Pukul 10 malam Kana bersama Mew sampai di rumah, Kana dalam keadaan muka cemberut berhambur ke sofa merebahkan badannya yang lelah akibat perjalanan yang cukup memakan waktu.
"Aduh aduh pasangan baru, udah pulang. Gimana disana seru ga? Bawa oleh-oleh buat bunda juga dede?" Syvia tiba-tiba menghampiri keduanya di ikuti Necca di belakang.
"Anjir banyak banget. Dari kak Mew ya? Makasih banyak" Necca merespon dengan mata berbinar, ia spontan memeluk Mew dan hal itu sukses mendapat perhatian lebih dari Kana.
"Paansi" responnya.
Mew hanya terkekeh membawa Kana untuk duduk dan ia bawa kedekapannya.
Syvia tampak memajukan bibir bawahnya melihat bagaimana anak lelakinya amat manja kepada sang menantu.
Mew yang paham berbicara "Dia cape. Seharian travel terus. Mew ijin ke kamar ya bun, kayanya adek butuh tidur"
"Anjay adek ga tuh" celetuk Necca santai sembari asik menyantap kue-kue yang di bawakan Mew.
"Yauda sana gih ke kamar. Kamu nginep aja. Ga usah pulang, besok weekend banyakin istirahat
"Iya bun"
Mew beranjak memapah Kana yang sudah setengah tidur, anak itu sudah sempoyongan. Karena kesulitan, Mew pun memilih untuk membopong tubuh Kana ke pangkuannya. Tidak terlalu berat jika sandingkan dengan badannya yang super kokoh.
"Bun kak Mew kok boleh masuk ke kamar kakak. Sedangkan Mond ngga" Necca berceletuk setelah kepergian dua pasangan baru itu.
"Mond kan cowo kamu cewe, ga boleh berduaan"
"Oh jadi kalo cowo sama cowo boleh ya bun? Gimana kalo sekarang kita gangguin mereka"
"Ya engga gitu juga, udah ah jangan ngada-ngada deh kamu Ca. Ga liat apa tadi si kakak lagi badmood gitu"
"Bunda mah selalu belain kakak"
"Ga gitu, nanti kalian berantem lagi bunda yang pusing"
"Iya deh terserah, Necca mau ke atas lagi. Mau tidur"
"Yaudah, besok bangun pagi de bantuin bunda" teriak Syvia karena Necca sudah jauh di depannya.
"Ngga bisa, besok mau main ama Mond"
"Astaga punya anak dua ga ada yang bisa di andelin. Yang satu manjanya kebangetan, yang satu kerjaannya pacaran terus. Ga kasian apa ngeliat bundanya sibuk sendiri beres-beres" rutuk Syvia.
Wanita itu selalu saja mengomel ketika kedua anaknya enggan membantu membereskan rumah. Apalagi ketika mereka bertengkar, beruntung rasa sabar wanita single itu masih cukup besar untuk menghadapi kelakuan sang anak.
KAMU SEDANG MEMBACA
LONG DISTANCE RELATIONSHIP [MEWGULF AU/SNS]
FanfictionIni hanya tentang keseharian Kana, si anak random yang tiba-tiba di maki-maki oleh seseorang melalui sebuah grup chat Namanya Mew, seorang bussiness man yang terkenal angkuh di Swiss sana. Entah bagaimana jadinya Kana sangat membenci pria itu Tapi...