3️⃣8️⃣ Tetap Ingat dengan Rencana Awal

427 75 41
                                    

Hi ... eich ... ai ....👋🏻👋🏻
Aku mau bilang, nih ... Kalo minggu depan pembacanya bisa tembus 4K ....
Update selanjutnya akan aku publish 2 bab dalam sehari 💞💞💞
Jadi, jangan lupa share cerita ini dan berikan komentar kalian yaa 😚😚
Vote juga penting, loh ... Hihihi
Thank you so much 💞
.
.
.

"Enggak ada yang tau siap yang mukulin Ajun?" tanya Inez

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Enggak ada yang tau siap yang mukulin Ajun?" tanya Inez.

Clara, Inez, Naja dan lain-lainnya sedang berkumpul di ruang tamu. Mereka menjelaskan kepada Inez mengenai kejadian yang menimpa Ajun. Siapa pun yang mendengar cerita itu pasti terkejut, seperti halnya Inez.

"Itu bukan kayak semacam haters gitu enggak, sih?" timpal Clara.

"Iya. Kayaknya gitu," sahut Inez.

"Kita sendiri belum tau juga. Daripada memperpanjang masalah mending kita fokus kesembuhan Ajun dulu," tutur Naja.

"Gue yang bakalan ngurusin masalah ini sama pihak agensi," tambah Naja menunjukkan jiwa kepemimpinannya.

Saat ini Ajun sedang diperiksa dokter pribadi Clara di kamar. Hanya selang sekitar lima belas menit orang berjas putih itu sampai di rumah Clara yang baru. Sesuai perintah Sebelumnya, sang dokter diminta untuk tutup mulut mengenai keberadaan Member HusBand.

"Seharusnya sih agensi itu tau masalah ini, biar diselidiki lebih lanjut," kata Inez.

"Sebenarnya itu cara yang mudah. Cuma gue butuh waktu buat mengatasi masalah ini," terang Naja.

"Gue yakin Ajun tidak akan setenang ini kalau langsung berurusan dengan agensi," tambah Naja lagi.

Tidak hanya HusBand saja yang berada di bawah naungan agensi itu. Mereka juga lebih nyaman mengatasi sendiri daripada diatur oleh pihak yang berkaitan. Namun, bagaimana pun sebagai artis dengan label tidak bisa egois dalam bertindak.

Clara sendiri tidak bisa membantu lebih lanjut lagi. Cukup sampai di sini saja, sebab kalau diteruskan akan berbahaya bagi dirinya sendiri dan member HusBand. Ada satu hal lagi juga yang belum dilakukan, tetapi sudah direncanakan sebelumnya.

Mengingat masalah yang belum selesai, membuat Clara berpikir kejadian Ajun ada kaitannya dengan itu. Entah benar atau tidak, ia ingin menyelediki lebih lanjut. Namun, tak semudah dilakukan seperti memikirkan rencananya.

"Apa orang itu ada kaitannya sama kejadian empat tahun silam?" pikir Clara.

"Erm ... Apa iya orang itu muncul lagi setelah berita-berita tersebar?" gumam Naja.

"Tapi enggak mungkin 'kan orang itu menunjukkan dirinya lagi," timpal Revan.

Semua orang diam bertukar pikirannya sendiri. Jika satu masalah dikaitkan dnegan yang lainnya maka akan lebih panjang lagi. Namun, kalau memang kenyataannya seperti itu tidak ada cara lagi selain menyelidiki satu per satu.

Be Mine 🎶 [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang