LONG DISTANCE RELATIONSHIP [MEWGULF AU/SNS]

79. Inikah balasannya?

Bangun tidur Kana melihat Mew yang bersiap-siap untuk pergi ke kantor, dan tanpa segan Kana menghampiri Mew dengan langkah lebarnya.

Mendorong bahu Mew tiba-tiba.

"Kenapa ga bilang kalo Kayara adik kamu sih. Juga Kenneth, kenapa sikap kamu seolah-olah nunjukin kalo dia anak kamu. Kamu pikir enak di boongin kaya gini"

Mew tersentak

Apa yang Kana katakan Mew sungguh tidak mengerti dengan omelan pria itu 

Bahkan kini Kana menatapnya begitu sengit seolah Mew telah benar-benar membohonginya.

"Jawab" pinta Kana.

Mew menatap Kana ekspresinya sangat tidak bisa di gambarkan.

Ia meninggalkan Kana tanpa menghiraukannya sama sekali

Pagi ini sudah sangat telat

Kana keras kepala mengikuti Mew memintanya untuk memberi sedikit penjelasan.

"Kak"

Langkah Kana sungguh sangat lah cepat bahkan kini sudah dapat menyusul Mew di depan garasi mobil.

"Jawab aku dong, kak"

Mew benar-benar tidak bisa menunda hanya untuk percakapan tidak penting seperti ini

"Mew" desak Kana sekali lagi benar-benar geram.

Menarik Mew hingga tubuhnya spontan berbalik.

"Apasi" melotot tidak suka, menyingkirkan tangan Kana yang menyentuh bahunya.

Kana tersentak bukan main, selama mengenal Mew baru kali ini Kana melihat Mew seperti ini.

Bentakan pernah ia dapat meskipun hanya sekali, tapi untuk sikap kasar Mew. Kana tidak berpikir bahwa Mew akan melakukannya.

Saat ini yang Kana inginkan hanyalah menangis.

"Bisa ga berenti ngikutin saya. Saya telat mau ke kantor"

Hening

"....satu lagi saya ga pernah ada ngomong apa-apa tentang Kayara atau Kenneth. Dan saya ga pernah ngerasa kalo saya boongin kamu, semalem kamu sendiri yang ngomong kalo saya udah nikah dan punya anak. Itu perspektif kamu dan bilang kalo saya ninggalin kamu. Seharusnya kamu tau disini saya cuma jadi korban, kamu yang ninggalin saya dan pergi buat yang lain. Sampe sekarang saya masih teguh sama ucapan saya, saya ga pernah mencoba untuk cari yang lain. Dan karna itu sekarang saya masih berdiri sendiri disini, karna siapa? Karna kamu. Kamu pelaku dari semuanya"

Kana benar-benar di buat tercekat, semua yang di ucapkan Mew sungguh itu adalah kebenaran. Bagaimana dulu ia memperlakukan Mew semena-mena sampai sekarang kembali lagi.

Untuk apa? Bahkan mengharapkan Mew untuk kembali saja sudah menjadi sebuah kesalahan bagi Kana

Berjalan pergi seusai kepergian Mew, Kana tidak menyalahkan Mew bagaimana sikap kasar pria itu

Wajar sekali memang, Kana pantas menerimanya setelah apa yang ia lakukan terhadap Mew dulu.

Tidak hanya itu bahkan kematian Coco menjadi salah satu kesalahan yang sampai sekarang tidak pernah bisa di obati oleh Kana

Baiklah, Kana mengaku salah.

Apapun itu Kana harus bisa menerimanya