BADAI CAMILLA [COMPLETED]

60 - Back to school

DIAWALI dengan pagi yang cerah serta suara burung dan ayam yang saling bersahutan. Liburan semester telah usai. Hari ini kembali seperti sedia kala di mana anak-anak sekolah sudah pada masuk sekolah kembali.

Hari pertama semester 2 membuat Mila kian bersemangat. Rasanya rindu sekali menyapa teman-teman sekelasnya.

"Mak, aku pergi dulu, assalamualaikum ..." pamitnya lalu menyalimi tangan mak.

"Waalaikumsalam. Bawa motor hati-hati," peringat mak, selalu saja begitu.

"Iya, Mak."

Mila berlari kecil menghampiri motor beat miliknya. Tanpa menunggu lama lagi, ia langsung tancap gas menuju sekolah tercinta, ya walaupun awalnya ia bener-bener tak suka sekolah itu, sih.

Sesampainya di sekolah, Mila langsung memakirkan motornya di parkiran bersama motor anak-anak yang lain. Tak lupa gadis itu melepas jaket dan memasukkannya ke jok.

Mila berjalan dengan santai sesekali tersenyum kala melihat siswa-siswi yang ia kenal.

Langkahnya menuju kelas X IPA 1, kelas kebanggaan yang menjadikannya juara 3 dalam kelas tersebut.

"MILA!!" Olin yang ternyata lebih dulu tiba, berteriak heboh. Gadis itu menyerang Mila dengan pelukannya, rasanya lama sekali mereka tak berjumpa.

"Ihhh lo makin cantik aja dehh." Olin menggoda.

"Alay." Mila sinis.

Teriakan semakin membahana kala Maria dan Ara berlari ke arahnya. Ah, Mila merindukan mereka semua.

"Apa kabar gaes?" tanya Mila dengan riang.

"Baik ... Oleh-oleh buat kita mana?" Ara menjulurkan tangannya dengan alis yang naik turun.

Tuhkan. Mila sudah menebak ini semua, pasti mereka bertiga bakalan meminta oleh-oleh. Untungnya Mila bawa. Gadis itu segera membuka tas nya, mengeluarkan oleh-oleh meskipun tak banyak.

"Oleh-oleh lo masih di rumah, Lin, lo pas pulang mampir ke rumah gue aja," ujar Mila yang langsung disambut jempol milik Olin.

"Thanks ya, Mil," ucap Ara dan Maria berbarengan.

Keempatnya langsung duduk di bangku masing-masing, menceritakan hal-hal yang terjadi selama liburan. Mila sibuk dengan Olin, begitupun Maria bersama Ara.

"Gue mau cerita deh sama lo," kata Olin lebih dulu. Mila mendengarkannya dengan serius.

"Kayaknya ya, Aldy udah mau nerima gue. Selama libur kemaren, perlakuannya baik banget, terus peduli juga. Gue seneng banget, cinta gue gak bertepuk sebelah tangan lagi."

"Gak bertepuk sebelah tangan? Lo udah jadian sama dia?" tanya Mila bingung.

"Belom jadian juga, doain aja ya, setidaknya kan ada perubahan gitu loh dari sebelum-sebelumnya."