berbahaya dan tidak akan berkhianat. Lihat saja tubuhnya yang bergetar ketika tahu kalau gadis berjubah di depannya adalah putri kekaisaran ini. Anak yang seperti ini mana mungkin berkhianat. Lagipula, aku sama sekali tidak berniat berteman akrab dengan Irishela. Aku hanya ingin tahu semirip apa wajah kami. Dan, karena aku sudah tahu, aku akan segera pergi setelah sedikit berbasa-basi.

"Halo, Nona Gabrela!" Sapaku dengan senyum manis yang entah kenapa malah mirip seperti orang yang tengah mengancam. Sepertinya, aura iblisku ikut terpancar dalam tubuh Charice.

Pemilik toko bunga masuk ke dalam. Membiarkan aku dan Irishela bicara empat mata dalam tokonya.

"Sa-sa-saya memberi salam pada musim semi kekaisaran!" Sapa Irishela sembari menundukkan badannya. Kedua ujung gaunnya terangkat.

Eh?! Musim semi katanya? Apakah itu aku? Ini pertama kalinya aku mendengar seseorang memberikan salamnya secara formal padaku. Aduh! Nasib putri buangan ini benar-benar buruk, ya.

Kalau aku adalah musim semi kekaisaran, siapa musim panas, gugur dan dinginnya? Apakah kedua pangeran dan kaisar? Tapi, seingatku, kaisar memiliki sihir musim panas. Itu pun dulu, ketika ia belum jatuh sakit. Kalau begitu, bagaimana orang lain menyapa keluarga paman Charice?

Dalam ingatan Charice sih mereka disebut 'Musim Baru Kekaisaran'. Padahal, lebih tepat kalau menyebut mereka musim pancaroba, musim kemarau dan musim buah. Itu lebih cocok. Tapi, aku rasa, tiga orang sialan itulah yang mendapatkan julukan keempat musim selain musim dingin.

Aduh! Masa Clarence yang mirip hutan gundul itu disebut musim semi, sih? Mana pantas!

"Ugh!" Lirih Irishela pelan. Hampir tidak terdengar.

Ups! Aku sampai lupa untuk meminta Irishela kembali berdiri karena terlalu sibuk berpikir. Dia pasti sakit pinggang karena membungkuk selama 5 menit.

"Anda sudah bisa berdiri, Nona!"

Irishela tersenyum. Entah kenapa, aku merasa kalau Irishela sedikit membungkuk. Haha....

The Devil Become A Princess✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang